STUDI DESKRIPTIF TENTANG KEMASAKAN SOSIAL PADA ANAK PRA-SEKOLAH DI TK MEKARSARI MALANG
STUDI DESKRIPTIF TENTANG KEMASAKAN SOSIALPADA ANAK PRASEKOLAH DI TK MEKARSARI MALANG
Oleh: Ruli Hendra Irawan (98810203)
Psychology
Dibuat: 2007-01-23 , dengan 2 file(s).
Keywords: Anak Prasekolah, Kemasakan Sosial
Perkembangan sosial individu mengalami suatu proses yang tidak lepas Dari lingkungan
keluarga dan lingkungan sosial. Perkembangan sosial ini akan menunjukkan kemampuan
individu dalam menyesuaikan diri dan mengembangkan tingkah laku sosialnya untuk dapat
benar-benar bersosialisasi dengan baik. Keluarga merupakan lembaga pertama bagi anak untuk
mensosialisasikan dirinya, Tetapi dalam kenyataannya keluarga tidak cukup dalam mendidik
anak dalam menjalankan fase perkembangan social yang maksimal. Dalam mendukung usaha
orang tua, sekolah merupakan lembaga pendidikan yang sangat penting karena dalam lingkungan
sekolah, anak dapat mendukung dan memotivasi anak untuk mengembangkan kematangan
sosialnya dengan lingkungan barunya misalnya guru dan teman sebayanya yang lain. Sering kali
dalam menjalankan fase perkembangannya, anak seringkali mangalami hambatan-hambatan
perkembangan kematangan sosialnya. Pada penelitian ini subyek penelitiannya adalah murid di
TK Mekarsari Kota Malang. Penelitian ini bermetode kualitatif deskriptif yang memaparkan
kondisi lapangan kemudian menganalisa data dilapangan dimana data yang diperoleh dari
lapangan diberikan latihan kelompok. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa ada beberapa
anak mengalami hambatan kematangan sosial.
Abstract
Social development of individuals experiencing a process that can not be separated from the
family environment and social environment. These social developments will demonstrate the
ability of the individual in adapting and developing their social behavior to be able to really
socialize very well. The family is the first institution for children to socialize him, but in reality
the family is not enough in educating the child in the running phase of the maximum social
development. In supporting the efforts of parents, school is an institution that is very important
because in the school environment, children can support and motivate children to develop social
maturity to his new environment such as teachers and other peers. Often times in the run phase of
development, children are often obstacles to the development of promising social maturity. In
this study, subjects of the study was a pupil in kindergarten Mekarsari Malang. This study
presents descriptive qualitative bermetode field conditions and then analyze the data field where
the data obtained in the field given group exercise. The results of this research note that there are
some children experiencing barriers to social maturity.
Oleh: Ruli Hendra Irawan (98810203)
Psychology
Dibuat: 2007-01-23 , dengan 2 file(s).
Keywords: Anak Prasekolah, Kemasakan Sosial
Perkembangan sosial individu mengalami suatu proses yang tidak lepas Dari lingkungan
keluarga dan lingkungan sosial. Perkembangan sosial ini akan menunjukkan kemampuan
individu dalam menyesuaikan diri dan mengembangkan tingkah laku sosialnya untuk dapat
benar-benar bersosialisasi dengan baik. Keluarga merupakan lembaga pertama bagi anak untuk
mensosialisasikan dirinya, Tetapi dalam kenyataannya keluarga tidak cukup dalam mendidik
anak dalam menjalankan fase perkembangan social yang maksimal. Dalam mendukung usaha
orang tua, sekolah merupakan lembaga pendidikan yang sangat penting karena dalam lingkungan
sekolah, anak dapat mendukung dan memotivasi anak untuk mengembangkan kematangan
sosialnya dengan lingkungan barunya misalnya guru dan teman sebayanya yang lain. Sering kali
dalam menjalankan fase perkembangannya, anak seringkali mangalami hambatan-hambatan
perkembangan kematangan sosialnya. Pada penelitian ini subyek penelitiannya adalah murid di
TK Mekarsari Kota Malang. Penelitian ini bermetode kualitatif deskriptif yang memaparkan
kondisi lapangan kemudian menganalisa data dilapangan dimana data yang diperoleh dari
lapangan diberikan latihan kelompok. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa ada beberapa
anak mengalami hambatan kematangan sosial.
Abstract
Social development of individuals experiencing a process that can not be separated from the
family environment and social environment. These social developments will demonstrate the
ability of the individual in adapting and developing their social behavior to be able to really
socialize very well. The family is the first institution for children to socialize him, but in reality
the family is not enough in educating the child in the running phase of the maximum social
development. In supporting the efforts of parents, school is an institution that is very important
because in the school environment, children can support and motivate children to develop social
maturity to his new environment such as teachers and other peers. Often times in the run phase of
development, children are often obstacles to the development of promising social maturity. In
this study, subjects of the study was a pupil in kindergarten Mekarsari Malang. This study
presents descriptive qualitative bermetode field conditions and then analyze the data field where
the data obtained in the field given group exercise. The results of this research note that there are
some children experiencing barriers to social maturity.