TIPE DATA VARIABLE c1ffb modul 1 praktikum pemasaran berbasis web

suvi.rahmagmail.com Pertemuan 1 1.1 Tujuan : 1. Mahasiswa dapat memahami dan mengenai variabel, Tipe data dan operator 2. Mahasiswa dapat mengaplikasikan variable, tipe data dan operator dalam latihan, tugas dan website 1.2 Materi : 1. Variabel 2. Tipe Data 3. Operator

1.4 TIPE DATA

Tipe data variable dalam PHP tidak ditentukan oleh programmer, namun ditentukan sendiri oleh interpreter PHP pada saat variable itu diisi oleh nilainya. Beberapa tipe data tersebut meliputi: 1. Boolean 2. Integer 3. Float 4. String 5. Array 6. Object 7. Resource 8. Null Contoh deklarasi: ?php Tipe_Integer=100; Tipe_Float=95.5; Tipe_String=Ini adalah string; Tipe_Boolean=TRUE; echo Tipe Integer: .Tipe_Integer; echo br; echo Tipe Float: .Tipe_Float; echo br; echo Tipe String: .Tipe_String; echo br; echo Tipe Boolean: .Tipe_Boolean; ? Hasilnya : suvi.rahmagmail.com

1.5 VARIABLE

Variabel digunakan untuk menyimpan suatu nilai, seperti text, angka atau array. Ketika sebuah variabel dibuat, variabel tersebut dapat dipakai berulang-ulang. Pada PHP semua variabel harus dimulai dengan karakter . Variabel PHP tidak perlu dideklarasikan dan ditetapkan jenis datanya sebelum kita menggunakan variable tersebut. Hal itu berarti pula bahwa tipe data dari variabel dapat berubah sesuai dengan perubahan konteks yang dilakukan oleh user. Secara tipikal, variabel PHP cukup diinisialisasikan dengan memberikan nilai kepada variabel tersebut. Contoh variable dalam PHP : KALIMAT = ini contoh variable; echo KALIMAT; Hasil: Ini contoh variable Identifier dalam PHP adalah case-sensitive, sehingga KALIMAT dengan kalimat merupakan variabel yang berbeda. Built-in function dan structure tidak casesensitive, sehingga echo dengan ECHO akan mengerjakan perintah yang sama. Identifier dapat berupa sejumlah huruf, digitangka, underscore, atau tanda dollar. Tetapi identifier tidak dapat dimulai dengan digitangka. Cara Pembuatan Variabel 1. Tulislah nama variable yang anda butuhkan Contoh : username usia 2. Tempatkan tanda didepan nama variable tersebut Contoh : username usia 3. Gunakan tanda sama dengan = setelah nama, untuk memasukkan nilai ke dalam variable tersebut Contoh : username = saya usia = 30 4. Memasukkan nilai ke dalam variable merupakan sebuah perintah, maka anda harus mengakhirinya dengan tanda titik koma atau semicolon ;. Contoh : username = saya ; usia = 30; Berbeda dengan bahasa pemrograman lain pada umumnya, dalam PHP, variable tidak perlu dideklarasikan terlebih dahulu. Selain itu, variable dapat menyimpan nilai tipe data apa pun. Perhatikan Contoh kode berikut : ?php x = Dona; x = 12; x = 4.23; x = false; x = arrayDona, 12, 4.23, false; detik_per_hari = 60 60 24; echo dalam 1 hari terdapat detik_per_hari detik; suvi.rahmagmail.com ? Seperti yang anda lihat dalam kode diatas :  Pada baris pertama variable x menyimpan nilai string  Pada baris pertama variable x menyimpan nilai Integer  Pada baris pertama variable x menyimpan nilai floating point  Pada baris pertama variable x menyimpan nilai boolean  Pada baris pertama variable x menyimpan nilai array Variabel Global dan Lokal Variabel yang dideklarasikan di dalam fungsi akan bersifat local untuk fungsi tersebut. Dengan demikian, variable tersebut hanya akan dapat diakses oleh proses proses yang terdapat dalam fungsi tersebut, termasuk nested-function atau sub fungsi. Sedangkan variable yang berada di luar fungsi secara default akan dianggap sebagai variable