Dalam realisasi e-Tiket dikembangkanlah suatu teknologi yang disebut Near Field Communication NFC. Sistem ini merupakan sistem prabayar dimana tiket
disimpan di dalam chip yang berbentuk card yang didalamnya dapat menyimpan data seperti ATM, pada kasus Bus Trans Sarbagita Near Field Communication
NFC berperan sebagai pengganti Tiket konvensional dimana dalam transaksi pembayaran natinya dengan menempelkan card Near Field Communication
NFC. Pada reader yang tersedia pada Bus Trans Sarbagita secara otomatis reader NFC akan membaca sisa dari Tiket. Setiap card saat diletakan pada reader jumlah
kapasitas tiket yang ada berkurang satu setiap transaksi dan secara langsung data base akan menyimpan nama pemegang kartu dan kaegori dari penumpang saat e-
Tiket habis penumpang bisa langsung membeli isi ulang e-Tiket saat berada dalam Bus Trans Sarbagita dengan menghubungi Customer Service yang berada di dalam
Bus Trans Sarbagita, pengembangan teknologi ini mempermudah melakukan transaksi tanpa harus terbatas dengan ruang dan waktu. Metode pembayaran e-
Tiket ini merupakan sebuah sistem pembayaran yang memungkinkan melakukan transaksi tanpa melibatkan uang secara fisik. Metode ini mulai banyak
dikembangkan dengan tujuan mengurangi peredaran uang fisik yang beredar. serta meminimalisir kejahatan yang melibatkan penggunaan uang fisik yang sangat tidak
bisa di prediksi.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dijelaskan diatas maka permasalahan yang akan dikaji dalam Tugas Akhir ini adalah bagaimana mengimplementasikan NFC
Near Field Communicationsebagai e-Tiket yang akan di terapkan pada proses Transaksi sebagai pengganti tiket konvensional pada Bus Trans Sarbagita.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai pada Tugas Akhir ini adalah implementasi e-Tiket menggunakan NFC Near Field Communication sebagai pengganti Tiket
Konvensional pada Bus Trans Sarbagita.
1.4 Batasan Masalah
1. Id pengguna tiket yang akan disimpan dalam Tag NFC. 2.
Sistem yang dibuat adalah e-Tiket yang mengutamakan kemudahan dalam Transaksi Tiket.
3. Sistem E-Tiket dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman C.
4. Tag yang digunakan adalah card NFC Mifire 1K.
5. Reader yang digunakan ACR-122U.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari perancangan sistem Smart Card E-Tiket Trans Sarbagita adalah :
1. Bagi Pelanggan
Penelitian ini diharapkan dapat membantu pelanggan dalam melakukan proses transaksi dan mempersingkat waktu dalam melakukan transaksi tiket yang
awalnya harus mempergunakan uang fisik setiap menggunakan jasa Bus Trans Sarbagita.
2. Bagi Perusahaan
Penelitian ini diharapkan dapat membantu dan mempermudah pihak perusahaan dalam mengelola data-data pembukuan transaksi, dan meminimalisir kecurangan
sumber daya manusia dalam mewujudkan pelayanan yang transparan dan maksimal.
1.6 Metodologi Penelitian
Langkah-langkah yang akan ditempuh dalam Perancangan dan Implementasi penerapan near field comunication NFC Sebagai pengganti tiket konvensional
Pada bus Trans Sarbagita Terdiri dari Metode Pengumpulan Data, Metode Pengembangan Sistem, Analisis Kebutuhan Sistem, Perancangan Sistem,
Implementasi Sistem, dan Pengujian Sistem.
1.6.1 Desain Penelitian
Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan interview yaitu dengan cara pengumpulan data dan informasi yang dilakukan dengan
cara melakukan pengamatan langsung dan proses tanya jawab terhadap operator yang ada pada Bus Trans Sarbagita untuk memperoleh gambaran
mengenai sistem yang berjalan atau prosedur yang ada pada saat pembelian tiket.
1.6.2 Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan dalam penelitian ini menggunakan metode waterfall yang terdiri dari lima langkah. Langkah
– langkah tahapan dalam pengembangan sistem tersebut adalah :
1. Analisis kebutuhan sistem yaitu membuat analisis apa saja yang
dibutuhkan sistem dan kebutuhan pengguna dalam sistem e-Tiket Bus Trans Sarbagita.
