LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 36
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA
Kas di Bendahara
Pengeluaran Rp
200.000.000
C.1 Kas di Bendahara Pengeluaran
Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing
sebesar Rp 200.000.000 dan Rp 0 yang merupakan kas yang dikuasai, dikelola dan berada di bawah tanggung
jawab Bendahara Pengeluaran yang berasal dari sisa UPTUP yang belum dipertanggung-jawabkan atau belum
disetorkan ke Rekening Kas Negara per tanggal neraca. Rincian Kas di Bendahara Pengeluaranadalah sebagai
berikut: Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni T.A
2017 dan 31 Desember 2016
Keterangan Per 30 Juni 2017
31 Desember 2016
Kas di Bendahara Pengeluaran 200,000,000
- Bank Tabungan Negara Cbang Ambon
No.Rek 00024-01300000-253 -
-
Jumlah 200,000,000
-
Kas di Bendahara
Penerimaan Rp 0
C.2 Kas di Bendahara Penerimaan
Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebesar masing-
masing Rp 0 dan Rp 0. Kas di Bendahara Penerimaan meliputi saldo uang tunai dan saldo rekening di bank
yang berada di bawah tanggung jawab Bendahara Penerimaan yang sumbernya berasal dari pelaksanaan
tugas pemerintahan berupa Penerimaan Negara Bukan Pajak.
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 37
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Rincian Kas di Bendahara Penerimaan per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
Keterangan Per 30 Juni 2017
31 Desember 2016
- -
- -
- -
Jumlah -
-
Kas Lainnya dan Setara
Kas Rp 0
C.3 Kas Lainnya dan Setara Kas
Saldo Kas Lainnya dan Setara Kas per tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing sebesar Rp
0 dan Rp 0. Kas Lainnya dan Setara Kas merupakan kas pada
bendahara pengeluaran yang bukan berasal dari UPTUP, kas lainnya dan setara kas. Setara kas yaitu
investasi jangka pendek yang siap dicairkan menjadi kas dalam jangka waktu 3 bulan atau kurang sejak tanggal
pelaporan. Rincian sumber Kas Lainnya dan Setara Kas pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Rincian Kas Lainnya dan Setara Kas per 30 Juni T.A 2017 dan per 31 Desember 2016
per 30 Juni 2017 31 Desember 2016
- -
Kas Lainnya di Bendahara Penerimaan -
- -
- -
- Keterangan
Jumlah
Kas Lainnya di Bendahara Pengeluaran Kas Lainnya di KL dari Hibah yang Belum
Disahkan
Piutang Bukan Pajak Rp
10.000.000
C.4 Piutang Bukan Pajak
Saldo Piutang Bukan Pajak per tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing adalah sebesar
Rp 10.000.000. dan Rp 11.640.000. Piutang Bukan Pajak merupakan hak atau pengakuan pemerintah atas
uang atau jasa terhadap pelayanan yang telah diberikan
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 38
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
namun belum diselesaikan pembayarannya. Rincian Piutang Bukan Pajak disajikan disajikan sebagai
berikut: Rincian Piutang Bukan Pajak per 30 Juni T.A 2017 dan 31
Desember 2016
Uraian per 30 Juni 2017
31 Desember 2017
Piutang Bukan Pajak 10,000,000
11,640,000 Piutang Lainnya
- -
Jumlah 10,000,000
11,640,000
Bagian Lancar Tagihan
TPTGR Rp 0
C.5 Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan Tuntutan Ganti Rugi TPTGR
Saldo Bagian
Lancar Tagihan
Tuntutan PerbendaharaanTuntutan Ganti Rugi per tanggal 30
Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 0 dan Rp 0. Bagian Lancar TPTGR
merupakan TPTGR yang belum diselesaikan pada tanggal pelaporan yang akan jatuh tempo dalam 12 dua
belas bulan atau kurang sejak tanggal pelaporan. Rincian Bagian Lancar TPTGR adalah sebagai berikut:
Rincian Bagian Lancar TPTGR per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
No Nama
per 30 Juni 2017 31 Desember 2017
1 2
3 4
5 6
- -
Jumlah
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 39
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Bagian Lancar TPA
Rp 0
C.6 Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran
Saldo Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran TPA per tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-
masing adalah sebesar Rp 0 dan Rp 0. Bagian Lancar TPA merupakan Tagihan TPA yang akan jatuh tempo
dalam waktu 12 dua belas bulan atau kurang sejak tanggal pelaporan, dengan rincian sebagai berikut:
Rincian Bagian Lancar TPA per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
No Nama
per 30 Juni 2017 31 Desember 2016
1 -
- 2
- -
3 -
- 4
- -
5 -
- -
- Jumlah
Penyisihan Piutang Tak
Tertagih –
Piutang Bukan Pajak
Rp 50.000
C.7 Penyisihan Piutang Tak Tertagih –Piutang Bukan
Pajak
Nilai Penyisihan Piutang Tak Tertagih – Piutang Bukan
Pajak per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp 50.000 dan Rp 58.200.
Penyisihan Piutang Tak Tertagih – Piutang Bukan Pajak
adalah merupakan estimasi atas ketidak tertagihan piutang lancar yang ditentukan oleh kualitas piutang
masing-masing debitur. Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih
– Piutang Lancar pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 40
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Lancar per 30 Juni T.A 2017
Kualitas Nilai Piutang
Nilai Piutang
Jk Pendek Penyisihan
Penyisihan Piutang Bukan Pajak
Lancar -
0.00 -
Kurang Lancar 10,000,000
1 50,000
Diragukan -
- Macet
- -
Jumlah 10,000,000
50,000 Bagian Lancar TPTGR
Lancar -
0.00 -
Kurang Lancar -
- Diragukan
- Macet
-
Jumlah -
- Bagian Lancar TPA
Lancar -
0.00 -
Kurang Lancar -
- Diragukan
- Macet
-
Jumlah -
- Jumlah Penyisihan Piutang
Tak Tertagih 10,000,000
50,000
Belanja Dibayar di
Muka
Rp
C.8 Belanja Dibayar di Muka
Saldo Belanja Dibayar di Muka per tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing adalah sebesar
Rp 0 dan Rp 0. Belanja dibayar di muka merupakan hak yang masih harus diterima setelah tanggal neraca
sebagai akibat dari barangjasa telah dibayarkan secara penuh namun barang atau jasa belum diterima
seluruhnya. Rincian Belanja Dibayar di Muka adalah sebagai berikut:
Rincian Belanja Dibayar di Muka per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
Jenis per 30 Juni 2017
31 Desember 2016
Pembayaran Internet -
- Pembayaran Sewa Peralatan dan Mesin
- -
Pembayaran Sewa Gedung Kantor -
-
Jumlah -
-
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 41
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Pendapatan yang Masih
Harus Diterima Rp 0
C.9 Pendapatan yang Masih Harus Diterima
Pendapatan yang Masih Harus Diterima per tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing adalah
sebesar Rp 0 dan Rp 0, merupakan hak pemerintah atas pelayanan yang telah diberikan namun belum diserahkan
tagihannya kepada penerima jasa. Rincian Pendapatan yang
Masih Harus
Diterima berdasarkan
jenis pendapatan sebagai berikut:
Perbandingan Rincian Pendapatan yang Masih Harus Diterima per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
Jenis per 30 Juni 2016
31 Desember 2017
Pendapatan Jasa Pelatihan -
- Pendapatan Jasa Pelayanan Pendidikan
- -
Jumlah -
-
Persediaan
Rp 694.125
C.10 Persediaan
Nilai Persediaan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing adalah sebesar Rp 694.125 dan Rp
65.838.100 . Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau
perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, danatau untuk dijual,
danatau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Rincian Persediaan per 30 Juni 2017 dan 31
Desember 2016 adalah sebagai berikut: Rincian Persediaan per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
Jenis per 30 Juni 2017
31 Desember 2016
Barang Konsumsi 694,125
216,000 Barang untuk Pemeliharaan
- 98,000
Bahan Baku -
65,524,100 Suku Cadang
- -
Persediaan Lainnya -
-
Jumlah 694,125
65,838,100
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 42
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Semua jenis persediaan pada tanggal pelaporan berada dalam kondisi baik.
Tagihan TPTGR
Rp 0
C.11 Tagihan Tuntutan PerbendaharaanTuntutan Ganti Rugi TPTGR
Nilai Tagihan Tuntutan PerbendaharaanTuntutan Ganti Rugi TPTGR per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016
masing-masing sebesar Rp 0 dan Rp 0. Tuntutan Perbendaharaan adalah tagihan kepada bendahara
akibat kelalaiannya atau tindakannya yang melanggar hukum
yang mengakibatkan
kerugian negara.
Sedangkan Tuntutan Ganti Rugi adalah tagihan kepada pegawai bukan bendahara untuk penggantian atas suatu
kerugian yang diderita oleh negara karena kelalaiannya. Rincian Tagihan Tuntutan PerbendaharaanTuntutan
Ganti Rugi TPTGR per tanggal per 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut:
Perbandingan Rincian Tagihan TPTGR per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
No Debitur
per 30 Juni 2017 31 Desember 2016
1
- -
2
- -
3
- -
4
- -
5
- -
6
- -
- -
Jumlah
Tagihan Penjualan
Angsuran Rp 0
C.12 Tagihan Penjualan Angsuran
Saldo Tagihan Penjualan Angsuran TPA
per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing
sebesar Rp 0 dan Rp 0. Tagihan Penjualan Angsuran adalah tagihan kepada pegawai bukan bendahara atas
transaksi jualbeli aset tetap instansi. Rincian Tagihan
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 43
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
PA untuk masing-masing debitur adalah sebagai berikut: Rincian Tagihan TPA per 30 Juni T.A 2017 dan 31
Desember 2016
No Debitur
per 30 Juni 2017 31 Desember 2016
1 2
3 4
5
- -
Jumlah
Penyisihan Piutang Tak
Tertagih –
Piutang Jangka
Panjang Rp 0
C.13 Penyisihan Piutang Tak Tertagih – Piutang
Jangka Panjang
Saldo Penyisihan Piutang Tak Tertagih – Piutang Jangka
Panjang per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 0 dan Rp 0. Penyisihan
Piutang Tak
Tertagih – Piutang Jangka Panjang
