kerja dalam pengoperasian teknologi, dan kemampuan antisipasi terhadap teknologi lanjutan Umar, 2005.
3. Aspek Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan
Analisis terhadap aspek sosial dan lingkungan merupakan suatu analisis yang berkenaan dengan implikasi sosial yang lebih luas dari
investasi yang diusulkan, dimana pertimbangan-pertimbangan sosial tersebut harus dipikirkan secara cermat agar dapat menentukan
ketanggapan suatu usaha terhadap sosial yang terjadi Gittinger, 1986. Beberapa manfaat proyek terhadap kondisi sosial dan lingkungan antara
lain perluasan kesempatan kerja, peningkatan pendapatan petani, serta dampak usaha terhadap kelestarian lingkungan.
4. Aspek Financial
Gittinger 1986 menyatakan bahwa analisa usaha di sector pertanian adalah untuk membandingkan biaya-biaya dengan manfaatnya
dan menentukan usaha-usaha yang mempunyai keuntungan yang layak. Suatu usaha dapat dilaksanakan atau tidak bila hasil yang diperoleh dari
suatu usaha dapat dibandingkan dengan sumber-sumber yang diperlukan biaya. Dana yang diinvestasikan layak atau tidaknya akan diukur melalui
kriteria
Return On Investmen
t ROI, yaitu hasil dari pendapatan neto atau laba dibagi rata-rata aktiva operasional, dan
margin of safety,
yaitu total
anggaran penjualan aktual dikurangi dengan penjualan titik impas Garrison dkk, 2000.
Menurut Umar 2005, tujuan menganalisis aspek keuangan dari suatu studi kelayakan usaha adalah untuk menentukan rencana investasi
melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan, dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan seperti ketersediaan
dana, modal, kemampuan suatu usaha untuk membayar kembali dana tersebut dalam waktu yang telah ditentukan dan menilai apakah proyek
akan dapat berkembang terus. Menurut Husnan dan Suwarsono 2000, tahap-tahap untuk
melakukan investasi usaha adalah sebagai berikut. a.
Identifikasi. Pengamatan dilakukan terhadap lingkungan untuk memperkirakan
kesempatan dan ancaman dari usaha tersebut. b.
Perumusan. Tahap perumusan merupakan tahap untuk menterjemahkan kesempatan
investasi ke dalam suatu rencana proyek yang konkrit. c.
Penilaian. Penilaian dilakukan dengan menganalisa dan menilai aspek financial
dan aspek non financial. d.
Pemilihan Pemilihan dilakukan dengan mengingat segala keterbatasan dan tujuan
yang akan dicapai.
e. Implementasi
Implementasi dilakukan dengan menyelesaikan usaha tersebut dengan tetap berpegang pada anggaran.
D. PENDAPATAN, BIAYA DAN LABA