2. Perancangan Design sistem yaitu membuat desain aliran kerja
manajemen dan desain pemrograman yang diperlukan untuk pengembangan sistem e-Tiket Bus Trans Sarbagita.
3. Penerapan Implementasi sistem yaitu membuat sistem dari desain
hingga sistem e-Tiket Bus Trans Sarbagita selesai 4.
Pengujian dan Evaluasi sistem merupakan tahapan melakukan pengujian sistem yang dioperasikan kepada pengguna
5. Operasi dan Pemeliharaan Sistem merupakan perawatan dari sistem e-
Tiket Bus Trans Sarbagita yang sudah dibangun.
1.6.3 Analisis Kebutuhan
Dalam tahap analisis, dilakukan proses pencarian informasi dan data yang dibutuhkan pada saat sistem yang dibangun. Pada pencarian informasi
menggunakan metode observasi dan interview kepada operator Bus Trans Sarbagita untuk mengetahui kebutuhan di dalam melakukan Pembelian Tiket
dan cara memverifikasi customer.
1.6.4 Desain Sistem
Pada tahap ini melakukan desain sistem bertujuan untuk menerapkan solusi pemecahan masalah yang telah diajukan pada analisis sistem. Di dalam
membangun perancangan sistem ini digunakan beberapa proses yaitu 1.
Data Flow Diagram dan untuk pemodelan data menggunakan Entity Relationship Diagram ERD yang menggambarkan hubungan antar
entitas 2.
Perancangan desain sistem berupa tampilan antarmuka atau interface sistem.
1.6.5 Implementasi Sistem
Pada tahap ini dilakukan implementasi hasil dari perancangan sistem kedalam kode program. Komponen pendukung yang dibutuhkan adalah :
1. Dalam Pembangunan sistem menggunakan bahasa pemrograman
C. 2.
Basis data server akan menggunakan MySQL. 3.
Implementasi Tiket menggunakan Kartu Mifire NFC 1K 4.
Reader NFC Menggunakan Reader ACR 122U
1.6.6 Pengujian Sistem
Teknik pengujian yang dilakukan pada tahap ini bertujuan untuk menguji apakah proses penentuan requirment sudah sesuai dengan
kebutuhan. Tahap pengujian ini menggunakan Black Box Testing. Black Box Testing yaitu melakukan test case dengan mempartisi domain input dari
suatu program dengan cara yang memberikan cakupan pengujian yang mendalam. Pada pengujian ini dilakukan pengecekan input dengan output
yang dihasilkan pada sistem E-Tiket Bus Trans Sarbagita.
6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. NFC
Teknologi Near Field Communication NFC adalah teknologi nirkabel jarak pendek yang dirancang untuk bertukar dengan cepat, bertukar informasi
dikembangkan bertujuan membuat hidup lebih mudah dan nyaman bagi penggunanya di dalam melakukan transaksi, seperti pertukaran konten digital,
hanya menghubungkan perangkat elektronik ke perangkat elektronik yang memiliki teknologi NFC dengan sentuhan Putra, Konradus M.K,2013,
pengguna juga bisa membeli tiket apapun hanya dengan mengaktifkan NFC pada ponsel. Sebuah teknologi konektivitas berbasis standar, NFC
memungkinkan memberikan solusi saat ini dan masa mendatang seperti Akses kontrol Konsumen pada perangkat elektronik pada bidang Kesehatan Informasi
pengumpulan dan pertukaran Loyalitas dan pembelian kupon Pembayaran Transportasi
NFC adalah seperangkat teknologi konektivitas nirkabel berbasis teknologi RFID Radio Frecuency Identification yang menggunakan induksi medan
magnet untuk memungkinkan komunikasi antar perangkat elektronik dalam jarak yang dekat. NFC dirancang untuk dapat dintegrasikan dengan perangkat
mobile, maupun desktop yang dapat berkomunikasi antara perangkatyang memiliki fitur NFC dengan perangkatlainnya secarapeer-topeer atau
membaca informasi di tag dan kartu baca. Sebuah perangkat NFC juga dapat dimasukkan dalam mode emulasi kartu, menawarkan kompatibilitas dengan
standar contactless smart card lainnya. Hal ini memungkinkan perangkat NFC untuk menggantikan kartu plastik contactless tradisional yang sering digunakan
di depan umum pada tiket transportasi dan sejenis lainnya.
2.2. Smartcard ReaderWriter ACR122U NFC