ANALISIS ANGGARAN CAPAIAN KINERJA PER SASARAN STRATEGIS
C. ANALISIS ANGGARAN CAPAIAN KINERJA PER SASARAN STRATEGIS
Pencapaian realisasi kinerja sasaran dan realisasi anggaran per sasaran, dimana dapat dijelaskan sebagai berikut :
Sasaran 1.1.a : Meningkatnya IPM.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 90,28 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran tercapai 62,87 persen.
Sasaran 1.b : Menurunnya Angka Kemiskinan.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 76,75 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran tercapai 82,84 persen.
Sasaran 1.c : Meningkatnya ketahanan pangan.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 131 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 90,70 persen.
Sasaran 1.d : Terpenuhinya rumah layak huni bagi MBR.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 87,82 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 86,79 persen.
Sasaran 1.e : Meningkatnya akses masyarakat terhadap air bersih dan sanitasi.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 104 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 99,74 persen.
Sasaran 2.a : Meningkatnya kemudahan, kenyamanan dan keamanan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan peribadatan.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 100 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 89,00 persen.
Sasaran 2.b : Meningkatnya penerapan ajaran agama dalam kehidupan bermasyarakat.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 70 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 88,12 persen.
Sasaran 2.c : Meningkatnya kerukunan intra dan antar umat beragama.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 100 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 88,52 persen.
Sasaran 2.1.a : Meningkatnya pelayanan publik dan capaian kinerja.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 100 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 92,50 persen.
Sasaran 2.1.b : Meningkatnya transparansi pengelolaan keuangan dan akuntabilitas kinerja pemerintah daerah.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 100 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 91,33 persen.
Sasaran 3.1.a : Meningkatnya pertumbuhan ekonomi.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 81,75 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 65,61 persen.
Sasaran 3.1.c : Meningkatnya partisipasi angkatan kerja.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 65,56 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 95,54 persen.
Sasaran 3.1.d : Meningkatnya penyediaan sarana prasarana pendukung perekonomian.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 95,73 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 78,91 persen.
Sasaran 4.1.a : Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan dan pengelolaan keuangan desa.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 107 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 55,70 persen.
Sasaran 4.1.b : Meningkatnya kapasitas pemerintahan desa.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 149 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 55,70 persen.
Sasaran 4.1.c : Meningkatnya keberdayaan lembaga kemasyarakatan desa.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 106 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 76,79 persen.
Sasaran 4.1.d : Menurunnya jumlah desa tertinggal.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 99 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 95.51 persen.
Sasaran 5.1.a : Meningkatnya pelestarian lingkungan hidup.
Pencapaian kinerja sasaran tercapai 37,51 persen, sedangkan realisasi anggaran sasaran 95.20 persen. Pencapain kinerja sasaran dan pencapaian kinerja anggaran per program sasaran strategijk dapat dilihat pada tabel C.1 dibawah ini :
Tabel. C.1 Realisasi Anggaran Per Program Sasaran Strategijk Tahun 2016
NO Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Realisasi Anggaran %
1.1.a
Indeks Pembangunan
Meningkatnya IPM
Manusia (IPM)
1.b Menurunnya Angka
Persentase masyarakat
Ketersediaan pangan utama :
1.c ketahanan pangan
Beras
104,77 kg/kapita/tahun 93,22
kg/kapita/tahun
Daging
16,89 kg/kapita/tahun
kg/kapita/tahun
Telur
8,24 kg/kapita/tahun
14,54 kg/kapita/tahun
kg/kapita/tahun
41,54 kg/kapita/tahun
Jumlah kelompok tani kelas
Terpenuhinya rumah
Jumlah Rumah tidak layak
1.d
650.986.000 86,79 layak huni bagi MBR
Meningkatnya akses
.e
Persentase rumah tangga
masyarakat terhadap
pengguna air bersih
air bersih dan sanitasi
Persentase rumah tinggal
Meningkatnya kemudahan,
Persentase lembaga –
2.a kenyamanan dan
580.209.000 89,00 keamanan masyarakat
lembaga keagamaan yang
mendapat pembinaan
dalam melaksanakan kegiatan peribadatan Meningkatnya
Jumlah anak usia sekolah
penerapan ajaran
yang memiliki sertifikat
2.b agama dalam
4.846.609.605 88,12 kehidupan
baca Al - Quran
Produk makanan dan
minuman berlabel halal
Meningkatnya
Jumlah konflik bernuansa
2.c kerukunan intra dan
antar umat beragama Meningkatnya
Indeks Kepuasan
2.1.a pelayanan publik dan
capaian kinerja Meningkatnya
transparansi
124.485.746 91,33 pengelolaan keuangan
1.b dan akuntabilitas
336.794.500 91,00 daerah 3.1.a
kinerja pemerintah
Opini BPK
PDRB ADHK dengan migas
15.962.201.950 65,61 pertumbuhan ekonomi
PDRB ADHK tanpa migas
Meningkatnya
Angka partisipasi angkatan
3.1.b partisipasi angkatan
Persentase jaringan jalan
dalam kondisi baik Jaringan irigasi dalam
kondisi baik Persentase KK teraliri listrik 68,86
Persentase desa yang
penyediaan sarana 3.1.c
1.247.612.210 47,43 prasarana pendukung
memiliki akses terhadap
pasar yang memadai
perekonomian
Jumlah BPR aktif
Jumlah UKM non BPR/LKM
aktif Persentase koperasi aktif
336.983.850 92,10 Meningkatnya kualitas
Persentase desa yang
4.1.a pembangunan dan
1.202.458.950 55,70 pengelolaan keuangan
mampu menyusun
RPJMDes dan APBDes
desa
Persentase desa yang
Meningkatnya kapasitas 1.b
1.202.458.950 55,70 pemerintahan desa
mampu menyusun
peraturan desa
Meningkatnya 1.c keberdayaan lembaga
2.326.880.776 76,79 kemasyarakatan desa
Persentase LPM aktif
Menurunnya jumlah 1.d
5.083.082.000 97,16 desa tertinggal