22
penilaian secara individu. Karena salah satu tujuan praktikan menerapkan metode diskusi adalah peserta didik ikut terlibat aktif berbicara dalam mengemukakan
pendapatnya. Dalam metode diskusi guru juga harus mengamati siswa yang benar – benar terlibat langsung mengikuti jalannya diskusi atau siswa yang hanya
mengikuti diskusi, namun tidak menjalankan diskusi dengan temannya. d. Metode Tanya Jawab
Metode ini digunakan agar siswa dapat lebih memahami materi yang dipelajari. Dalam metode tanya jawab, guru memberikan pertanyaan-pertanyaan
kepada siswa yang akan membuat siswa menemukan konsep sendiri dan menemukan jawabannya sendiri. Dalam metode ini juga guru harus memancing
siswa agar dapat berpikir kritis sehingga dalam menjawab pertanyaan tidak keluar dari inti pertanyaan yang diberikan.
3. Media Pembelajaran
Media pembelajaran diterapkan praktikan dengan tujuan untuk membantu peserta didik mudah memahami materi secara aktif, kreatif dan inovatif dalam kelas.
Berikut ini beberapa media yang digunakan yaitu: a. Video
b. Peta dengan ukuran besar c. Artikel-artikel
d. Powerpoint e. Gambar poster
f. Lembar Kegiatan Siswa LKS g. Modul pembelajaran
4. Sumber dan Alat Pembelajaran
a. Buku referensi Bintarto dan Surastopo “Metode Analisa Geografi” dan Nursid Sumaatmadja, “Studi
Geografi”.
Wardiyatmoko, K. 2013. Geografi untuk SMAMA Kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga
Daldjoeni. 1977. Pengantar Geografi untuk mahasiswa dan guru. Bandung: Penerbit alumni
Sutikno, dkk. 2005. Geografi untuk SMAMA Kelas X. Klaten: Cempaka Putih b. Alat pembelajaran
23
1 White Board 2 Laptop
3 LCD 4 Spidol Board Maker
5 Kertas folio 6 Double tiplakban
7 Peta ukuran A0
5. Evaluasi Pembelajaran
Berbagai cara untuk mengevalusi pembelajaran telah dilakukan oleh penulis. Evaluasi hasil pembelajaran dapat melalui pemberian post-test di akhir pelajaran baik
secara lisan maupun tulisan, ulangan harian, dan juga berdasarkan tugas-tugas yang diberikan sehingga dapat mengetahui siswa dalam mencapai suatu kompetensi.
Evaluasi yang dilakukan oleh guru harus dilakukan kepada seluruh siswa yang terlibat tanpa terkecuali dengan tujuan dapat melihat kemajuan dan pencapaian kompetensi
pada tiap – tiap siswa. Siswa yang sudah diberikan evaluasi akan dihadapkan pada dua
program yaitu program pengayaan dan program remedian. Bagi siswa yang sudah dinyatakan lolos evaluasi maka akan diberikan program pengayaan sedangkan bagi
siswa yang belum dinyatakan lolos maka akan diberikan program remedial. Di SMA N 1 NGAGLIK program remedial dilakukan jika siswa belum memenuhi KKM Kriteria
Ketuntasan Minimal suatu KD. Untuk mata pelajaran geografi KKM yang diberikan khususnya untuk kelas X IIS adalah sebesar 75.
6. Umpan balik dari pembimbing
Setelah melaksanakan proses belajar mengajar di kelas, guru pembimbing akan memberikan umpan balik yang berkaitan dengan kegiatan praktek mengajar yang
dilakukan mahasiswa PPL di depan kelas. Umpan balik tersebut merupakan hasil pengamatan guru pembimbing tentang cara mengajar yang dilakukan mahasiswa PPL.
Umpan balik ini diberikan dengan maksud agar apabila ada kekurangan dalam menyampaikan materi maupun ada kesalahan dalam proses pembelajaran dapat segera
diperbaiki. Sedangkan apabila dalam mengajar mahasiswa PPL sudah memiliki beberapa keunggulan, guru pembimbing akan memberi apresiasi dan akan
dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Tujuan utama dari umpan balik adalah agar mahasiswa PPL dapat melaksanakan tugasnya dengan lebih baik lagi pada pertemuan