Bab 13 Audit terhadap siklus Pendapatan: Pengujian Pengendalian
NAMA : Herty Haniarty
NIM
: 201401723
KELAS
: 4A1
Bab 13
Audit terhadap siklus Pendapatan: Pengujian
Pengendalian
DESKRIPSI SIKLUS PENDAPATAN
Siklus pendapatan terdiri dari transaksi penjualan barang atau jasa , baik secara kredit maupun secara
tunai , retur penjualan , pencadangan kerugian piutang , dan penghapusan piutang.
TUJUAN AUDIT TERHADP SIKLUS PENDAPATAN
Kelompok Asersi
Keberadaan atau keterjadian
Kelengkapan
Hak dan Kewajiban
Penilaian atau Alokasi
Penyajian dan pengungkapan
Tujuan Audit Terhadap
Golongan Transaksi
Transaksi penjualan kredit atau
tunai mencermikan produk yang
diserahkan kepada costumer
selama periode yang diaudit.
Semua transaksi penjualan dan
adjustment terhadap penjualan
yang terjadi selama periode
yang diaudit telah dicatat.
Entitas memeiliki hak atau
piutang usaha dan kas sebagai
hasil dari transaksi dalam siklus
pendapatan.
Semua transaksi penjualan dan
adjustment penjulan telah dicata
dalam jurnal , diringkas, dan
diposting ke dalam akun dengan
benar.
Rincian transaksi penjualan dan
adjustment penjualan
mendukung penyajian angka
penjualan dan piutang usaha
dalam laporan keuangan , baik
klasifikasinya maupun
pengungkapannya
Tujuan Audit terhadap Saldo
Akun
Piutang usaha mencermikan
jumlah yang terutang oleh
costumer yang ada pada tanggal
neraca
Piutang usaha mencakup semua
klaim kepada costumer pada
tangal neraca
Piutang usaha pd tanggal neraca
mencermikan klaim resmi
entitas kepada costemer
Piutang usaha mencermikan
klaim usaha yang baik pada
tanggal neraca dan sesuai
dengan jumlah buku pembantu
piutang
Piutang usaha diidentifikasi dan
diklasifikasi dengan semestinya
dalam neraca.
Penggukapan memadai telah
dibuat berkaitan dengan piutang
usaha yang digadaikan atau
dianjakkan.
PERENCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN TERHADAP
SIKLUS PENDAPATAN
A.
RANGKA PERENCANGAN
Pemahaman system informasiakuntansi
untuk pelaksanaan transaksi penjulan
kredit ,penjualan tunai ,retur penjulan
,penghapusan piutang usaha
Penentuan kemungkinan salah saji dalam
setiap tahap pelaksanaan transaksi
penjualan kredit, penjulan tunai , retur
penjualan ,penghapusan piutang usaha
Penentuan aktivitas pengdalian yang
diperlukan untuk mendektesi dan
mencegah sal saji dalam setiap tadap
pelaksananaan traksaksi penjulan kredit ,
penjulan tunai ,retur
penjualan ,penghapusan piutang usaha
Penentuan prosedur audit untuk
mendeteksi efektivitas aktivitas
pengendalian
Penyisihan program audit untuk
pengujian pengendalian
terhadap transaksi
B.
Sistematika Uraian
1. Fungsi terkait
2. Dokumen
3. Catatan akuntansi
4. Bagan alir system informasi akuntansi
5. Salah saji potensial , aktivitas pengendalian yang diperlukan ,dan prosedur audit untuk
pengujian pendengendalian yang digunakan oleh auditor
6. Penjelasan aktivitas pengendalian yang diperlukan
7. Penyusunan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi yang benar
sangkutan
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi yang
bersangkutaN
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PENJUALAN KREDIT
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi penjualan
b. Fungsi pemberian otorisasi kredit
c. Fungsi penyimpanan barang
d. Fungsi pengriminan barang
e. Fungsi penagihan
f. Fungsi pencatatan piutang
g. Fungsi akuntansi biaya
h. Fungsi akuntansi umum
i. Fungsi penerimaan barang
2. Dokumen
Transaksi
Penjualan kredit
Dokumen sumber
Faktur penjualan
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal penjualan
i. Jurnal umum
ii. Buku pembantu piutang
iii. Buku pembatu sediaan
iv. Buku besar
4. Bagan alir system informasi akuntansi penjualan kredit
Dokumen pendukung
Surat order pengiriman
Surat muat
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit untuk Pengujian Pengendalian
yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap Transaksi Penjualan Kredit.
