1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Alasan Pemilihan Judul
Penulis memilih judul “Hak Pemegang Saham Minoritas
dalam Transaksi
Bisnis Internasional” mengingat judul seperti itu menarik untuk dikaji lebih dalam khususnya dalam memberikan perlindungan kepada pemegang saham
minoritas yang posisinya memang jauh lebih lemah karena nilai saham yang begitu kecil dibandingkan dengan nilai pemegang saham mayoritas yang secara
ekonomis nilai pemegang saham minoritas tersebut dapat berdampak besar pada kerugian apabila hak-haknya dirampas dan menjadi tumbal di dalam kepentingan
para pemegang saham mayoritas. Hak pemegang saham minoritas atau golongan
minority interests
, terutama dalam konteks penelitian dan penulisan ini adalah hak seorang pemegang saham minoritas dalam penanam modal asing dalam suatu
bisnis Perseroan Terbatas di Indonesia, dapat dikatakan sebagai suatu bisnis atau transaksi perdagangan internasional apabila memenuhi kharakteristik atau
memiliki ciri-ciri atau sifat-sifat perdagangan Internasional.
2
Sifat-sifat perdagangan internasional dalam transaksi bisnis dimaksud dapat dikenali dengan cara: “1 memperhatikan apakah ada perpindahan barang
dan atau jasa dari suatu negara atan rezim hukum ke negara atau rezim hukum lainnya; 2 demikian pula dapat diidentifikasi dengan memperhatikan apakah
tempat kedudukan dari para pihak dalam suatu transaksi itu berada di negara atau rezim hukum yang berbeda satu dengan yang lainnya; 3 dapat pula dikenali
dengan cara memperhatikan mungkin saja dalam transaksi tersebut terdapat percampuran
hybrid
dari kedua unsur yang ada dalam unsur pertama dan kedua tersebut.
1
”.
Di dalam satu putusan yang diangkat Penulis menjadi satuan amatan hak pemegang saham minoritas
minority interests
serta perlindungan kepada golongan pemegang saham seperti itu
protection of minority shareholders
dalam Skripsi Penelitian ini, yaitu suatu Putusan Pengadilan yang telah berkekuatan
hukum tetap,
in kracht van gewijde
BHT, si pemegang saham minoritas dalam kasus yang masuk di dalam Putusan 137Pdt.G2004.PN.SMG
2
adalah Livio Tarantino
3
. Livio
4
yang adalah pemegang saham 10 di PT. Antik Dimensi, suatu Perusahaan Penanaman Modal Asing PMA yang berinvestasi di Indonesia,
tepatnya pernah berlokasi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Livio adalah
1
Karya ilmiah mendalam tentang “Hakikat Pembiayaan sebagai Transaksi yang Berkharakteristik Internasional” lihat penelitian individual Dr. Jeferson Kameo, SH., LLM., yang dilakukan di
Glasgow Tahun 2001 sampai-dengan 2005 penelitian tidak dipublisikan. Lihat pula R. Fisher and W. Ury, Getting to Yes Century Business, 1982.
2
Selanjutnya Penulis menyingkat Livio dan penyebutan Putusan 137Pdt.G2004.PN.SMG disingkat dengan Putusan 137 saja.
3
Pihak ini dalam Putusan 137 bertindak sebagai Penggugat the Plaintif.
4
Disingkat Livio.
3
pekerja Swasta, berkebangsaan Italia dan ketika kasus itu berlangsung hingga tulisan ini dibuat, yang bersangkutan berdomisili di Italia.
Dengan kedudukan Livio sebagai pihak yang berkebangsaan Italia dan
terutama tidak berdomisili di Indonesia, maka hal itu berarti bahwa di dalam aktivitas bisnis dalam PT. Antik Dimensi, perusahaan orang bukan manusia
karena berbadan hukum yang didirikan dengan hukum Indonesia dan berdomisili serta menjalankan kegiatan usaha di Indonesia, ada pergerakan barang dari satu
negara ke negara yang lain; dalam hal ini pergerakan barang dari Italia ke Indoneisa. Sekalipun uang tidak terlalu tepat disebut sebagai barang, namun hak
atas uang yang diinvestasikan oleh pihak Livio di dalam PT. Antik Dimensi itu
merupakan barang yang berpindah dari Italia ke Indonesia itu adalah barang tidak berwujud
incorporeal property
berupa hak Livio atas uang yang dibawa dari
Italia dan kemudian dikonversikan ke dalam mata uang rupiah, dimasukan ke dalam saham ditaruh dalam bisnis PT. Antik Dimensi sebagai modal dasar. Hal itu
menunjukkan bahwa menurut pendapat Penulis ada dimensi Hukum Bisnis atau perdagagnan internasional di dalam Putusan 137 di atas.
Setelah memperhatikan karakteristik transaksi bisnis Internasional sebagaimana digambarkan dalam buku “Pembiayaan dalam Perdagangan
Internasional”, dan mencermati fakta yang telah Penulis ungkapkan di atas bahwa
jumlah saham yang dikuasai oleh Livio adalah sebanyak 10, maka Penulis berpendapat bahwa hak Livio atas saham di PT. Antik Dimensi adalah hak dari
seorang pemegang saham minoritas
minority interests
, adalah merupakan suatu
4
permasalahan yang dapat dikaji dari sudut pandang hukum yang mengatur sebuah bisnis Internasional atau hukum perdagangan internasional.
Penulis memilih judul ini untuk menggambarkan temuan hukum yang dilakukan oleh Hakim, khususnya yang berhubungan dengan bagaimana
melindungi seseorang pemegang saham minoritas
minority interests
yang berkebangsaan asing. Cara pengkajian seperti ini, yaitu mengkaji bisnis
internasional hak pemegang saham minoritas yang akan dijelaskan secara ringkas dalam latar belakang permasalahan di bawah ini.
1.2. Latar Belakang Masalah