158
sekolah inklusif lebih mudah mengaplikasikan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan dan karekteristik siswa, dan mempermudah
guru dalam mengaplikasikan modifikasi RPP PPI sebagai persiapan dalam pelaksanaan pembelajaran.
4. Saran Bagi Pemerintah Propinsi dan Pemerintah KabupatenKota.
Menenuhi tersedianya sarana dan prasarana bagi peserta didik serta memperhatikan aksesibilitas danalat alat sesuai kebutuhan peserta didik
sebagaimana permendiknas no 70 tahun 2009 pasal 11 dan peraturan
gubernur Jawa Timur no 6 tahun 2011 pasal 7.
5. Saran bagi peneliti selanjutnya
a. Diperlukan penelitian jangka panjang tentang manfaat dan konsekuensi
pelaksanaan pendidikan jasmani adaptif sehingga dapat dijadikan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan dan optimalisasi fungsi
pendidikan jasmani adaptif bagi semua pihak di sekolah dasar iniklusif.
b. Melakukan follow up terhadap hasil-hasil penelitian ini, dengan
melakukan kajian lebih mendalam tentang strategi pembelajaran pendidikan
jasmani adaptif
di sekolah
dasar inklusif
untuk diimplementasikan pada pengembangan model pembelajaran pendidikan
jasmani adaptif yang tepat untuk diaplikasikan di sekolah-sekolah penyelenggara pendidikan inklusif dengan basis kurikulum tingkat satuan
pendidikan.
159
DAFTAR PUSTAKA
Abdoellah, Arma. 1996. Pendidikan Jasmani Adaptif. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Proyek
Pendidikan Tenaga Akademik.
Aminawa, O. 2006. Sikap Kepala Sekolah dan Guru Terhadap Pendidikan Inklusif Studi Deskriptif Terhadap Kepala Sekolah dan Guru di SD Regular
yang Telah Melaksanakan Pendidikan Inklusif di Propinsi Jawa Barat. Tesis Magister pada SPs UPI Bandung: tidak diterbitkan.
Avramidis, E., et al. 2002. “A Survey into Mainstream Teacher’s Attitudes Toward the Incussion of Children with Special Education Needs in the
Ordinary School in One Local Education Authority”. Journal Education Psycology.
20,2,1991-211 [Online]
Tersedia: http:www.enothe.hva.nlprojecttuningfpypdeecuriculumdocsa survey of
mainstream teachers. Pdf [14 Agustus 2011]
Auxter, D., et al. 2001. Principles and Methods of Adapted Physical Education and Recreation-Ninth Edition. New York: Mc graw Hill.
Bunch, G., Finnegan, K.2000. Values Teachers Find in Inclusive Education. International Special Education Congress 2000 ISEC 2000, University of
Manchester, 24th-28th
July 2000.
[Online]. Tersedia:
http:www.isec2000.org.ukabstractspapers b bunch 1.htm. [18 April 2010] Direktorat Tenaga Kependidikan. 2008. Kompetisi Supervisi Akademik-
Pengawas Sekolah Pendidkan Menengah. Strategi Pembelajaran dan Pemilihannya, Jakarta: Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan
Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional.
Donncha, Mac., Shafat, Amir. Hafeez, Nasir.R. 2006-2007. Physical Activity Patterns Of Adolescents With Mild Learning Difficulties: Department of
Physical Education and Sports Sciences. University of Limerick.
Dyah, S.2008. Pengkajian Pendidikan Inklusif Bagi Anak Berkebutuhan Khusus pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. [Online]. Tersedia:
http:www.puslitjaknov.orgdatafile2008makalah undanganDyah20S Pengkajian20Pendidikan20Inklusi.pdf [20 April 2010]
Fujita, Motoaki. 1996. “Disability Sport as Physical Education at the University”, dalam Adapted Physical Activity-Self Actualization Through
Physical Activity. Japan, Shonan Shuppansha.