Anggota Tugas dan Tanggungjawab RA Raudhatul Athfal 1. Penanggungjawab

Petunjuk Teknis BOP RA 10 8. Memberikan pelayanan dan penanganan pengaduan masyarakat; 9. Menyampaikan laporan penggunaan dana BOP RA kepada Kantor Kemenag KabKota. Petunjuk Teknis BOP RA 11

BAB IV MEKANISME PELAKSANAAN BOP RA

A. Mekanisme Alokasi Dana BOP RA Pengalokasian dana BOP RA dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam mengumpulkan data jumlah siswa RARaudhatul Athfal pada tiap Provinsi yang telah dikirimkan melalui EMIS Kanwil Kementerian Agama dengan format yang dilengkapi nama, tempat tanggal lahir, alamat, dan data lainnya sebagaimana format isian yang disediakan oleh EMIS Direktorat Jenderal Pendidikan Islam; b. Atas dasar data jumlah siswa RARaudhatul Athfal pada tiap provinsi berbasis EMIS Direktorat Jenderal Pendidikan Islam tersebut, Direktorat Pendidikan Madrasah menetapkan alokasi dana BOP RA untuk madrasah pada tiap provinsi yang dituangkan dalam DIPA Kanwil Kementerian Agama Provinsi atau Kantor Kementerian Agama KabupatenKota; c. Setelah menerima alokasi dana BOP RA dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Bidang MadrasahTOS Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan Seksi MadrasahTOS Kantor Kementerian Agama KabupatenKota melakukan verifikasi ulang data jumlah siswa tiap RAsebagai dasar dalam menetapkan alokasi dana BOP RA di tiap RA; Dalam menetapkan alokasi dana BOP RA pada setiap RARaudhatul Ath- fal perlu dipertimbangkan bahwa dalam satu tahun anggaran terdapat dua periode tahun pelajaran yang berbeda, sehingga perlu acuan sebagai berikut: a. Alokasi dana BOP RA untuk periode Januari-Juni 2016 didasarkan pada jumlah siswa semester kedua tahun pelajaran 20152016. b. Alokasi dana BOP RA untuk periode Juli-Desember 2016 didasarkan pada data jumlah siswa semester pertama tahun pelajaran 20162017. Oleh ka- rena itu setiap RARaudhatul Athfal harus segera menyerahkan Surat Perjanjian Pemberian Bantuan kepada Pejabat Pembuat Komitmen PPK Kanwil Kementerian Agama Provinsi atau Kantor Kementerian Agama K a- bupatenKota setelah masa pendaftaran siswa baru tahun 2016 selesai. Petunjuk Teknis BOP RA 12 B. Mekanisme Penyaluran Dana BOP RA 1. Mekanisme Penyaluran Dana BOP RA Penyaluran dana BOP RA dilakukan oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi atau Kantor Kementerian Agama KabupatenKota. Pencairan dana BOP RA dapat dilakukan melalui mekanisme pembayaran langsung LS ke rekening RA sebagai penerima bantuan operasional, atau dengan pembayaran Uang Persediaan UP.

1.1. Penetapan Pejabat Perbendaharaan

a. Dalam hal DIPA dana BOP RA dialokasikan pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi: - Kuasa Pengguna Anggaran KPA atas DIPA dimaksud dapat menetapkan Pejabat Pembuat Komitmen PPK khusus pencairan dana BOP RA pada masing-masing Kantor Kementerian Agama KabupatenKota melalui Surat Keputusan. - Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi selaku kepala satuan kerja satker dapat mengangkat Bendahara Pengeluaran Pembantu BPP pada masing-masing Kantor Kementerian Agama KabupatenKota melalui Surat Keputusan. b. Dalam hal DIPA dana BOP RA dialokasikan pada Kantor Kementerian Agama KabupatenKota: - Kuasa Pengguna Anggaran KPA atas DIPA dimaksud dapat menetapkan Pejabat Pembuat Komitmen PPK khusus pencairan dana BOP RAlebih dari 1 satu orang sesuai kebutuhan melalui Surat Keputusan. - Kepala Kantor Kementerian Agama KabupatenKota selaku kepala satuan kerja satker dapat mengangkat Bendahara Pengeluaran Pembantu BPP khusus pencairan dana BOP RA lebih dari 1 satu orang sesuai kebutuhan mela lui Surat Keputusan.

1.2. Syarat penyaluran dana BOP RA adalah:

a. Dalam pengajuan pencairan dana BOP RA, lembaga RA menyampaikan Rencana Kegiatan dan Anggaran RA RKARA; b. Laporan pertanggungjawaban penggunaan dana BOP RA yang telah diterima oleh RA pada tahap sebelumnya, seluruhnya harus sudah diserahkan kepada PPK sebagai dokumen laporan ; c. Diterbitkannya Surat Keputusan PPK tentang Penetapan Penerima BOP RA yang disahkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran; d. Atas nama KPA, PPK membuat Surat Perjanjian Kerjasama For- mulir BOP-01 dengan Kepala RA sebagai penerima dana BOP RA, yang memuat hak dan kewajiban antara kedua belah pihak; e. PPK mengesahkanmenyetujui pengiriman dana BOP RA kepada RA yang dituangkan dalam bentuk kuitansibukti penerimaan; f. Kepala RA menyerahkan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak SPTJM kepada PPK;