4.3 Prosedur Perencanaan Daerah Kabupaten Brebes 4.3.1
Hasil Penelitian
Menurut Drs. Edy Kusmartono M.si Kepala Bagian Pembangunan Setda Kab. Brebes, prosedur untuk menyusun
perencanaan tersebut adalah sebagai berikut : 1. Pertama, Menyiapkan rancangan Perencanaan daerah untuk
mendapatkan gambaran awal dari visi, misi dan program prioritas serta rancangan rencana pembangunan daerah secara
teknikratik;
2. Kedua, Menyusun rancangan perencanaan daerah dengan menggunakan rancangan awal Perencanaan Pembangunan
yang telah disepakati dalam rapat koordinasi SKPD dan rancangan RENSTRA SKPD;
3. Ketiga, Melaksanakan
Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Daerah Musrenbangda untuk mendapatkan masukan dan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan
terhadap rancangan Perencanaan Daerah;
4. Keempat, Menyusun rancangan akhir Perencanaan Daerah berdasarkan hasil Musrenbang yang menjadi masukan utama
dalam penyempurnaan rancangan Perencanaan Daerah; 5. Kelima, Menetapkan Peraturan Daerah tentang Perencanaan
Daerah beserta pengundangannya dalam Lembaran Daerah hasil wawancara tanggal 6 April 2011 hari Rabu jam 10.00
WIB.
Berdasarkan dokumen yang ada Tahap penyusunanprosedur perencanaan meliputi: pembentukan Tim Penyusun rencana, orientasi
mengenai apa yang akan direncanakan, penyusunan agenda kerja, serta penyiapan data dan informasi perencanaan pembangunan daerah.
4.3.2 Pembahasan
Proses perencanaan pada pemerintah kabupaten Brebes dilakukan berdasarkan penyusunan APBD dengan berpedoman pada rencana
kerja pemerintah daerah RKPD melalui KUA dan PPAS yang
disepakati antara pemerintah kabupaten dan DPRD kabupaten Brebes, dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan pembangunan daerah,
RKPD kemudian diterjemahkan kedalam rencana kerja satuan perangkat daerah Renja SKPD, disusun mendasarkan pada pertimbangan-
pertimbangan:1 aspirasi masyarakat; 2 kinerja pemerintah daerah sebelumnya; 3 perkembangan dan arah kebijakan ekonomi nasional;
dan 4 potensi daerah. RAPBD pada dasarnya adalah akumulasi dan keterpaduan dari seluruh rencana kerja dan anggaran SKPD dengan
memedomani sepenuhnya KUA dan PPAS yang telah ditetapkan. Dengan melihat tersebut dapat ditentukan model perencanaan
daerah pada pemerintah kabupaten Brebes dapat digambarkan seperti berikut lihat tabel 4.2
Tabel 4.2 Model Perencanaan Daerah di Pemerintah Kabupaten Brebes
Sumber :Analisis Peneliti 2011
Penyelidikan
Rumusan tujuan
Identifikasi daya dukung
Perumusan masalah
Langkah rinci
Menyusun Perencanaan
Model perencanaan pada pemerintah kabupaten Brebes sejalan dengan posisi perencanaan yang digambarkan oleh Alexander Abe
Riawan Tjandra,2009 : 40 yaitu lihat tabel 4.3 Tabel 4.3
Posisi Perencanaan
Sumber :Buku Hukum Keuangan Negara
Dalam kerangka pemikiran posisi perencanaan oleh Abe mengandung pengertian bahwa :
Perencanaan dialakukan guna menganalisis permasalahan- permasalahan yang mungkin sedang dihadapi oleh emerintah
dan masyarakat. Permasalahan sedang diahadapi dapat dipergunakan sebagai input untuk mencegah preseden negatif
pada masa mendatang atau justru diperlukan untuk membentuk kerangka berpikir guna mengatasi permasalahan yang identik
dikemudian hari, sedangkan permasalahan yang telah dihadapi dapat memberikan pelajaran yang berharga sebagai dasar bagi
suatu studi kebijakan Riawan Tjandra,2009:40
Tahap perencanaan menentukan pelaksanaan perencanaan daerah di kabupaten Brebes menggunakan prinsip-prinsip :
Rumusan Masalah
Analisis
Hasil evaluasi
Langkah-langkah Perencanaan
a. Partisipasi Masyarakat, dimana setiap pengambilan keputusan