Manfaat Penelitian PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM PEMBELAJARAN TARI BEDANA DI SMA YP UNILA BANDAR LAMPUNG

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian yang relavan dengan penelitian ini yaitu penelitian mengenai penggunaan media video pada pembelajaran tari Sigeh Pengunten yang ditulis oleh novita hendra trisna wati dengan judul penggunaan media audio-visual pada pembelajaran tari Sigeh Pengunten kelas IV B SD Negeri 1 Bandar Agung tahun 2013. Pada penelitian ini menggunakan metode yang digunakan dalam pembelajaran yang diteliti yaitu deskriptif kualitatif. Media yang digunakan dalam pembelajaran dikelas yaitu media audio-visual, materi yang diteliti yaitu Tari Sigeh Pengunten, proses penelitian hanya 5 kali pertemuan, pembelajaran yang diteliti merupakan intrakulikuler peneliti hanya menilai proses guru saja, hasil dari keseluruhan nilai rata rata 57 masuk dalam kategori kurang baik, dengan penjabaran bentuk gerak 56 cukup, berdasarkan hafalan urutan gerak 72 baik maka dapat disimpulkan pembelajaran menggunakan audio-visual belum cukup baik untuk digunakan di dalam pembelajaran Sigeh Pengnten tersebut. Penelitian yang relevan selanjutnya yaitu mengenai pembelajaran tari Bedana melalui media audio-visual pada siswa kelas X.1 SMA Negeri 4 Metro yang ditulis oleh Marlina Zulkarnain pada tahun 2014. Pada penelitian tersebut membahas mengenai pembelajaran tari Bedana melalui media audio-visual. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan media audio-visual dan hasil belajar siswa pada pembelajaran tari Bedana. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif, dalam penelitia ini hanya 4 kali pertemuan saja, pembelajaran bersifat intrakulikuler dan peneliti hanya meneliti gurunya saja tidak parsitipan atau secara langsung mengajarkan pada siswa dalam pembelajaran. Siswa yang diteliti 22 orang. Dalam proses pembelajaran guru menyiapkan kelas, media yang digunakan, siswa dan mengevaluasi peran media audio-visual dalam pembelajaran ini dimaksudkan agar siswa paham sebelum mempraktikan langsung dengan menggunakan musik iringan. Pada saat praktik siswa langsung belajar secara berpasangan. Kemudian guru menilainya, hasil dari penilaan tes praktik 65 masuk dalam kategori cukup berdasarkan aspek wiraga, wirama,wirasa sesuai dengan disain penelitian yang digunakan. Perbedaan penelitian terdahulu dengan penelitian saat ini yaitu, pada penelitian saat ini lebih difokuskan bagaimana guru menggunakan media audio- visual dalam pembelajaran tari Bedana dan hasil dari pembelajaran tari Bedana menggunakan media audio-visual di SMA YP Unila Bandar Lapung., serta peneitian ini dapat mengetahui apakah pembelajaran yang diteliti dampaknya pada siswa seperti apa.

2.2 Pembelajaran

Pembelajaran yaitu unsur-unsur yang tersusun yang bertujuan untuk menunjang belajar siswa agar lebih paham dan mengerti. Unsur-unsur tersebut meliputi ruang kelas, laboraturium, dan lain-lain. Siswa juga bisa melakukan kegiatan pembelajaran di luar kelas dengan cara membaca buku, melihat vidio, dan sumber-sumber belajar lainnya. Seperti yang dijelaskan oleh Hamalik, 2014: