Kompetensi Dasar
Materi Pokok Materi
Pembelajaran Alternatif
Pembelajaran Sikap
Pengetahuan Keterampilan
Indikator Penilaian
Indikator Penilaian
Indikator Penilaian
Mengidentifikasi sumber daya
yang dibutuhkan dalam
mendukung proses produksi
karya rekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana dengan
sumber arus listrik DC.
4.3 Membuat karya
rekayasa sebagai alat komunikasi
sederhana dengan sumber arus
listrik DC yang berkembang di
wilayah setempat dan lainnya
sesuai teknik dan prosedur
usaharekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana
dengan sumber arus listrik DC,
meliputi: 1. Pengelelolaan
sumberdaya usaha dikenal
dengan istilah 6M, yakni
Man manusia,
Money uang, Material
bahan, Machine
peralatan, Method cara
kerja dan Market
pasar.
2. Identifikasi
kebutuhan sumberdaya
pada usaha rekayasa
sebagai alat komunikasi
sederhana dengan
sumber arus listrik DC
3. Praktek
rekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana
dengan sumber arus
Proses produksi
rekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana
dengan sumber arus listrik DC
di wilayah setempat.
Konsep:
Desain proses
produk dan pengemasan
karya rekayasa dengan
perangkat komputer
Desain
pengemasan kerajinan
tekstil dengan perangkat
komputer
Prinsip:
Menentukan
desain proses produk dan
pengemasan karya
rekayasasumbe r arus listrik
DCdengan perangkat
komputer
Prosedur:
Langkah kerja
desain proses produk dan
pengemasan karya
rekayasasumbe
Melakukan pengamatan
dengan cara membaca dan
menyimak dari kajian
literaturmedia tentang
pengertian dan kebutuhan
sumberdaya usaha rekayasa
sebagai alat komunikasi
sederhana dengan sumber
arus listrik DC agar terbangun
rasa ingin tahu dan
menunjukkan motivasi
internal.
Menanya:
Menggali
informasi yang berkaitan
dengan pengertian dan
kebutuhan sumberdaya
usaha rekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana
dengan sumber arus listrik DC
yang berkembang di
daerah setempat sikap positip
individu dan sosial dalam
diskusi kelompok
Menunjukkan
sikap ilmiah pada saat
melaksanakan percobaan
Menunjukkan
perilaku dan sikap
menerima, menghargai,
dan kejujuran, ketelitian,
disiplin dan tanggung
jawab
Mengamati desain proses
produksi rekayasa
sebagai alat komunikasi
sederhana dengan sumber
arus listrik DC melalui media
cetak dan internet
Presentasi
kelompok
Diskusi kelompok
Sikap individu:
Sikap santun, jujur, cinta
damai.
Sikap responsif dan pro-aktif,
peduli terhadap lingkungan dan
sesama menghargai
Sikap ilmiah:
Kritis
Objektif
Toleran sumberdaya
usaha dikenal dengan istilah
6M, yakni Man
manusia, Money uang,
Material bahan,
Machine peralatan,
Method cara kerja dan
Market pasar
Identifikasi
kebutuhan sumberdaya
pada usaha rekayasa
sebagai alat komunikasi
sederhana dengan sumber
arus listrik DC
Praktek
rekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana
dengan sumber arus listrik DC
berdasarkan kebutuhan
sumberdaya bahan,
peralatan, keterampilan
bekerja pasar dan
prosedur yang ditetapkannya
pengertian produksi
Presentasi
tentang proses produksi pada
sentraperusah aan produk
rekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana
dengan sumber arus
listrik DC teknik
pemilihan bahan,
penyiapan bahan, teknik
pemrosesan dengan beragam
media dan teknik dalam
membuat proses produksi
rekayasa sebagai alat komunikasi
sederhana dengan sumber
arus listrik DC.
Menghubungkan
data-data yang diperoleh
dengan kegiatan berkarya.
Membuat alat komunikasi
sederhana dengan sumber
arus listrik DC. Produk:
Gambar atau desain proses
produk alat komunikasi
sederhana dengan sumber
arus listrik DC. Portofolio:
Membuat laporan dalam
berbagai bentuk seperti tulisan,
foto dan gambar yang
mendeskripsikan proses produksi
produk rekayasa sebagai alat
komunikasi sederhana
dengan sumber arus listrik DC
yang diperolehnya
dengan tampilan menarik sebagai
pemahaman akan
pengetahuan konseptual, serta
dipresentasikan
Kompetensi Dasar
Materi Pokok Materi
Pembelajaran Alternatif
Pembelajaran Sikap
Pengetahuan Keterampilan
Indikator Penilaian
Indikator Penilaian
Indikator Penilaian
listrik DC berdasarkan
kebutuhan sumberdaya
bahan, peralatan,
keterampilan bekerja
pasar dan prosedur yang
ditetapkannya jenis,
manfaat, teknik
rekayasa, dan penge-masan
4. Standar