53
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Penelitian
3.1.1 Variabel Penelitian
Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2007 : 2 . Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu :
1 Variabel Dependen
Variabel dependen adalah variabel yang menjadi pusat perhatian utama peneliti. Hakekat sebuah masalah mudah terlihat dengan mengenali
berbagai variabel dependen yang digunakan dalam sebuah model. Variabilitas dari atau atas faktor inilah yang berusaha untuk dijelaskan oleh seorang
peneliti Ferdinand, 2006:26. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel dependen adalah : keputusan pembelian jasa pendidikan Y
2 Variabel Independen
Variabel independen yang dilambangkan dengan X adalah variabel yang mempengaruhi variabel dependen, baik yang pengaruhnya positif
maupun yang pengaruhnya negatif Ferdinand, 2006:26.
54
Variabel independen dalam penelitian ini adalah : - Fasilitas X1
- Harga X2 - KualitasX3
- Lokasi X4
3.1.2 Definisi Operasional Penelitian
Definisi operasional variabel adalah suatu definisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik variabel tersebut yang dapat
diamati Azwar, 1997:74. Definisi operasional variabel dalam penelitian ini meliputi variabel-variabel serta indikator sebagai berikut :
1. Variabel bebas X dalam hal ini merupakan variabel yang mempengaruhi
kepuasan pelanggan dalam melakukan pembelian. Adapun variabel bebas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a Persepsi Fasilitas X
1
, adalah adalah penilaian orang tua murid sebagai konsumen terhadap penampilan fisik dan kenyamanan sarana dan
prasarana yang dimiliki dan ditawarkan oleh SDIT Bina Insani Semarang dalam menunjang proses belajar mengajar. Adapun indikator adalah :
- Gedung sekolah yang memadai dengan parkir yang nyaman
- Fasilitas pendukung seperti aula, komputer, sarana olah raga, masjid,
perpustakaan, sarana bermain, dan antar jemput -
Fasilitas kantin yang sehat
55
b. Persepsi Harga X
2
adalah penilaian orang tua murid sebagai konsumen tentang tingkat biaya yang ditetapkan dan mekanisme pembayaran dalam
menggunakan jasa pendidikan SDIT Bina Insani Semarang. Adapun indikator adalah:
- Terjangkaunya biaya SPP - Terjangkaunya biaya pembangunan
- Kemudahan cara pembayaran administrasi c. Persepsi Kualitas X
3
, adalah penilaian orang tua murid sebagai konsumen terhadap mutu pendidikan di SDIT Bina Insani Semarang. Adapun indikator
adalah : - Kualitas tenaga pengajar
- Kualitas perkembangan pengetahuan siswa - Ketanggapan dan keramahan staff TU dalam menyelesaikan
administrasi d. Persepsi Lokasi X
4
, adalah penilaian orang tua murid sebagai konsumen mengenai kenyamanan letak atau tempat dimana SDIT Bina Insani
Semarang didirikan. Adapun indikator adalah : - Kemudahan mendapat sarana transportasi umum
- Dekat dengan fasilitas umum telpon, masjid, rumah makan, toko atau supermarket
- Lokasi aman dan nyaman
56
2. Variabel terikat Y adalah keputusan orang tua murid dalam memilih jasa
pendidikan SDIT Bina Insani. Adapun indikator adalah: -
Keyakinan dalam memilih jasa pendidikan -
Pertimbangan manfaat setelah memperoleh informasi tentang SDIT Bina Insani Semarang
- Kesesuaian kebutuhan dengan kepentingan orang tua murid dan anak
3.2 Populasi, Sampel, Teknik Penenetuan Ukuran Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel