Alat – alat Bagan Sistem Kalibrasi Sistem .1 Penentuan Kalibrasi sistem. Prosedur Percobaan .1 Prosedur Persiapan Alat

BAB III BAHAN DAN METODE 3.1 Bahan – bahan - Minyak tanah Distributor Pertamina - Solar SPBU Pertamina

3.2 Alat – alat

- Sensor Gas Semikonduktor TGS 2060 - Gelas ukur 25ml dan 100ml Pyrex - Beaker Glass Pyrex - Pipet Tetes - Corong - Kertas Label - Rak Botol - Komputer Universitas Sumatera Utara 3.3 Bagan Sistem Kalibrasi Sistem 3.3.1 Penentuan Kalibrasi sistem. - Dihitung nilai resistansi sampel 2,10,20,30,40 dan 50 - Buat grafik kalibrasi. Resistansi Vs volume campuran - Dibuat persamaan garis lurus dengan analisas regresi.

3.3.2 Pengujian - Diambil data resistansi sampel dengan alat sensor gas semikonduktor.

3.3.3 Penentuan campuran

- Dihitung dengan persamaan garis lurus kalibrasi 3.4 Prosedur Percobaan 3.4.1 Prosedur Persiapan Alat - Disediakan peralatan Sensor - Dihubungkan alat dengan arus AC - Dihubungkan alat sensor dengan komputer - Di netralkan botol sampel dengan alat penetralisasi - Alat siap dipergunakan

3.4.2 Prosedur Pencampuran Sampel

- Dicampurkan minyak tanah sebanyak 49 ml dengan solar sebanyak 1ml ke dalam beaker gelas. - Dicampurkan minyak tanah sebanyak 45ml dengan solar sebanyak 5ml ke dalam beaker gelas. - Dicampurkan minyak tanah sebanyak 40ml dengan solar sebanyak 10ml ke dalam beaker gelas - Dicampurkan minyak tanah sebanyak 35ml dengan solar sebanyak 15ml ke dalam beaker gelas. - Dicampurkan minyak tanah sebanyak 30ml dengan solar sebanyak 20ml ke dalam beaker gelas. - Dicampurkan minyak tanah sebanyak 25ml dengan solar sebanyak 25ml ke dalam beaker gelas. Universitas Sumatera Utara

3.4.3 Prosedur Analisa Campuran dengan Alat Sensor Gas

- Dimasukkan campuran minyak tanah dengan solar dengan perbandingan 49ml : 1ml ke dalam botol sampel yang telah terhubung dengan alat sensor. - Ditunggu selama 2 menit supaya sampel dapat menguap dengan sempurna. - Dianalisa sampel dengan komputer yang mana telah terhubung dengan alat sensor. - Diperoleh nilai data tegangan sampel yang kemudian di hitung nilai sensitivitasnya. - Dinetralkan alat sensor dengan alat penetralnya. - Dilakukan hal sama seperti di atas dengan perbandingan volume minyak tanah dengan volume solar yaitu 45ml:5ml, 40ml:10ml, 35ml:15ml, 30ml:20ml, 25ml:25ml.

3.4.4 Penentuan Keakuratan Sistem Pengukuran tes uji

- Disediakan sampel dengan persentase solar dalam campuran minyak tanah dengan solar yaitu 15, 25 dan 35 - Dimasukkan sampel campuran minyak tanah dengan solar dengan persentase 15 solar dalam botol sampel alat sensor gas - Diukur nilai tegangan sampel - Diukur nilai resistansinya dengan menggunakan alat sensor gas berdasarkan nilai tegangan sampel - Dihitung persentase kadar solar dalam campuran minyak tanah dengan solar dengan nilai resistansi yang di peroleh berdasarkan persamaan y = -11,96x + 5048,61 - Dilakukan perlakuan di atas dengan sampel yaitu dengan persentase solar dalam campuran minyak tanah dengan solar 25 dan 35 - Dihitung persentase kesalahan alat pada campuran 15,25 dan 35 lalu dihitung rata – rata kesalahannya. Universitas Sumatera Utara

3.4.5 Penentuan kesalahan

- Ditentukan kesalahan pada uji pertama yaitu pada persentase campuran solar 15. - Ditentukan kesalahan pada uji berikutnya dengan persentase campuran solar 25 dan 35. - Dihitung kesalahan rata – rata yaitu dengan cara. kesalahan= kesalahan 15 + kesalahan 25 + kesalahan 35 3 x 100 = ∑ kesalahan 3 x 100 Universitas Sumatera Utara 3.5 Bagan Penelitian 3.5.1 Bagan Sistem Penelitian