merupakan estimasi atas ketidaktertagihan Tagihan PA dan TPTGR yang ditentukan oleh kualitas masing-
masing piutang. Perhitungan Penyisihan Piutang Tak Tertagih
– Piutang Jangka Panjang untuk masing-masing kualitas piutang
adalah sebagai berikut: Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih
– Piutang Jangka Panjang per 30 Juni T.A 2017
Kualitas Nilai Piutang
Nilai Piutang
Jk Panjang Penyisihan
Penyisihan Tagihan TPTGR
Lancar -
0.50 -
Kurang Lancar -
10 -
Diragukan -
50 -
Macet -
100 -
Jumlah -
- Tagihan PA
Lancar -
0.50 -
Kurang Lancar -
10 -
Diragukan 50
- Macet
100 -
Jumlah -
- Jumlah Penyisihan Piutang
Tak Tertagih -
-
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 44
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Tanah
Rp 23.100.000.000
C.14 Tanah
Nilai aset tetap berupa tanah yang dimiliki Kantor Pusat Penelitian Laut Dalam LIPI per 30 Juni 2017 dan 31
Desember 2016 adalah sebesar Rp 23.100.000.000 dan Rp 23.100.000.000 . Pada Semester I T.A 2017 Kantor
Pusat Penelitian Laut Dalam LIPI tidak ada kenaikan maupun penurunan nilai aset tetap tanah. Mutasi nilai
tanah tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2016 23,100,000,000
Mutasi tambah: Pembelian
Mutasi kurang: Revaluasi aset
- Penyitaan pengadilan
Saldo per 30 Juni 2017 23,100,000,000
Rincian saldo Tanah per 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut:
Rincian Tanah T.A 2017
No Luas
Lokasi Nilai
1 80.000 m2
Jl. Y. Syaranamual Guru-Guru Poka - Ambon 17,600,000,000
2 10.100 m2
Jl. Y. Syaranamual Guru-Guru Poka - Ambon 5,050,000,000
3 10.000 m2
Jl. Y. Syaranamual Guru-Guru Poka - Ambon 450,000,000
23,100,000,000 Jumlah
Tanah Bangunan Gedung Kantor Pemerintah, Rumah Singgah, Laboratorium, Dermaga dan Rumah Dinas yang terletak di Jl
Y. Syaranamual Guru-Guru Poka Ambon, Rincian aset tetap Tanah disajikan pada Lampiran CRBMN Laporan Keuangan ini
Peralatan dan Mesin
Rp 29.256.721.506
C.15 Peralatan dan Mesin
Saldo aset tetap berupa Peralatan dan Mesin per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah Rp 29.256.721.506
dan Rp 29.256.721.506. Mutasi nilai Peralatan dan
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 45
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Mesin tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2016 29,256,721,506
Mutasi tambah: Pembelian
Hibah Barang Transfer Masuk
Koreksi tambah Mutasi kurang:
Penghentian dari penggunaan -
Saldo per 30 Juni 2017 29,256,721,506
Akumulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2017 20,471,680,469
Nilai Buku per 30 Juni 2017 29,256,721,506
Mutasi kurang merupakan penghentian penggunaan barang Inventaris Kantor yang sudah dalam kondisi
rusak berat. Rincian aset tetap Peralatan dan Mesin disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini CRBMN.
Gedung dan Bangunan
Rp 21.806.594.785
C.16 Gedung dan Bangunan
Nilai Gedung dan Bangunan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah Rp 21.806.594.785 dan Rp
21.706.594.785. Mutasi transaksi terhadap Gedung dan Bangunan pada tanggal pelaporan adalah sebagai
berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2016 21,706,594,785
Mutasi tambah: -
Penerimaan Aset Tetap Renovasi -
Mutasi kurang: -
Saldo per 30 Juni 2017 21,706,594,785
Akumulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2017 5,635,011,862
Nilai Buku per 30 Juni 2017 21,706,594,785
Rincian aset tetap Gedung dan Bangunan disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini CRBMN.
Jalan,Jaringan dan Irigasi
Rp 3.836.079.397
C.17 Jalan, Irigasi, dan Jaringan
Saldo Jalan, Irigasi, dan Jaringan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp
3.836.079.397 dan Rp 3.836.079.397. Mutasi transaksi
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 46
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
terhadap Jalan, Irigasi, dan Jaringan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2017 3,836,079,397
Mutasi tambah:
Penambahan jaringan teknologi informasi
- Mutasi kurang:
-
Saldo per 30 Juni 2017 3,836,079,397
Akumulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2017 1,262,006,980
Nilai Buku per 30 Juni 2017 3,836,079,397
Rincian aset tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini CRBMN .
Aset Tetap Lainnya
Rp 82.731.485
C.18 Aset Tetap Lainnya
Aset Tetap Lainnya merupakan aset tetap yang tidak dapat dikelompokkan dalam tanah,peralatan dan mesin,
gedung dan bangunan, jalan, irigasi dan jaringan. Saldo Aset Tetap Lainnya per 30 Juni 2017 dan 31 Desember
2016 adalah Rp 82.731.485 dan Rp 123.463.639 . Aset tetap tersebut berupa barang bercorak kesenian,
sebagaimana disajikan pada tabel berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2016 123,463,639
Mutasi tambah: -
Mutasi kurang: -
40,732,154
Saldo per 30 Juni 2017 82,731,485
Akumulasi Penyusutan s.d 30 Juni 2017 685,609,535
Nilai Buku per 30 Juni 2017 82,731,485
Rincian Aset Tetap Lainnya disajikan pada Lampiran Laporan Keuangan ini CRBMN.
