Sistem Pembayaran gaji Sistem pembayaran gaji yang Efektif

8 fungsi pencatatan waktu dengan menggunakan daftar hadir pada waktu masuk kantor administrasi. 2. Proses pembuatan daftar gaji dan upah, prosedur ini berfungsi membuat daftar gaji dan upah karyawan data yang dipakai sebagai dasar pembuatan daftar olah surat-surat putusan mengenai pengangkatan karyawan baru, kenaikan pangkat, penghantian karyawan, penurunan pengical, daftar gaji bulan sebelumnya dan daftar hadir. 3. Prosedur distribusi biaya gaji dan upah. Dalam prosedur biaya dan upah tenaga kerja di distribusikan kepada departemen- departemen yang menikmati manfaat tenaga kerja 4. Prosedur pembuatan bukti kas keluar .dalam prosedur ini, fungsi akuntansi membuat perintah pengeluaran kas kepada fungsi keuangan untuk menulis cek guna pembayaran gaji. 5. Prosedur pembayaran gaji, fungsi keuangan menguangkan cek dan memasukkan uang kedalam amplop gaji Sistem pembayaran gaji yang merupakan sistem pembayaran alat jasa yang diserahkan oleh karyawan yang bekerja sebagai manejer atau kepada karyawan yang gajinya dibayarkan bulanan tidak tergantung dari jumlah jam atau hari kerja atau pun jumlah produk yang dihasilkan. 9

BAB III METODE PENULISAN

3.1 Sumber Data

Data sekunder adalah data yang di peroleh atau dikumpulkan peneliti dari berbagai sumber yang telah ada peneliti sebagai tangan kedua . Data sekunder dapat diperoleh dari berbagai sumber buku, laporan, dan lain- lain.

3.2 Metode pengumpulan Data

Metode penulisan yang penulis lakukan adalah melalui teknik pengumpulan data yaitu: 1. Observasi adalah pengumpulan data dengan melakukan pengamatan langsung objek penelitian yaitu magang PKL selama 2 bulan pada dinas bina marga provinsi lampung. 2. Penelitian kepustakaan Penulis mengumpulkan data dengan cara membaca literatur dan catatan perkuliahan yang berhubungan dengan permaslahan yang akan dibahas dalam laporan akhir ini. 10

3.3 Gambaran umum Dinas

3.3.1 Sejarah singkat Dinas Bina Marga provinsi Lampung

Dinas Bina Marga provinsi lampung berdiri tanggal 11 maret 1967 berdasarkan surat keputusan gubernur lampung No. PD145UP1967 atas pertimbangan dari menteri dalam negeri mendagri. Surat keputusan gubernur provinsi lampung pada tahun 1971 mengalami perubahan struktur organisasi dinas Bina Marga dengan surat keputusan gubernur NO. 172UP71 pada tanggal 25 juni 1971. Surat keputusan gubernur provinsi lampung pada tahun 1978 tentang perubahan struktur organisasi dinas Bina Marga dengan surat keputusan gubernur NO.12 tahun 1978pada tanggal 4 oktober 1978. Surat keputusan gubernur provinsi lampung pada tahun 1986 mengalami perubahan struktur organisasi dinas Bina Marga dengan surat keputusan gubernur NO.G286B.IVHK87, pada tanggal 10 desember 1987 dari gubernur atas dasar mendagri No.141986 pada tanggal 10 oktober 1986. Surat keputusan gubernur lampung pada tahun 1989 mengalami perubahan struktur organisasi dinas Bina Marga dengan surat keputusan gubernur No.G033B.IVHK89, pada tanggal 28 januari 1989. Surat keputusan gubernur lampung pada tahun1995 mengalami perubahan struktur organisasi dinas Bina Marga dengan perda No. 06 tahun 1995, pada tanggal 27 februari 1995. 11 Surat keputusan gubernur lampung pada tahun 1996 mengalami perubahan struktur organisasi dinas Bina Marga dengan surat keputusan mendagri No.0613502Sj pada tanggal 20 desember 1996. Persetujuan pembentukan 3 tiga dinas yang semula dinas pu dati I lampung menjadi: 1. Dinas PU pengairan provinsi lampung dati I lampung dengan No. 08 tahun 1997 tanggal 16 juni 1997. 2. Dinas PU bina maarga Provinsi Lampung dengan No. 09 tahun1997 tanggal 16 juni 1997. 3. Dinas PU Cipta karya Provinsi Lampung Dati I Lampung dengan No. 10 tahun 1997 tanggal 16 juni 1997. Pada tahun 1997 mengalami perubahan struktur organisasi dinas PU Dati I Provinsi Lampung dengan perda Dati I Lampung No. 09 tahun 1997 tanggal 16 juni 1997. Perda No. 03 tahun 2001, tentang pembentukan organisasi dan tata kerja unit pelaksanaan teknis Dinas UPTD pada dinas-dinas provinsi Lampung. Instansi berwenang dan mempunyai tugas menangani fasilitas transportasi darat khususnya untuk jalan dan jembatan yang ada di wiliyah Provinsi atau kabupaten. Dimana tugas pokok dari Dinas Bina Marga Provinsi Lampung tersebut ditetapkan dengan peraturan Daerah perda No.. 17 tahun 2000 tentang pembentukan organisasi dan tata kerja usaha Dinas Bina Marga Provinsi Lampung pasal 49 ayat 1 dan 2 yang berbunyi :