Tahapan Perencanaan yang Bersifat Dinamis Keberlanjutan Ekonomi

122 pertambangan berlangsung dan masa setelah pertambangan berakhir. Diupayakan setelah tambang berakhir tidak terjadi penurunan tingkat perekonomian masyarakat sekitar tambang bahkan kalau bisa harus meningkat, seperti hasil wawancara dengan Bapak Nurcahyo di Bidang Mineral pada tanggal 2 April 2016 yang mengatakan: “Kalau perekonomian mereka mungkin stabil-stabil aja ya kalau pemerintah menghentikan tambang ilegal itu, karena sebagian besar masyarakatnya di Kabupaten Magelang itu mayoritasnya sebagai petani, justru penambang-penambang itu kebanyakan dari luar daerah, bukan asli orang magelang, karena kebanyakan itu orang-orang di magelang di pinggir sungai senowo itu cuma sebagai pemilik lahannya aja” 60 Berdasarkan hasil dari wawancara dengan Bapak Nurcahyo bahwa kita ketahui masyarakat Kabupaten Magelang itu mayoritasnya sebagai petani, jadi tidak terlalu terpengaruhi pendapatan perekonomian masyarakat Kabupaten Magelang, karena kebanyakan yang melakukan pertambangan ilegal itu kebanyakan masyarakat dari luar bukan penduduk asli dari Kabupaten Magelang, kalau penduduk aslinya hanya mempunyai lahan tambang saja.

4. Keberlanjutan Lingkungan

Apabila suatu daerah akan ditinggalkan setelah sumber daya mineralnya habis di tambang, beberapa persyaratan lingkungan perlu dipenuhi agar terpenuhi tujuan dari perencanaan penutupan tambang, yaitu kestabilan ekologi, kimia dan fisik, dengan cara pemilik lahan tambang melakukan reklamasi tambang, selama pertambangan masih berjalan dan saat masa berlakunya pertambangan berakhir 60 Wawancara dengan Bapak Nurcahyo Bidang Mineral Dinas Pekerjaan Umum, Energi dan Sumber Daya Mineral, tanggal 2 April 2016 pukul 10.59 wib 123 mereka harus melakukan reklamasi pertambangan, seperti hasil wawancara dengan Bapak Nurcahyo di Bidang Mineral pada tanggal 2 April 2016 yang mengatakan: “Agar adanya keberlanjutan kestabilan ekologi dan ekosistem, kita dari pihak pemerintah Kabupaten Magelang dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sudah mengingatkan bahwa jika melakukan penambangan di Kabupaten Magelang, di dalam melakukan penambangan yang sedang berjalan itu harus adanya upaya reklamasi supaya ekosistemnya tetap terjaga tidak terjadinya kerusakan lingkungan ” 61 Seperti hasil wawancara diatas dapat kita ketahui bahwa dari Dinas Kabupaten Magelang maupun Pemerintah Provinsi dalam melakukan perizinan pertambangan di Kabupaten Magelang, itu sudah dikatakan sedari awal bahwa agar terjaganya ekologi dan ekosistem di Kabupaten Magelang Dinas-dinas terkait mengarahkan kepada pemilik lahan tambang untuk melakukan reklamasi tambang selama pertambangan berjalan dan melakukan reklamasi tambang meskipun masa penambangan habis, agar terciptanya ekologi dan ekosistem yang baik di Kabupaten Magelang. 61 Wawancara dengan Bapak Nurcahyo Bidang Mineral Dinas Pekerjaan Umum, Energi dan Sumber Daya Mineral, tanggal 2 April 2016 pukul 10.59 wib

Dokumen yang terkait

ANALISIS YURIDIS USAHA RUMAH PEMONDOKAN BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBER NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG RUMAH PEMONDOKAN KABUPATEN JEMBER

1 7 16

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG PERATURAN DESA

0 0 16

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHANKEBERSIHAN

0 0 15

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN NOMOR 33 TAHUN 2007 TENTANG RETRIBUSI IZIN USAHA INDUSTRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

0 0 14

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2009 NOMOR 1 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG RETRIBUSI IZIN USAHA JASA KONSTRUKSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

0 0 14

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2008 NOMOR 21 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN NOMOR 21 TAHUN 2008 TENTANG BANGUNAN DAN RETRIBUSI IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN

0 0 56

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2008 NOMOR 23 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN NOMOR 23 TAHUN 2008 TENTANG RETRIBUSI IZIN PENGELOLAAN USAHA KEPARIWISATAAN

0 0 15

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2008 NOMOR 3 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG RETRIBUSI IZIN GANGGUAN

0 0 12

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN NOMOR 33 TAHUN 2007 TENTANG RETRIBUSI IZIN USAHA INDUSTRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

0 0 14

PERATURAN DAERAH KOTA TANJUNGPINANG NOMOR 7 TAHUN 2006 TENTANG IZIN GANGGUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANJUNGPINANG,

0 0 19