PERENCANAAN BALOK TINGGI DENGAN MENGGUNAKAN METODE STRUT AND TIE (STM)

PERENCANAAN BALOK TINGGI DENGAN MENGGUNAKAN METODE
STRUT AND TIE (STM)
Oleh: DONA DWI FITRIANTI ( 05520010 )
Civil Engineering
Dibuat: 2010-07-01 , dengan 7 file(s).

Keywords: Kata kunci : Balok Tinggi, Metode Strut and Tie
ABSTRAKSI
Balok tinggi adalah bagian struktur beton bertulang, yang mengalami beban seperti balok biasa,
tetapi mempunyai angka perbandingan tinggi/lebar yang besar, dengan bentangan bersih Ln tidak
lebih dari empat kali tinggi balok (h) untuk pembebanan merata atau dua kali tinggi efektif balok
(2d) dari muka perletakan untuk balok dengan pembebanan terpusat. Strut and Tie model (STM)
merupakan suatu metode yang digunakan untuk mencari keseimbangan antara beban reaksi dan
gaya-gaya dalam pada beton dan baja tulangan. Seperti halnya pada rangka batang ada tiga
elemen pokok dalam model strut and tie, yaitu batang tekan (strut), batang tarik (tie) dan titik
simpul (joints).
Perencanaan terdiri dari, balok tinggi 0,9mx0,3m dengan panjang bentang 6,8 m dibebani beban
terpusat dan balok tinggi 1,3mx0,4m dengan panjang bentang 4,2 meter beban merata. Mutu
beton (fc) yang digunakan 25 Mpa dan mutu baja tulangan 350 Mpa.
Dari hasil perencanaan dengan menggunakan metode Strut and Tie Model (STM), didapat
kebutuhan tulangan lentur balok tinggi bentang 6,8 meter adalah 4D19 untuk tulangan tumpuan

dan 5D19 untuk tulangan lapangan serta Ø8 dengan jarak 6,3”(160mm) untuk sengkang
horisontal dan vertikal. Sedangkan untuk balok tinggi bentang 4,2 meter, kebutuhan tulangan
tumpuan dan lapangan digunakan 5D20 serta Ø8 dengan jarak 8,67”(220,2mm) untuk sengkang
horizontal dan vertikal.

ABSTRACT
Deep beam is the reinforced concrete structure, which has loads like normal beam, but has a
comparatively high rate / width of a large, with clean span of Ln equal to or less than four times
the overall member height (h) or twice effectively depth beam (2d ) from the face of support with
concentrated loading. Strut and Tie Model (STM) is a method used to find the balance between
load and reaction forces in the concrete and steel. Like a truss there are three main elements in
strut and tie model, strut, tie and nodes (joints)
Planning consists of, deep beam 0.9 mx0,3m with length 6.8 m that loaded of concentrated
loading and deep beam 1.3 mx0, 4m by 4.2 meters long that uniformly distributed loading.
quality of concrete is used 25 Mpa and the quality of Steel 350 Mpa
From the results of planning by using Strut and Tie Model (STM), obtained main flexure
reinforcement of 6.8 meters is 4D19 for tensile bar and 5D19 for assembling bar. and Ø8160mm for horizontal and vertical stirrups. As for the deep beam spans 4.2 meters, obtained
flexure reinforcement is 5D20 for tensile and assembling bar and Ø8 - 220.2 mm for horizontal
and vertical stirrups.