Konstruksi Dalam
Pengerjaan
Rp 123.905.250
C.19 Konstruksi Dalam Pengerjaan KDP
Saldo konstruksi dalam pengerjaan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp
123.905.250 dan Rp 49.900.000,
Sebagai akibat adanya
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 47
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Pekerjaan Jasa Konsultansi Rehabilitasi Lantai 2 Laboratorium
yang belum diselesaikan Sehingga biaya konsultansi
Rehabilitasi Lantai
2 Laboratorium
dimasukan dalam Kontruksi Dalam Pengerjaan KDP, Rincian Kontruksi Dalam Pengerjaan KDP ini disajikan
pada Lampiran CRBMN Laporan Keuangan ini. Akumulasi
Penyusutan Aset Tetap
Rp 27.498.099.311
C.20 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing Rp
27.498.099.311 dan Rp 25.682.444.991. Akumulasi
Penyusutan Aset Tetap merupakan alokasi sistematis atas nilai suatu aset tetap yang disusutkan selama masa
manfaat aset yang bersangkutan selain untuk Tanah dan Konstruksi dalam Pengerjaan KDP. Rincian Akumulasi
Penyusutan Aset Tetap per 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut:
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 30 Juni T.A 2017
No Aset Tetap
Nilai Perolehan Akumulasi
Penyusutan Nilai Buku
2 Peralatan dan Mesin 29,256,721,506
20,471,680,469 8,785,041,037
3 Gedung dan Bangunan 21,806,594,785
5,635,011,862 16,171,582,923
4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 3,836,079,397
1,382,406,980 2,453,672,417
5 Aset Tetap Lainnya
54,899,395,688 27,489,099,311
27,410,296,377 Akumulasi Penyusutan
Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap disajikan pada Lampiran CRBMN Laporan Keuangan ini.
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 48
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Aset Tak Berwujud
Rp 2.783.000
C.21 Aset Tak Berwujud
Saldo Aset Tak Berwujud ATB per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah Rp 2.783.000 dan Rp 2.783.000.
Aset Tak Berwujud merupakan aset yang dapat diidentifikasi dan dimiliki, tetapi tidak mempunyai wujud
fisik. Aset Tak Berwujud pada Kantor Pusat Penelitian Laut Dalam
– Ambon berupa software yang digunakan untuk menunjang operasional kantor. Mutasi transaksi
terhadap Aset Tak Berwujud pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Saldo Nilai Perolehan per 31 Desember 2016 2,783,000
Mutasi tambah: Pembelian
- Mutasi kurang:
-
Saldo per 30 Juni 2017 2,783,000
Akumulasi Amortisasi s.d. 30 Juni 2017 1,043,625
Nilai Buku per 30 Juni 2017 2,783,000
Rincian Aset Tak Berwujud per 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut:
RincianAset Tak berwujud per 30 Juni T.A 2017
Uraian Nilai Perolehan
Software 2,783,000
-
Jumlah 2,783,000
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 49
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Aset Lain-Lain
Rp 765.558.020
C.22 Aset Lain-Lain
Saldo Aset Lain-lain per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah Rp 765.558.020 dan Rp 765.558.020. Aset
Lain-lain merupakan Barang Milik Negara BMN yang berada dalam kondisi rusak berat dan tidak lagi
digunakan dalam operasional entitas. Adapun mutasi aset lain-lain adalah sebagai berikut:
Saldo per 31 Desember 2016 765,558,020
Mutasi tambah: - reklasifikasi dari aset tetap
-
Mutasi kurang: - penggunaan kembali BMN yang dihentikan
- - penghapusan BMN
-
Saldo per 30 Juni 2017 765,558,020
Akumulasi Penyusutan 684,218,035
Nilai Buku per 30 Juni 2017 765,558,020
Rincian Aset Lain-lain berdasarkan nilai perolehan, akumulasi penyusutan dan nilai buku tersaji pada
Lampiran Laporan Keuangan ini CRBMN.
Akumulasi Penyusutan
dan Amortisasi Aset Lainnya
Rp 685.609.535
C.23 Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya
Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing Rp
685.609.535 dan
Rp 644.877.381.
Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya merupakan kontrak akun Aset
Lainnya yang disajikan berdasarkan pengakuan atas penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan
kapasitas dan manfaat Aset Lainnya. Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya per 30 Juni 2017 adalah
sebagai berikut:
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 50
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Rincian Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya per 30 Juni T.A 2017
Aset Tetap Nilai Perolehan
Akumulasi Penyusutan
Amortisasi Nilai Buku
Aset Tak Berwujud Software
2,783,000 1,391,500
1,391,500
Jumlah 2,783,000
1,391,500 1,391,500
Aset Lain-lain 765,558,020
684,218,035 81,339,985
Jumlah 768,341,020
685,609,535 82,731,485
Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil.
Sedangkan atas ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan amortisasi.
Uang Muka dari KPPN Rp
200.000.000
C.24 Uang Muka dari KPPN
Saldo Uang Muka dari KPPN per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing sebesar Rp 200.000.000
dan Rp 0. Uang Muka dari KPPN merupakan Uang Persediaan UP atau Tambahan Uang Persediaan TUP
yang diberikan KPPN sebagai uang muka kerja dan masih berada pada atau dikuasai oleh Bendahara
Pengeluaran pada tanggal pelaporan. Utang kepada
Pihak Ketiga Rp 0
C.25 Utang kepada Pihak Ketiga
Nilai Utang kepada Pihak Ketiga per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing sebesar Rp 0 dan Rp 0.
Utang kepada Pihak Ketiga merupakan kewajiban yang masih harus dibayar dan segera diselesaikan kepada
pihak ketiga lainnya dalam waktu kurang dari 12 dua belas bulan sejak tanggal pelaporan.Adapun rincian
Utang Pihak Ketiga pada Kantor Pusat Penelitian Laut Dalam LIPI per tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 51
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Rincian Utang kepada Pihak Ketiga per 30 Juni 2017
Uraian Jumlah
Penjelasan
Pendapatan Jasa Giro yang belum disetor -
Pendapatan Jasa Giro belum disetor ke kas negara Potongan pajak yang belum disetor
- Potongan pajak belanja UP belum disetor ke kas negara
Utang kepada Pihak ketiga lainnya -
Dana yang belum dibagikan kepada yang berhak
Total -
Pendapatan Diterima di
Muka Rp 0
C.26 Pendapatan Diterima di Muka
Nilai Pendapatan Diterima di Muka per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 0
dan Rp 0. Pendapatan Diterima di Muka merupakan pendapatan yang sudah diterima pembayarannya,
namun barangjasa belum diserahkan. Keseluruhan Pendapatan Diterima di Muka tersebut bersumber dari
jasa konsultasi akuntansi yang jangka waktu kontraknya lebih dari satu tahun, dengan rincian sebagai berikut:
Rincian Utang kepada Pihak Ketiga per 30 Juni 2017
Uraian Jumlah
PT Pradnya Consultindo -
PT. Java Prima Consultindo -
PT Celkomindo Indonesia -
Total -
Beban yang Masih Harus
Dibayar Rp 0
C.27 Beban yang Masih Harus Dibayar
Beban yang Masih Harus Dibayar per Per 30 Juni 2017 dan Per 30 Juni 2016 sebesar Rp 0 dan Rp 0, merupakan
kewajiban pemerintah kepada pihak ketiga yang pada tanggal pelaporan keuangan belum diterima tagihannya,
dengan rincian sebagai berikut.
Perbandingan Rincian Beban yang Masih Harus Dibayar per 30 Juni T.A 2017 dan 31 Desember 2016
Uraian TH 2016
TH 2015
Belanja Pegawai yang Masih Harus Dibayar Belanja Barang yang Masih Harus Dibayar
Belanja Modal yang Masih Harus Dibayar
Jumlah -
-
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 52
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Pendapatan PNBP Rp 0
D.PENJELASAN ATAS
POS-POS LAPORAN
OPERASIONAL D.1 Pendapatan Penerimaan Negara Bukan Pajak
Jumlah Pendapatan untuk periode yang berakhir pada per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah
sebesar Rp 0 dan Rp 0. Pendapatan tersebut terdiri dari: Rincian Pendapatan Negara Bukan Pajak per 30 Juni T.A
2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN per 30 Juni 2017
per 30 Juni 2016 NAIK
TURUN
Pendapatan Jasa Pendapatan Lain-lain
Jumlah
Pendapatan Jasa berasal dari pelatihan akuntansi dan desain sistem akuntansi. Sedangkan Pendapatan Lain-
Lain merupakan pengembalian belanja pegawai dan belanja lainnya yang berasal dari transaksi tahun 2017.
Beban Pegawai Rp
4.559.286.521
D.2 Beban Pegawai
Jumlah Beban Pegawai per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp
Ekuitas
Rp 50.727.577.237
C.28 Ekuitas
Ekuitas per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 50.727.577.237 dan Rp
52.567.734.236. Ekuitas adalah kekayaan bersih entitas yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban.
Rincian lebih lanjut tentang ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 53
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
4.559.286.521 dan Rp 3.482.516.968. Beban Pegawai adalah beban atas kompensasi, baik dalam bentuk uang
maupun barang yang ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada pejabat
negara, Pegawai Negeri Sipil PNS, dan pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah yang belum berstatus PNS
sebagai imbalan atas pekerjaan yang telah dilaksanakan kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan
modal. Rincian Beban Pegawai per 30 Juni T.A 2017 dan per 30
Juni 2016
URAIAN
TH 2017 TH 2016
NAIK TURUN
Beban Gaji 2,756,600,233
3,207,402,968
14
Beban Uang Makan PNS 209,906,000
234,208,000
10
Beban PegawaiTunjangan Khusus Tukin
1,558,148,288 Beban Uang Lembur
34,632,000 40,906,000
15
Jumlah
4,559,286,521
3,482,516,968
31
Beban Persediaan Rp
125.619.575
D.3 Beban Persediaan
Jumlah Beban Persediaan per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp
125.619.575 dan Rp 3.024.034.228. Beban Persediaan merupakan beban untuk mencatat konsumsi atas
barang-barang yang habis pakai, termasuk barang- barang hasil produksi baik yang dipasarkan maupun
tidak dipasarkan. Rincian Beban Persediaan untuk per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebagai
berikut:
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 54
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Rincian Beban Persediaan per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN per 30 Juni 2017
per 30 Juni 2016 NAIK
TURUN
Beban Persediaan Konsumsi 15,500,475
850,726,693
98
Beban Persediaan pita cukai, materai dan leges
3,833,000 498,000
670
Beban Persediaan bahan baku 103,536,100
2,111,839,335
95
Beban Persediaan Lainnya 2,750,000
60,970,200
95
Jumlah
125,619,575
3,024,034,228
96
Beban Barang dan Jasa Rp
1.012.069.187
D.4 Beban Barang dan Jasa
Jumlah Beban Barang dan Jasa per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp
1.012.069.187 dan Rp 779.116.353. Beban Barang dan Jasa terdiri dari beban barang dan jasa berupa
konsumsi atas barang danatau jasa dalam rangka penyelenggaraan kegiatan entitas serta beban lain-lain
berupa beban yang timbul karena penggunaan alokasi belanja modal yang tidak menghasilkan aset tetap.
