Analisis Data STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB III Arif Agung

54 misi, keadaan guru dan murid serta da ta guru dan staf MTs As Syafi’iyah Ngetal, Pogalan.

F. Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesis, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. 18 Sementara itu Bogdan dan Biklen mengemukakan, sebagaimana yang dikutip Ahmad Tanzeh, bahwa analisis data adalah proses pencarian dan pengaturan secara sistematik hasil wawancara, catatan-catatan dan bahan- bahan yang dikumpulkan untuk meningkatkan pemahaman terhadap semua hal yang dikumpulkan dan memungkinkan menyajikan apa yang ditemukan. 19 Aktifitas dalam analisis kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Aktifitas dalam analisis data yaitu data reduction,data display, dan conclusion drawing verification. 20 18 Afifudin dan Beni Ahmad Saebani, Metodologi Penelitian KualitatifBandung: Pustaka Setia, 2009, 183. 19 Ahmad Tanzeh, Suyitno, Dasar-Dasar..., hal. 169 20 Sugiyono, Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD , 337. 55 Adapun langkah-langkah analisis data dapat dilihat pada gambar berikut: Gambar 1.1 Tahapan Analisis Data Menurut Miles dan Huberman. a. Reduksi data data reduction Semakin lama peneliti ke lapangan, jumlah data akan semakin banyak, kompleks dan rumit. Untuk itu, peneliti harus segera melakukan analisis data melalui reduksi data. Mereduksi data berarti merangkum, Memilih hal- hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, mencari tema dan polanya. Dengan demikian, data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan mencarinya bila diperlukan nanti. 21 Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa reduksi data berlangsung terus- menerus selama penelitian. Adapun kegiatannya antara lain seperti yang tertera dibawah ini. 1 Membuat ringkasan kontak 21 Saebani, Metodologi Penelitian Kualitatif, 183-184. Penyajian Data 03 Pengumpulan Data 01 Reduksi data02 Penarikan kesimpulan Verifikasi04 56 Ringkasan kontak yang dimaksudkan adalah hal-hal yang berisi uraian singkat tentang hasil penelaahan terhadap catatan lapangan, pemfokusan dan peringkasan permasalahan-permasalahan penelitian guna menemukan jawaban yang singkat. Setelah selesai pengumpulan data di lapangan, semua catatan lapangan itu dikumpulkan kemudian dianalisis dan dipahami serta meringkasnya. Jadi ringkasan kontak tersebut adalah lembar-lembar kertas yang berisikan serangkaian hasil pemfokusan dari ringkasan permasalahan-permasalahan mengenai suatu kontak lapangan tertentu. 2 Membuat kode Data-data yang terkumpul melalui wawancara, observasi maupun dokumentasi yang berkaitan dengan fokus penelitian diperkirakan cukup banyak, sehingga untuk menganalisis data itu terlalu sulit. Untuk mengatasi hal tersebut maka dibuat kode-kode tertentu, baik kode tentang sumber data yang diperoleh, teknik apa yang digunakan dan lain-lain. 22 Kode itu berfungsi memudahkan peneliti dalam mengenali dan melakukan pengecekan data. 3 Menyortir data Langkah penyortiran data yang dimaksudkan adalah untuk memilih data untuk setiap satuan data yang diberi kode yang sesuai. Pada saat menyortir atau memilah-milah data, langkah yang ditempuh adalah pemberian kode tersendiri pada masing-masing data dalam catatan 22 Ibid. 57 lapangan. Kode itu dituliskan pada bagian kiri catatan lapangan, kemudian difotocopi kemudian dipotong-potong serta dikelompokkan sesuai dengan tema, sedangkan catatan lapangan yang asli disimpan sebagai arsip. b. Penyajian data data display Setelah data direduksi, langkah selanjutnya adalah men- display data. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, dan sejenisnya. Yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah teks yang bersifat naratif. Dengan men- display kan data, peneliti akan mudah untuk memahami apa yang terjadi dan merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut. 23 c. Penarikan kesimpulan conclusion drawing verification Langkah ketiga dalam melakukan analisis data kualitatif adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti- bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel. 24 23 Ibid. , 184. 24 Sugiyono, Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan RD, 345. 58

G. Pengecekan Keabsahan Temuan

Dokumen yang terkait

STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung COVER Arif A

1 0 16

STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB I Arif Agung

2 11 15

STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB II Arif Agung

2 10 32

STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB IV Arif Agung

0 0 26

STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB V Arif Agung

4 10 12

STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung BAB VI Arif Agung

0 0 3

STRATEGI PEMBELAJARAN MUATAN LOKAL ASWAJA/KE-NU-AN DI MTS AS SYAFI’IYAH NGETAL, POGALAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 1 3

STRATEGI PENINGKATAN KOMPETENSI KEAGAMAAN SISWA DI MTs ASWAJA TUNGGANGRI TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 6

STRATEGI PENINGKATAN KOMPETENSI KEAGAMAAN SISWA DI MTs ASWAJA TUNGGANGRI TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 3 6

STRATEGI PENINGKATAN KOMPETENSI KEAGAMAAN SISWA DI MTs ASWAJA TUNGGANGRI TULUNGAGUNG - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 3