Observasi Wawancara Studi Dokumentasi Studi Literatur

Septiana Sulistyawati, 2015 PENERAPAN MEDIA TEKA-TEKI UNTUK KETERAMPILAN MENYIMAK BIPA TINGKAT DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Penelitian dalam bidang pendidikan dan pengajaran perlu menggunakan berbagai alat ukur untuk mengumpulkan data. Pemilihan alat ukur akan disesuaikan dengan jenis data yang akan dikumpulkan. Pada penelitian ini teknik penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif karena penelitian ini memerlukan data berupa ujaran dan perilaku manusia. 1. Tes Menurut Arikunto dalam Iskandarwassid dan Sunendar, 2008, hlm. 179 tes adalah suatu alat atau prosedur yang sistematis dan objektif untuk memperoleh data-data atau keterangan-keterangn yang diinginkan tentang seseorang, dengan cara yang dikatakan tepat dan cepat. Alasan utama penggunaan tes dalam penelitian adalah agar pembelajar dapat terkondisi untuk memproduksi data yang diinginkan oleh peneliti. Kegiatan tes berupa kegiatan uji coba media pembelajaran ;keterampilan menyimak yang telah dibuat. Tes dilakukan untuk memperoleh data pengenai validasi dan reliabilitas kisi-kisi dan rekaman media pembelajaran keterampilan menyimak yang telah dibuat.

2. Non Tes

a. Observasi

Menurut Narbuko, dkk dalam Sirnayatin, 2013, hlm. 56 observasi atau pengamatan adalah pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematis gejala-gejala Septiana Sulistyawati, 2015 PENERAPAN MEDIA TEKA-TEKI UNTUK KETERAMPILAN MENYIMAK BIPA TINGKAT DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang diselidiki. Observasi dalam penelitian dapat dilakukan dengan tes, kuesioner, rekaman gambar, dan rekaman suara. Observasi bisa dilakukan dengan dua cara yaitu observasi non-sistematis dan observasi sistematis. Observasi non-sistematis adalah observasi tanpa instrumen penelitian, sedangkan observasi sistematis adalah observasi dengan instrumen penelitian.

b. Wawancara

Menurut Sugiyono dalam Fariqoh, hlm. 40 wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit kecil. Pada penelitian ini peneliti melakukan wawancara terpimpin, di mana nara sumber dapat menjawab berdasarkan pendapat pribadi namun tetap dalam batasan peneliti.

c. Studi Dokumentasi

Dokumentasi adalah sebuah sumber data yang bersifat ilmiah dan mudah diperoleh sehingga subjek tidak dapat menyembunyikan Septiana Sulistyawati, 2015 PENERAPAN MEDIA TEKA-TEKI UNTUK KETERAMPILAN MENYIMAK BIPA TINGKAT DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sesuatu. Studi dokumentasi dilakukan dengan cara membaca buku-buku yang berhubungan dengan BIPA tingkat dasar, khususnya media pembelajaran keterampilan menyimak.

d. Studi Literatur

Studi literatur adalah alat pengumpulan data untuk mengungkapkan berbagai teori yang relevan dengan permasalahan yang sedang diteliti sebagai pembahasan hasil penelitian. Teknik studi literature dilakukan dengan cara membaca buku, mempelajari apa yang dibaca, dan memahami isi buku tersebut. Kegiatan ini ditujukan untuk mendukung dan menunjang kebenaran data yang diperoleh selama penelitian.

e. Angket