Rincian Beban Barang dan Jasa untuk per 30 Juni 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Barang dan Jasa per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN JENIS BEBAN
per 30 Juni 2017
per 30 Juni 2016
NAIK TURUN
Beban keperluan perkantoran 350,334,000
223,326,600
56.87
Beban penambah daya tahan tubuh 10,079,000
100.00
Beban pengiriman surat dinas pos pusat 1,913,800
5,781,640
66.90
Beban honor operasional satuan kerja 66,600,000
50,450,000
32.01
Beban honor output kegiatan 6,300,000
100.00
Beban barang operasional lainnya 403,642,859
0.00
Beban barang non operasional lainnya 14,380,000
100.00
Beban bahan 33,118,727
0.00
Beban langganan Listrik 121,045,298
295,605,513
59.05
Beban langganan telepon 8,214,503
7,987,691
2.84
Beban jasa konsultan 48,910,909
100.00
Beban sewa 27,200,000
116,295,000
76.61
Jumlah 1,012,069,187
779,116,353
29.90
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 55
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Beban Pemeliharaan
Rp 721.527.409
D.5 Beban Pemeliharaan
Beban Pemeliharaan per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni
2016 adalah
masing-masing sebesar
Rp 721.527.409 dan Rp 961.264.393. Beban Pemeliharaan
merupakan beban
yang dimaksudkan
untuk mempertahankan aset tetap atau aset lainnya yang
sudah ada ke dalam kondisi normal. Penurunan beban pemeliharaan
karena adanya
penghematan pada
pemeliharaan peralatan dan mesin. Rincian beban pemeliharaan untuk per 30 Juni T.A 2017 dan per 30
Juni 2016 adalah sebagai berikut: Rincian Beban Pemeliharaan per 30 Juni T.A 2017 dan
per 30 Juni 2016
URAIAN JENIS BEBAN
per 30 Juni 2017 per 30 Juni 2016
NAIK TURUN
Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 148,682,450
0.00
Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 29,073,900
44,914,000
35.27
Beban bahan bakar minyak dan pelumas 31,607,166
32,816,500
3.69
Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
506,155,091
0.00
Beban persediaan bahan untuk pemeliharaan 5,058,800
154,545,593
96.73
Beban persediaan suku cadang 950,000
728,988,300
99.87
Jumlah
721,527,407 961,264,393
24.94
Beban Perjalanan
Dinas Rp 361.579.542
D.6 Beban Perjalanan Dinas
Beban Perjalanan Dinas per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp
361.579.542 dan Rp 626.054.457. Beban tersebut merupakan beban yang terjadi untuk perjalanan dinas
dalam rangka pelaksanaan tugas, fungsi, dan jabatan. Kenaikan beban perjalanan dinas disebabkan oleh
frekuensi rapat koordinasi yang meningkat menjelang pertengahan tahun dan akhir tahun. Rincian Beban
Perjalanan Dinas untuk per 30 Juni T.A 2017 dan per
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 56
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
30 Juni 2016 adalah sebagai berikut: Rincian Beban Perjalanan Dinas per 30 Juni T.A 2017
dan per 30 Juni 2016
URAIAN JENIS BEBAN per 30 Juni 2017
per 30 Juni 2016 NAIK
TURUN
Beban Perjalanan Biasa 354,903,542
621,704,457 -42.91
Beban Perjalanan Dinas Dalam Kota 6,676,000
4,350,000 53.47
Jumlah 361,579,542
626,054,457 -42.24
Beban Barang untuk
Diserahkan kepada
Masyarakat Rp 0
D.7 Beban
Barang untuk
Diserahkan kepada
Masyarakat
Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah
masing-masing sebesar Rp 0 dan Rp 0. Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat merupakan
beban pemerintah dalam bentuk barang atau jasa kepada masyarakat yang bertujuan untuk mencapai
tujuan entitas. Dalam hal ini, Kantor Pusat Penelitian Laut Dalam LIPI untuk meningkatkan pemahaman
masyarakat mengenai akuntansi berbasis akrual yang sudah mulai diterapkan pada tahun 2017. Rincian
Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah
sebagai berikut: Rincian Beban Barang untuk Diserahkan kepada
Masyarakat per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN JENIS BEBAN per 30 Juni 2017
per 30 Juni 2016 NAIK
TURUN
Beban Peralatan dan Mesin untuk Diserahkan kepada MasyarakatPemda
0.00 Beban Barang Lainnya untuk Diserahkan kepada
MasyarakatPemda 0.00
Jumlah 0.00
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 57
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Beban Bantuan
Sosial Rp 0
D.8 Beban Bantuan Sosial
Beban Bantuan Sosial per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 0 dan Rp
0. Beban bantuan sosial merupakan beban pemerintah dalam
bentuk uangbarang
atau jasa
kepada masyarakat untuk menghindari terjadinya risiko sosial
dan bersifat selektif. Penurunan beban bansos karena adanya penghematan alokasi anggaran. Rincian Beban
Bantuan Sosial per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Bantuan Sosial per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN JENIS BEBAN per 30 Juni 2017 per 30 Juni 2016
NAIK TURUN
Beban Bantuan Sosial Untuk Rehabilitasi Sosial 0.00
Beban Bantuan Sosial Untuk Jaminan Sosial 0.00
Beban Bantuan Sosial Untuk Pemberdayaan Sosial 0.00
Jumlah 0.00
Beban Penyusutan
dan Amortisasi Rp
1.847.386.474
D.9 Beban Penyusutan dan Amortisasi
Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-
masing sebesar
Rp 1.847.386.474
dan Rp
1.951.507.631. Beban Penyusutan merupakan beban untuk mencatat alokasi sistematis atas nilai suatu aset
tetap yang dapat disusutkan depreciable assets selama masa manfaat aset yang bersangkutan. Sedangkan
Beban Amortisasi digunakan untuk mencatat alokasi penurunan manfaat ekonomi untuk Aset Tak berwujud.
Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebagai berikut:
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 58
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI
per 30 Juni 2017 per 30 juni 2016
NAIK TURUN
Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin 1,425,239,271
1,484,752,173 4.01
Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan 273,620,329
307,448,139 11.00
Beban Penyusutan Jalan, Irigasi, Jaringan 107,793,872
107,736,803 0.05
Beban Penyusutan Aset Tetap Lainnya -
- -
Jumlah Penyusutan 1,806,653,472
1,899,937,115 4.91
Beban Amortisasi Software 347,875
347,875 -
Beban Penyusutan aset tetap yang tidak digunakan dalam operasional pemerintah
40,384,279 51,222,641
21.16
Jumlah Amortisasi 40,732,154
51,570,516 21.02
Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi 1,847,385,626
1,951,507,631 5.34
Beban Penyisihan
Piutang Tak Tertagih Rp
8.200
D.10 Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih
Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih merupakan beban untuk mencatat estimasi ketidak tertagihan
piutang dalam suatu periode. Jumlah Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih per 30 Juni T.A 2017 dan per 30
Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 8.200 dan Rp 0. Rincian Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih
per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebagai berikut:
Rincian Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN JENIS BEBAN
TH 2017 TH 2016
NAIK TURUN
Beban Penyisihan Piutang Lainnya 8,200
- -
Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Non Lancar -
- -
Jumlah
8,200 -
-
Surplus dari Kegiatan Non
Operasional Rp 1.333.277
D.12 Kegiatan Non Operasional
Pos Surplus dari Kegiatan Non Operasional terdiri dari pendapatan dan beban yang sifatnya tidak rutin dan
bukan merupakan tugas pokok dan fungsi entitas. Surplus dari Kegiatan Non Operasional per 30 Juni T.A
2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebagai berikut:
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 59
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Rincian Kegiatan Non Operasional per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN per 30 Juni 2017
per 30 Juni 2016
NAIK TURUN
Penerimaan kembali belanja pegawai TAYL 77
130 -40.77
Penerimaan kembali belanja barang TAYL 1,640,000
- -
Pendapatan penyusuaian nilai persediaan 56,700
902,010,550 -99.99
Beban penyusuaian nilai persediaan 363,500
57,334,380 -99.37
Surplus Defisit dari Kegiatan Non Operasional
1,333,277 959,345,060
-99.86
Pos Luar Biasa Rp 0
D.13 Pos Luar Biasa
Pos Luar Biasa terdiri dari pendapatan dan beban yang sifatnya tidak sering terjadi, tidak dapat diramalkan dan
berada di luar kendali entitas. Pos Luar Biasa untuk periode yang berakhir pada per 30 Juni T.A 2017 dan
per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 0.
PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Ekuitas Awal
Rp 52.567.734.236
E.1 Ekuitas Awal
Nilai ekuitas per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp 52.567.734.236 dan
Rp 56.311.217.287. Rincian Ekuitas Awal per 30 Juni T.A 2017 dan per 30
Juni 2016
URAIAN per 30 juni 2017 per 30 Juni 2016
NAIK TURUN
Ekuitas Awal 52,567,734,236
56,311,217,287 -6.65
Defisit LO
Rp 8.626.127.229
E.2 Surplus Defisit LO
Jumlah Defisit LO untuk periode yang berakhir pada per 30 Juni 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebesar Rp
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 60
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
8.626.127.229 dan Rp 9.979.817.714. Defisit LO merupakan
selisih kurang
antara surplusdefisit
kegiatan operasional, surplusdefisit kegiatan non operasional, dan pos luar biasa.