Tahap
Transaksi
Penerimaan
order dari
costemer
Otorisasi
pemberian
kredit
Salah Saji Potensial
Penjualan dilakukan
kepada costumer
yang tidak
semestinya
Penjualan kredit
dilaksanakan tanpa
persetujuan
Aktivitas Pengendalian
yang diperlukan
Penentuan bahwa costumer
berada dalam daftar
costumer yang telah di
setujuai
Penggunan surat order
penjualan yang diotorisasi
untuk setiap penjualan
Bagaian kredit mengecek
semua costumer baru
Pengecekan batas kredit
sebelum penjualan kredit
dilaksanakan
Pengiriman
batang
Barang dikeluarkan
dari gudang untuk
order yang tidak sah
Barang yang dikirim
tidak sama dengan
barang yang dipesan
Penagihan
Setiap faktur penjualan harus
dilampiri dengan surat order
penjualan yang telah
diotorisasi dan dokumen
pengiriman
Pengecekan barang yang
dikirim dengan surat order
barang
Pengujian PEngendalian yang
dapat Dilaksanakan
Lakuakn pengamatan terhadap
prosedur pelaksanaan kembali
prosedur
K
K
√
Periksa surat order penjualan
√
K
H
K
PA
Permintaan keterangan otorisasi
pemberian kredit untuk costumer
√
Periksa bukti adanya pengecekan
batas kredit untuk setiap
penjualan kredit yang
dilaksanakan
Lakukan pengamatan karyawan
gudang memuhi order
√
√
Periksa bukti adanya pengecekan
independen
√
Lakukan pengamatan pemisahan
fungsi
√
Pengiriman barang
yang tidak diotorisasi
dapat terjadi
Pemisahan fungsi
pengiriman barang dari
fungsi penjualan
Periksa dokumen pengiriman
Penagihan untuk
Pembuatan dokumen
pengiriman untuk setiap
pengiriman barang
Setiap faktur penjualan harus
Lakukan pemeriksaan dokumen
√
√
√
P
P
transaksi fiktif
Pengiriman brang
tidak diikuti dengan
penagihan
Faktur penjualan
berisi harga yang
Pencatatan
Transaksi penjualan
kredit fiktif dicatat
Faktur penjualan tidak
dicatat dalam akun
piutang costumer
Faktur penjualan
dicatat dalam akun
yang salah
dilampiri dengan surat order
penjualan yang telah
diotorisasi dan dokumen
pengiriman
pendukung faktur penjualan
Pencocokan faktur penjualan
dengan dokumen
pengiriaman
Usut dokumen pengiriman ke
faktur penjualan
√
Lakuakn pengamatan terhadap
prosedur pelakasanaan kembali
√
Pertanggungjawban secara
periodic dokumen pengiriman
Pengecekan independen
pemberian harga dalam
faktur penjualan
Setiap pencatatan harus
dilandasi dokumen sumber
faktur penjualan dan
dokumen pendukung yang
lengkap
Pengecekan secara
independen posting dalam
buku pembantu piutang
dengan akun control piutang
dalam buku besar
Pelaksanakan kembali pengecekan
keakuratan pencantuman harga
pada faktur penjualan
Lakuakn pemeriksaan terhadap
dokumen pendukung
√
√
Review bukti adanya
apaengecekan independen
√
Lakukan pengamatan terhadap
prosedur pelakasanaan kembali
√
Pertanggungjawaban semua
faktur penjulan secara
periodic
Lakukan pengamatan terhadap
prosedur pelakasanaan kembali
Panduan akun dan review
pemberian kode akun
Lakukan pengamatan pernyataan
piutang bulanan
Pengiriman pernyataan
piutang bulanan kepada
debitur
√
√
√
√
√
√
√
√
√
6. Penyusunan Program Audit untuk Pengujian Pendalian terhadap Transaksi Penjualan Kredit
7. Penjelasan Program Audit untuk Pengujian Pengendalian terhadap Transaksi Penjualan Kredit
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan penjulan, pengiriman barang, penagihan
dan pengiriman pernyatan piutang.
b. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut.
c. Ambil sampel bukti kas keluar yg disetujui dan lakukan pengusutan ke dokumen pendukung dan
catatan akuntansi yang bersangkutan.
d. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PENJUALAN TUNAI
Bab 12
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
RETUR PENJUALAN
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi penjualan
b. Fungsi penyimpanan barang
c. Fungsi pengiriman barang
d. Fungsi penagihan
e. Fungsi pencatatan piutang
f. Fungsi akuntansi biaya
g. Fungsi akuntansi umum
h. Fungsi penerimaan barang
2. Dokumen
Transaksi
Dokumen sumber
Dokumen pendukung
Retur penjualan
Memo kredit
Laporan peneriman barang
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal umum
b. Buku pembantu piutang
c. Buku pembatu sediaan
d. Buku besar
4. Bagan alir system informasi akuntansi retur penjualan
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit
untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap
Transaksi Retur Penjualan
6. Aktivitas pengendalian dalam system informasi akuntansi retur penjualan
a. Penggunaan memo kredit yang diotorisasikan untuk setiap retur penjualan
b. Barang diterima kembali hanya atas otorisasi retur penjualan
c. Pengecekan barang yang diterima dengan memo kredit
d. Setiap pencatatan harus dilandasi dokumen pendukung yang lengkap
e. Pengecekan secara independen posting ke dalam catatan akuntansi
f. Pertanggungjabawan semua memo kredit secara periodic
g. Panduan akun dan review pemberian kode
7. Penyusunan Program Audit untuk Pengujian Pendalian terhadap Transaksi Retur Penjualan
8. Penjelasan Program Audit untuk Pengujian Pengendalian terhadap Transaksi Retur Penjualan
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan retur penjualan
b. Ambil sampel transaksi retur penjualan dari jurnal umum dan lakukan pemeriksaan terhadap
dokumen pendukung
c. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut.
d. Ambil sampel memo kredit yg disetujui dan lakukan pengusutan ke dokumen pendukung dan
catatan akuntansi yang bersangkutan.
e. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PERCADANGAN KERUGIAN PIUTANG
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi pencatatan piutang
b. Fungsi akuntansi biaya
c. Fungsi akuntansi umum
2. Dokumen
Transaksi
Pencadangan piutang
Dokumen sumber
Bukti memorial
Dokumen pendukung
Daftar umur piutang
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal umum
b. Buku besar
4. Bagan alir system akuntansi dalam transaksi pencadangan kerugian piutang
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit
untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap
Transaksi Pencadangan Kerugian Piutang
6. Penjelasan aktivitas pengendalian yang diperlukan dalam transaksi pencadangan
kerugian piutang
a. Penggunaan bukti memorial yang diotorisasi untuk setiap pencadangan
kerugian piutang
b. Setiap pencatatan harus dilandasi dengan dokumen sumber dan dokumen
pendukung yang lengkap
c. Pengecekan secara independen posting ke dalam catatan akuntansi
d. Pertanggungjawaban semua bukti memeorial secara periodic
e. Panduan akun dan review pemberian kode
7. Penyusunan program akuntansi untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
pencadangan kerugaian piutang
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
pencadangan kerugian piutang
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan pembebanan kerugian piutang
b. Periksa dari jurnal umum dan lakukan pemeriksaan terhadap dokumen
pendukung
c. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut
d. Periksa bukti memeorial yang disetujui dan lakuakn ke dokumen dan catatan akuntansi yang
bersangkutan
e. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PENGHAPUSAN PIUTANG
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi pmberian otorisasi kredit
b. Fungsi akuntansi biaya
c. Fungsi akuntansi umum
2. Dokumen
Transaksi
Penghapusan piutang
Dokumen sumber
Bukti memorial
Dokumen pendukung
Surat keputusan manajer
yang berwenang tentang
penghapusan piutang
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal umum
b. Buku pembantu piutang
c. Buku besar
4. Bagan alir berbagai system akuntansi dalam transaksi penghapusan piutang
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit
untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap
Transaksi penghapusan piutang
6. Penjelasan aktivitas pengendalian yang diperlukan dalam transaksi penghapusan
piutang
a. Penggunaan bukti memorial yang diotorisasi untuk setiap penghapusan
piutang
b. Setiap pencatatan harus dilandasi dengan dokumen sumber dan dokumen
pendukung yang lengkap
c. Pengecekan secara independen posting ke dalam catatan akuntansi
d. Pertanggungjawaban semua bukti memeorial secara periodic
e. Panduan akun dan review pemberian kode
7. Penyusunan program akuntansi untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
penghapusan piutang
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
penghapusan piutang
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan pembebanan kerugian piutang
b. Periksa dari jurnal umum dan lakukan pemeriksaan terhadap dokumen
pendukung
c. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut
d. Periksa bukti memeorial yang disetujui dan lakuakn ke dokumen dan catatan akuntansi yang
bersangkutan
e. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.
NIM
: 201401723
KELAS
: 4A1
Bab 13
Audit terhadap siklus Pendapatan: Pengujian
Pengendalian
DESKRIPSI SIKLUS PENDAPATAN
Siklus pendapatan terdiri dari transaksi penjualan barang atau jasa , baik secara kredit maupun secara
tunai , retur penjualan , pencadangan kerugian piutang , dan penghapusan piutang.
TUJUAN AUDIT TERHADP SIKLUS PENDAPATAN
Kelompok Asersi
Keberadaan atau keterjadian
Kelengkapan
Hak dan Kewajiban
Penilaian atau Alokasi
Penyajian dan pengungkapan
Tujuan Audit Terhadap
Golongan Transaksi
Transaksi penjualan kredit atau
tunai mencermikan produk yang
diserahkan kepada costumer
selama periode yang diaudit.
Semua transaksi penjualan dan
adjustment terhadap penjualan
yang terjadi selama periode
yang diaudit telah dicatat.
Entitas memeiliki hak atau
piutang usaha dan kas sebagai
hasil dari transaksi dalam siklus
pendapatan.
Semua transaksi penjualan dan
adjustment penjulan telah dicata
dalam jurnal , diringkas, dan
diposting ke dalam akun dengan
benar.
Rincian transaksi penjualan dan
adjustment penjualan
mendukung penyajian angka
penjualan dan piutang usaha
dalam laporan keuangan , baik
klasifikasinya maupun
pengungkapannya
Tujuan Audit terhadap Saldo
Akun
Piutang usaha mencermikan
jumlah yang terutang oleh
costumer yang ada pada tanggal
neraca
Piutang usaha mencakup semua
klaim kepada costumer pada
tangal neraca
Piutang usaha pd tanggal neraca
mencermikan klaim resmi
entitas kepada costemer
Piutang usaha mencermikan
klaim usaha yang baik pada
tanggal neraca dan sesuai
dengan jumlah buku pembantu
piutang
Piutang usaha diidentifikasi dan
diklasifikasi dengan semestinya
dalam neraca.
