2.5. Virtualisasi
Dalam komputasi awan, peran virtualisasi sangat dominan dan penting. Virtualisasi adalah sebuah teknologi, yang memungkinkan untuk membuat versi virtual
virtualisasi dari sesuatu yang bersifat fisik, misalnya sistem operasi, media penyimpanan data atau sumber daya jaringan. Proses tersebut dilakukan oleh sebuah perangkat lunak
atau firmware bernama Hypervisor. Hypervisor merupakan nyawa dari virtualisasi, karena merupakan layer yang berpura-pura menjadi sebuah infrastruktur untuk menjalankan
beberapa virtual machine. Dalam prakteknya, dengan membeli dan memiliki satu buah mesin, seolah-olah memiliki banyak server, sehingga bisa mengurangi pengeluaran IT
untuk pembelian server baru, komponen, media penyimpan, dan perangkat lunak pendukung lainnya [1, h.197].
2.6. Server
Server jaringan adalah suatu sistem komputer yang mana digunakan sebagai pusat penyimpanan data dan beberapa jenis program yang dapat diakses oleh pengguna pada
sebuah jaringan [13]. Server memiliki banyak sekali kegunaan yang tidak bisa dikerjakan ataupun dilakukan oleh komputer biasa, seperti proses multi tasking, virtualisasi, dan
beberapa tugas - tugas mengenai komputasi yang kompleks. Sebuah server memang dirancang untuk mengerjakan tugas - tugas komputasi yang kompleks. Akan tetapi seiring
berjalannya waktu, beberapa proses yang dilakukan server dapat dilakukan oleh komputer biasa bahkan menggunakan Laptop. Di dalam sebuah server seperti pada server IBM
Power 775, terdapat puluhan bahkan ratusan core processor, terdapat puluhan bahkan ratusan slot memori RAM dan media penyimpan hardisk , dan jaringan yang sangat
cepat yaitu melebihi 1 Gbps.
2.7. Linux
CentOS 6.3
CentOS Community ENTerprise Operating System adalah sebuah distribusi Linux sebagai bentuk dari usaha untuk menyediakan platform komputasi berkelas enterprise yang
memiliki kompatibilitas kode biner sepenuhnya dengan kode sumber yang menjadi induknya, Red Hat Enterprise Linux RHEL. RHEL merupakan distribusi Linux berbayar
yang menyediakan akses update atas perangkat lunak dan beragam jenis dukungan teknis. Distribusi Linux ini sebenarnya merupakan gabungan dari sejumlah peragkat lunak yang
didistribusikan di bawah lisensi perangkat lunak yan bebas dan kode sumber atas paket
perangkat lunak ini dirilis ke publik oleh Red Hat. CentOS tersedia secara gratis, dukungan teknis utamanya disediakan terhadap para pengguna melalui mailing list, forum berbasis
web, ataupun chat. Proyek CentOS tidak berafiliasi dengan Red Hat, sehingga proyek CentOS berjalan tanpa mendapatkan bantuan apapun dari Red Hat. Untuk penggalangan
dana, CentOS berbasis donasi dari para pengguna serta sponsor dari perusahaan- perusahaan yang menggunakannya [5].
2.8. Eucalyptus