Rincian Surplus Defisit LO per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN TH 2017
TH 2016 NAIK
TURUN SURPLUSDEFISIT LO
8,626,127,229 9,979,817,714
-13.56
Penyesuaian Nilai Aset
Rp
E.3.1Penyesuaian Nilai Aset
Nilai Penyesuaian Nilai Aset untuk periode yang berakhir per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
adalah sebesar Rp 0 dan Rp 0. Penyesuaian Nilai Aset merupakan hasil penyesuaian nilai persediaan akibat
penerapan kebijakan harga perolehan terakhir. Koreksi Nilai
Persediaan
Rp
E.3.2 Koreksi Nilai Persediaan
Koreksi Nilai Persediaan mencerminkan koreksi atas nilai persediaan yang diakibatkan karena kesalahan
dalam pecatatan persediaan yang terjadi pada periode sebelumnya. Koreksi tambah atas nilai persediaan
untuk tahun 2017 dan Per 30 Juni 2016 adalah masing- masing sebesar Rp 0 dan Rp 0. Rincian Koreksi Nilai
Persediaan untuk tahun 2017 adalah sebagai berikut: Rincian Koreksi Nilai Persediaaan
Barang Konsumsi -
Suku Cadang -
Jumlah -
Koreksi Jenis Persediaan
Selisih E.3.3 Selisih Revaluasi Aset Tetap
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 61
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Revaluasi Aset Tetap
Rp
Selisih Revaluasi Aset Tetap merupakan selisih yang muncul pada saat dilakukan penilaian ulang aset tetap.
Selisih Revaluasi Aset Tetap untuk periode yang berakhir per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
adalah masing-masing sebesar Rp 0 dan Rp 0. KoreksiAset
Tetap Non Revaluasi Rp 0
E.3.5 Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi
Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi untuk periode yang berakhir per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
adalah sebesar Rp 0 dan Rp 4.432.862. Koreksi ini berasal dari transaksi koreksi nilai aset tetap dan aset
lainnya yang bukan karena revaluasi nilai. Rincian Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi per 30 Juni T.A
2017 dan per 30 Juni 2016
URAIAN per 30 Juni 2017 per 30 Juni 2016
NAIK TURUN
Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi 4,432,862
-100.00
Koreksi Lain- Lain Rp 0
E.3.6 Koreksi Lain-Lain
Koreksi Lain-Lain untuk periode yang berakhir per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah sebesar Rp
0 dan Rp 0. Koreksi ini merupakan koreksi selain yang terkait Barang Milik Negara, antara lain koreksi atas
pendapatan, koreksi atas beban, koreksi atas hibah, piutang dan utang. Koreksi lain-lain terdiri dari:
Rincian Koreksi Lain-Lain
Koreksi Beban Koreksi Pendapatan
Koreksi Piutang Koreksi Kewajiban
Koreksi Hibah
Jumlah -
Jumlah Koreksi Jenis Beban
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 62
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
Transaksi Antar Entitas
Rp 6.785.970.230
E.4 Transaksi Antar Entitas
Nilai Transaksi Antar Entitas untuk periode yang berakhir per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016
adalah masing-masing sebesar Rp 6.785.970.230 dan Rp 9.456.054.758. Transaksi antar Entitas adalah
transaksi yang melibatkan dua atau lebih entitas yang berbeda baik internal KL, antar KL, antar BUN maupun
KL dengan BUN. Rincian Nilai Transaksi Antar Entitas
Diterima dari Entitas Lain 1,640,077
Ditagihkan ke Entitas Lain 6,787,610,307
Transfer Masuk -
Transfer Keluar -
Pengesahan Hibah Langsung -
Pengesahan Pengembalian Hibah Langsung -
Jumlah 6,785,970,230
Nilai Transaksi Antar Entitas
Rincian Transaksi Antar Entitas terdiri dari:
E.4.1Diterima dari Entitas Lain DDELDitagihkan ke Entitas Lain DKEL
Diterima dari Entitas LainDitagihkan ke Entitas Lain merupakan transaksi antar entitas atas pendapatan dan
belanja pada KL yang melibatkan kas negara BUN. Pada periode hingga per 30 Juni 2017, DDEL sebesar Rp
1.640.077 sedangkan
DKEL sebesar
Rp 6.787.610.307.
E.4.2 Transfer MasukTransfer Keluar
Transfer MasukTransfer
Keluar merupakan
perpindahan asetkewajiban dari satu entitas ke entitas lain pada internal KL, antar KL dan antara KL dengan
LAPORAN KEUANGAN SEMESTER I TA. 2017 Hal 63
KODESATKER : 450015PUSAT PENELITIAN LAUT DALAM LIPI
BA-BUN. Transfer Masuk sampai dengan tanggal per 30 Juni
2017 sebesar Rp 0, Rincian nilai Transfer Masuk tersaji pada Lampiran Laporan Keuangan ini CRBMN.
Ekuitas Akhir
Rp 50.727.577.237
E.5 Ekuitas Akhir
Nilai Ekuitas pada tanggal per 30 Juni T.A 2017 dan per 30 Juni 2016 adalah masing-masing sebesar Rp
50.727.577.237 dan Rp 55.794.887.193. Rincian Ekuitas Akhir per 30 Juni T.A 2017 dan per 30
Juni 2016
URAIAN per 30 Juni 2017 per 30 Juni 2016
NAIK TURUN
Ekuitas Akhir 50.727.577.237
55,794,887,193 9.08
A. PENGUNGKAPAN-PENGUNGKAPAN LAINNYA.