Penggukapan memadai telah
dibuat berkaitan dengan piutang
usaha yang digadaikan atau
dianjakkan.
PERENCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN TERHADAP
SIKLUS PENDAPATAN
A.
RANGKA PERENCANGAN
Pemahaman system informasiakuntansi
untuk pelaksanaan transaksi penjulan
kredit ,penjualan tunai ,retur penjulan
,penghapusan piutang usaha
Penentuan kemungkinan salah saji dalam
setiap tahap pelaksanaan transaksi
penjualan kredit, penjulan tunai , retur
penjualan ,penghapusan piutang usaha
Penentuan aktivitas pengdalian yang
diperlukan untuk mendektesi dan
mencegah sal saji dalam setiap tadap
pelaksananaan traksaksi penjulan kredit ,
penjulan tunai ,retur
penjualan ,penghapusan piutang usaha
Penentuan prosedur audit untuk
mendeteksi efektivitas aktivitas
pengendalian
Penyisihan program audit untuk
pengujian pengendalian
terhadap transaksi
B.
Sistematika Uraian
1. Fungsi terkait
2. Dokumen
3. Catatan akuntansi
4. Bagan alir system informasi akuntansi
5. Salah saji potensial , aktivitas pengendalian yang diperlukan ,dan prosedur audit untuk
pengujian pendengendalian yang digunakan oleh auditor
6. Penjelasan aktivitas pengendalian yang diperlukan
7. Penyusunan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi yang benar
sangkutan
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi yang
bersangkutaN
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PENJUALAN KREDIT
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi penjualan
b. Fungsi pemberian otorisasi kredit
c. Fungsi penyimpanan barang
d. Fungsi pengriminan barang
e. Fungsi penagihan
f. Fungsi pencatatan piutang
g. Fungsi akuntansi biaya
h. Fungsi akuntansi umum
i. Fungsi penerimaan barang
2. Dokumen
Transaksi
Penjualan kredit
Dokumen sumber
Faktur penjualan
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal penjualan
i. Jurnal umum
ii. Buku pembantu piutang
iii. Buku pembatu sediaan
iv. Buku besar
4. Bagan alir system informasi akuntansi penjualan kredit
Dokumen pendukung
Surat order pengiriman
Surat muat
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit untuk Pengujian Pengendalian
yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap Transaksi Penjualan Kredit.
Tahap
Transaksi
Penerimaan
order dari
costemer
Otorisasi
pemberian
kredit
Salah Saji Potensial
Penjualan dilakukan
kepada costumer
yang tidak
semestinya
Penjualan kredit
dilaksanakan tanpa
persetujuan
Aktivitas Pengendalian
yang diperlukan
Penentuan bahwa costumer
berada dalam daftar
costumer yang telah di
setujuai
Penggunan surat order
penjualan yang diotorisasi
untuk setiap penjualan
Bagaian kredit mengecek
semua costumer baru
Pengecekan batas kredit
sebelum penjualan kredit
dilaksanakan
Pengiriman
batang
Barang dikeluarkan
dari gudang untuk
order yang tidak sah
Barang yang dikirim
tidak sama dengan
barang yang dipesan
Penagihan
Setiap faktur penjualan harus
dilampiri dengan surat order
penjualan yang telah
diotorisasi dan dokumen
pengiriman
Pengecekan barang yang
dikirim dengan surat order
barang
Pengujian PEngendalian yang
dapat Dilaksanakan
Lakuakn pengamatan terhadap
prosedur pelaksanaan kembali
prosedur
K
K
√
Periksa surat order penjualan
√
K
H
K
PA
Permintaan keterangan otorisasi
pemberian kredit untuk costumer
√
Periksa bukti adanya pengecekan
batas kredit untuk setiap
penjualan kredit yang
dilaksanakan
Lakukan pengamatan karyawan
gudang memuhi order
√
√
Periksa bukti adanya pengecekan
independen
√
Lakukan pengamatan pemisahan
fungsi
√
Pengiriman barang
yang tidak diotorisasi
dapat terjadi
Pemisahan fungsi
pengiriman barang dari
fungsi penjualan
Periksa dokumen pengiriman
Penagihan untuk
Pembuatan dokumen
pengiriman untuk setiap
pengiriman barang
