Remaja yang dapat mengembangkan bakat dan potensinya akan menunjukkan prestasi yang lebih baik. Pengembangan bakat dan potensi remaja
salah satunya adalah dengan mengikuti kegiatan akademik atau non akademik yang ada di lingkungan sekolahnya. Salah satu sekolah di Kabupaten Jember yang
memiliki prestasi akademik dan non akademik yang baik adalah SMA Negeri 1 Kalisat di Kecamatan Kalisat. Meskipun memiliki prestasi yang baik di bidang
akademik dan non akademiknya, di sekolah tersebut masih juga didapati kenakalan-kenakalan remaja yang terjadi meskipun masih tergolong ringan.
Terdapat beberapa siswa yang masih suka melanggar peraturan dan tata tertib yang ada di sekolah tersebut. Kondisi tersebut dapat terjadi dikarenakan
masa remaja merupakan masa yang penuh tekanan dan membutuhkan kendali emosi yang tepat. Remaja memerlukan suatu kemampuan dalam memanajemen
emosinya untuk mengontrol sikapnya di lingkungan sehingga potensi yang dimiliki dapat disalurkan ke arah yang positif. Hal inilah yang mendasari peneliti
ingin melakukan penelitian lebih dalam lagi mengenai hubungan kecerdasan emosional dengan pencapaian aktualisasi diri pada remaja di SMA Negeri 1
Kalisat Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah ada hubungan antara kecerdasan emosional dengan pencapaian aktualisasi diri pada remaja di SMA
Negeri 1 Kalisat kecamatan Kalisat Kabupaten Jember?
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kecerdasan emosional dengan pencapaian aktualisasi diri pada remaja di SMA Negeri 1
Kalisat Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. 1.3.2
Tujuan Khusus a.
Mengidentifikasi karakteristik responden usia, jenis kelamin, keikutsertaan di organisasiekstrakurikuler remaja di SMA Negeri 1 Kalisat Kecamatan
Kalisat Kabupaten Jember; b.
Mengidentifikasi kecerdasan emosional pada remaja di SMA Negeri 1 Kalisat Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember;
c. Mengidentifikasi pencapaian aktualisasi diri pada remaja di SMA Negeri 1
Kalisat Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember; d.
Mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dengan pencapaian aktualisasi diri pada remajadi SMA Negeri 1 Kalisat Kecamatan Kalisat
Kabupaten Jember.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi Institusi Pendidikan
Sebagai perwujudan Tridarma Perguruan Tinggi khusus dalam bidang penelitian serta sebagai salah satu media pembelajaran dan referensi bagi sekolah-
sekolah dan instansi terkait, tentang kecerdasan emosional dan aktualisasi diri khususnya pada tahap perkembangan remaja. Bagi dosen dan perawat sekolah
sebagai sumber informasi dalam memfasilitasi remaja dalam meningkatkan kecerdasan emosional dan memenuhi pencapaian aktualisasi diri siswa. Bagi guru
khususnya guru bimbingan konseling sebagai sumber informasi dalam membimbing siswa remaja untuk memenuhi pencapaian aktualisasi dirinya
melalui peningkatan kecerdasan emosional agar prestasinya dapat menjadi lebih baik lagi.
1.4.2 Bagi Institusi Pelayanan Kesehatan
Sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi instansi pelayanan kesehatan setempat dalam membantu mengenali dan menangani masalah pada
remaja khususnya mengenai kecerdasan emosional dan pemenuhan kebutuhan aktualisasi diri.
1.4.3 Bagi Keperawatan
Sebagai bahan pertimbangan dan masukan untuk mengetahui pentingnya hubungan antara kecerdasan emosional dengan pencapaian aktualisasi diri
khususnya pada remaja. Perawat dapat mengidentifikasi tingkat kecerdasan emosional dan pencapaian aktualisasi diri khususnya pada remaja untuk
membantu remaja dalam mencapai pemenuhan kebutuhan aktualisasi dirinya.
1.4.4 Bagi Masyarakat
Memberikan informasi kepada masyarakat khususnya pada remaja tentang pentingnya kecerdasan emosional dalam mendukung pencapaian kebutuhan
aktualisasi diri. Membantu keluarga dalam memfasilitasi para remaja untuk
meningkatkan pemenuhan aktualisasi dirinya sehingga bisa memenuhi tugas perkembangannya dengan baik dan sejahtera.
1.4.5 Bagi Peneliti
Penelitian ini merupakan salah satu ilmu yang dapat diperoleh peneliti tentang hubungan kecerdasan emosional dengan pencapaian aktualisasi diri pada
remaja dan sebagai bahan pertimbangan untuk dilakukan pelatihan kecerdasan emosional dan penelitian lain terkait kecerdasan emosional dan aktualisasi diri.
1.5 Keaslian Penelitian