51
3. Analisis Data
Analisis data dalam penelitian ini digunakan untuk menjawab hipotesis yang telah diajukan pada bab sebelumnya. Analisis data untuk
mengetahui hasil uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesisi uji t. Hasil uji normalitas, uji homogenitas dan uji t dapat dilihat sebagai
berikut:
a. Uji Normalitas
Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah data yang diperoleh dari tiap-tiap variabel yang dianalisis sebenarnya mengikuti
pola sebaran normal atau tidak. Uji normalitas variabel dilakukan dengan menggunakan rumus Kolmogrov-Smirnov. Kriteria yang digunakan untuk
mengetahui normal tidaknya suatu sebaran adalah p 0,05 sebaran dinyatakan normal, dan jika p 0,05 sebaran dikatakan tidak normal.
Rangkuman hasil uji normalitas dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 5. Uji Normalitas Variabel
Z p
Sig. Keterangan
Kapasitas Vitas Paru
Bulutangkis 0,715
0,686 0,05
Normal Bolavoli
0,602 0,862
0,05
Normal Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa nilai signifikansi
p hitung 0,05, sehingga data-data kapasitas vital paru dapat disimpulkan berdistribusi normal.
52
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas berguna untuk menguji kesamaan sampel yaitu seragam atau tidak varian sampel yang diambil dari populasi.
Kriteria homogenitas jika F
hitung
levene statistic F
tabel
test dinyatakan homogen, jika F
hitung
levene statistic F
tabel
test dikatakan tidak homogen. Hasil uji homogenitas penelitian ini dapat
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 6. Hasil Uji Homogenitas Test
df F tabel
F hit
P Keterangan
Kapasitas Vital Paru 1:41
4,07 1,598
0,213 Homogen
Berdasarkan tabel 4 di atas dikatahui hasil uji homogenitas diperoleh nilai F
hitung
1,598 F
tabel
4,07, dengan hasil yang diperoleh tersebut dapat disimpulkan bahwa varians data kapasitas vital
paru siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bulutangkis dan ekstrakurikuler bola voli bersifat homogen.
c. Uji t Independent Sample t Test
Uji t dalam penelitian ini menggunakan uji t sampel tidak berkorelasi Independent Sample t Test pada taraf signifikan 5 . Hasil
uji-t dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 7. Hasil Uji Hipotesis Uji t Variabel
Df t
tabel
t
hitung
P Sig 5
Perbedaan Kapasitas Vital Paru
41 2,704
3,364 0,002
0,05
53 Berdasarkan hasil analisis data tersebut diperoleh nilai t
hitung
3,364 t
tabel
2,704, dan nilai p 0,002 dari 0,05, hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai t
hitung
lebih besar dari pada t
tabel
. Hasil tersebut diartikan ada perbandingan yang signifikan antara tingkat
kapasitas vital paru siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bulutangkis dan ekstrakurikuler bola voli di SMA Negeri 1 Sedayu.
B. Pembahasan