Setiap faktur penjualan harus
Lakukan pemeriksaan dokumen
√
√
√
P
P
transaksi fiktif
Pengiriman brang
tidak diikuti dengan
penagihan
Faktur penjualan
berisi harga yang
Pencatatan
Transaksi penjualan
kredit fiktif dicatat
Faktur penjualan tidak
dicatat dalam akun
piutang costumer
Faktur penjualan
dicatat dalam akun
yang salah
dilampiri dengan surat order
penjualan yang telah
diotorisasi dan dokumen
pengiriman
pendukung faktur penjualan
Pencocokan faktur penjualan
dengan dokumen
pengiriaman
Usut dokumen pengiriman ke
faktur penjualan
√
Lakuakn pengamatan terhadap
prosedur pelakasanaan kembali
√
Pertanggungjawban secara
periodic dokumen pengiriman
Pengecekan independen
pemberian harga dalam
faktur penjualan
Setiap pencatatan harus
dilandasi dokumen sumber
faktur penjualan dan
dokumen pendukung yang
lengkap
Pengecekan secara
independen posting dalam
buku pembantu piutang
dengan akun control piutang
dalam buku besar
Pelaksanakan kembali pengecekan
keakuratan pencantuman harga
pada faktur penjualan
Lakuakn pemeriksaan terhadap
dokumen pendukung
√
√
Review bukti adanya
apaengecekan independen
√
Lakukan pengamatan terhadap
prosedur pelakasanaan kembali
√
Pertanggungjawaban semua
faktur penjulan secara
periodic
Lakukan pengamatan terhadap
prosedur pelakasanaan kembali
Panduan akun dan review
pemberian kode akun
Lakukan pengamatan pernyataan
piutang bulanan
Pengiriman pernyataan
piutang bulanan kepada
debitur
√
√
√
√
√
√
√
√
√
6. Penyusunan Program Audit untuk Pengujian Pendalian terhadap Transaksi Penjualan Kredit
7. Penjelasan Program Audit untuk Pengujian Pengendalian terhadap Transaksi Penjualan Kredit
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan penjulan, pengiriman barang, penagihan
dan pengiriman pernyatan piutang.
b. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut.
c. Ambil sampel bukti kas keluar yg disetujui dan lakukan pengusutan ke dokumen pendukung dan
catatan akuntansi yang bersangkutan.
d. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PENJUALAN TUNAI
Bab 12
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
RETUR PENJUALAN
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi penjualan
b. Fungsi penyimpanan barang
c. Fungsi pengiriman barang
d. Fungsi penagihan
e. Fungsi pencatatan piutang
f. Fungsi akuntansi biaya
g. Fungsi akuntansi umum
h. Fungsi penerimaan barang
2. Dokumen
Transaksi
Dokumen sumber
Dokumen pendukung
Retur penjualan
Memo kredit
Laporan peneriman barang
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal umum
b. Buku pembantu piutang
c. Buku pembatu sediaan
d. Buku besar
4. Bagan alir system informasi akuntansi retur penjualan
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit
untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap
Transaksi Retur Penjualan
6. Aktivitas pengendalian dalam system informasi akuntansi retur penjualan
a. Penggunaan memo kredit yang diotorisasikan untuk setiap retur penjualan
b. Barang diterima kembali hanya atas otorisasi retur penjualan
c. Pengecekan barang yang diterima dengan memo kredit
d. Setiap pencatatan harus dilandasi dokumen pendukung yang lengkap
e. Pengecekan secara independen posting ke dalam catatan akuntansi
f. Pertanggungjabawan semua memo kredit secara periodic
g. Panduan akun dan review pemberian kode
7. Penyusunan Program Audit untuk Pengujian Pendalian terhadap Transaksi Retur Penjualan
8. Penjelasan Program Audit untuk Pengujian Pengendalian terhadap Transaksi Retur Penjualan
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan retur penjualan
b. Ambil sampel transaksi retur penjualan dari jurnal umum dan lakukan pemeriksaan terhadap
dokumen pendukung
c. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut.