global. Contoh 1 Contoh2 ?php function update_counter { counter ; counter++; } counter = 10; update_counter; echo counter ; ? ?php function update_counter { global counter ; counter++; } counter = 10; update_counter; echo counter ; ? Variabel Statis = variable yang dapat menyimpan nilai terakhir dari setiap pemanggilan fungsi. Perhatikan contoh berikut ?php function update_counter { static counter = 0 ; counter++; echo Nilai \counter di dalam fungsi : counterbr; } counter = 10; update_counter; update_counter; echo \counter global adalah: counter br; ? Hasilnya suvi.rahmagmail.com Parameter Fungsi Variable dapat berperan berjalan sebagai parameter suatu fungsi, cara pendefinisiannya adalah sebagai berikut : ?php function SelamatDatangname { echo Halo name, selamat datang di website kami br; } selamatDatangherlan; ? Hasilnya : Konstanta Adalah suatu pengenal program untuk menyimpan nilai sederhana seperti halnya variable. Perbedaannya sekali didefinisikan nilai konstanta tidak dapat diubah lagi. Pendefinisian nilai konstanta dilakukan dengan menggunakan fungsi define Contoh : ?php defineNama_Perusahaan,PT.Multimedia Group; echo Nama_Perusahaan; ? PASSING VARIABLE Variabel dapat di-passing atau diteruskan ke halaman web berikutnya yang diakses user. Ada beberapa teknik untuk meneruskan variabel, diantaranya :  Melalui URL  Melalui Form URL Variabel diteruskan melalui URL dengan format sbb [alamat web]?var1=nilai1var2=nilai2 Misalnya, untuk memberikan variable nama berisi fitri dan alamat berisi Malang ke dalam halaman var1.php, maka pada browser dituliskan sebagai berikut: suvi.rahmagmail.com Variabel ini dapat diakses di script var1.php dengan cara memberlakukan format pemanggilan variable tersebut dengan deklarasi _REQUEST[ nama_variabel ], untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut ini: ?php nama=_REQUEST[nama]; alamat=_REQUEST[alamat]; echo Variable \nama berisi nama.br; echo Variable \alamat berisi alamat; ? Dari script tersebut akan menghasilkan seperti pada gambar berikut: Form Cara lain untuk mengirim kedua variabel tersebut adalah dengan menggunakan form. Sebelumnya form harus dideklarasikan dulu beserta komponen form sesuai kebutuhan antarmukanya, misalnya dalam contoh ini menggunakan komponen textbox berfungsi sebagai antarkuma input, dan tombol submit sebagai antarmuka tombol pemroses. Deklarasi form dapat dijelaskan pada contoh skrip berikut ini: html headtitlecontoh variable formtitlehead body form method=post action=var2.php nama:input type=text name=namabr alamat:input type=text name=alamatbr input type=submit value=kirim form ?php nama=_POST[nama]; alamat=_POST[alamat]; echo variable \nama berisi nama br; echo variable \alamat berisi alamat br; suvi.rahmagmail.com ? body html Hasil : Hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain adalah mengarahkan aksi form ke alamat pemroses yang dituju contoh: form method=post action=var2.php. Ini berarti aksi pemrosesan web ketika ditekan tombol Submit maka akan melakukan eksekusi skrip php yang ada pada file yang dituju yaitu: var2.php. Kemudian _POST[nama_variable] menunjukkan deklarasi mengenalan variable textbox yang dikirim ke PHP melalui metode POST. Sedangkan deklarasi nama=_POST[ nama ] adalah bertujuan memproses pemindahan dari variable text ke variable php. Ilustrasi prosesnya adalah Ketika textbox diisi, dan kemudian ditekan tombol kirim , maka isi variable textbox nama dan alamat akan dipindahkan ke variable php nama dan alamat.

1.6 OPERATOR