d. Ambil sampel memo kredit yg disetujui dan lakukan pengusutan ke dokumen pendukung dan
catatan akuntansi yang bersangkutan.
e. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PERCADANGAN KERUGIAN PIUTANG
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi pencatatan piutang
b. Fungsi akuntansi biaya
c. Fungsi akuntansi umum
2. Dokumen
Transaksi
Pencadangan piutang
Dokumen sumber
Bukti memorial
Dokumen pendukung
Daftar umur piutang
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal umum
b. Buku besar
4. Bagan alir system akuntansi dalam transaksi pencadangan kerugian piutang
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit
untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap
Transaksi Pencadangan Kerugian Piutang
6. Penjelasan aktivitas pengendalian yang diperlukan dalam transaksi pencadangan
kerugian piutang
a. Penggunaan bukti memorial yang diotorisasi untuk setiap pencadangan
kerugian piutang
b. Setiap pencatatan harus dilandasi dengan dokumen sumber dan dokumen
pendukung yang lengkap
c. Pengecekan secara independen posting ke dalam catatan akuntansi
d. Pertanggungjawaban semua bukti memeorial secara periodic
e. Panduan akun dan review pemberian kode
7. Penyusunan program akuntansi untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
pencadangan kerugaian piutang
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
pencadangan kerugian piutang
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan pembebanan kerugian piutang
b. Periksa dari jurnal umum dan lakukan pemeriksaan terhadap dokumen
pendukung
c. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut
d. Periksa bukti memeorial yang disetujui dan lakuakn ke dokumen dan catatan akuntansi yang
bersangkutan
e. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN PENGENDALIAN – TRANSAKSI
PENGHAPUSAN PIUTANG
1. Fungsi yang terkait
a. Fungsi pmberian otorisasi kredit
b. Fungsi akuntansi biaya
c. Fungsi akuntansi umum
2. Dokumen
Transaksi
Penghapusan piutang
Dokumen sumber
Bukti memorial
Dokumen pendukung
Surat keputusan manajer
yang berwenang tentang
penghapusan piutang
3. Catatan akuntansi
a. Jurnal umum
b. Buku pembantu piutang
c. Buku besar
4. Bagan alir berbagai system akuntansi dalam transaksi penghapusan piutang
5. Salah saji Potensial, Akuntansi Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur Audit
untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor terhadap
Transaksi penghapusan piutang
6. Penjelasan aktivitas pengendalian yang diperlukan dalam transaksi penghapusan
piutang
a. Penggunaan bukti memorial yang diotorisasi untuk setiap penghapusan
piutang
b. Setiap pencatatan harus dilandasi dengan dokumen sumber dan dokumen
pendukung yang lengkap
c. Pengecekan secara independen posting ke dalam catatan akuntansi
d. Pertanggungjawaban semua bukti memeorial secara periodic
e. Panduan akun dan review pemberian kode
7. Penyusunan program akuntansi untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
penghapusan piutang
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi
penghapusan piutang
a. Lakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan pembebanan kerugian piutang
b. Periksa dari jurnal umum dan lakukan pemeriksaan terhadap dokumen
pendukung
c. Periksa bukti digunakannya formulir bernomor ururt tercetak dan pertanggungjawaban
pemakaian formulir tersebut
d. Periksa bukti memeorial yang disetujui dan lakuakn ke dokumen dan catatan akuntansi yang
bersangkutan
e. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu dan jurnal.