HUBUNGAN KREATIVITAS BELAJAR DAN KEMAMPUAN PERAWATAN WAJAH SECARA MANUAL TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 8 MEDAN.

ABSTRAK
Onmayaki Rahmawati Saragi: Hubungan Kreativitas Belajar dan Kemampuan
Perawatan Wajah Secara Manual Terhadap Minat Berwirausaha Siswa Kelas X
Tata Kecantikan Kulit SMK Negeri 8 Medan. Skripsi. Fakultas Teknik,
Universitas Negeri Medan. 2017
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kreativitas
belajar perawatan kulit kering secara manual dan kemampuan belajar perawatan
kulit kering secara manul terhadap minat berwirausaha di bidang Kecantikan
siswa kelas X Tata Kecantikan Kulit SMK Negeri 8 Medan. Sampel dari peneltian
ini berjumlah 30 orang siswa.
Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional. Instrument penelitian
yang digunakan adalah angket dan lembar observasi. Angket digunakan untuk
mengetahui kreativitas belajar dan minat berwirausaha siswa sedangkan lembar
observasi digunakan untuk mengetahui kemampuan proses perawatan kulit kering
secara manual siswa. Teknik analsis data yang digunakan adalah uji korelasi
ganda.
Tingkat kecenderrungan kreativitas belajar perawatan kulit kering secara
manual siswa kelas X Tata Kecantikan kulit SMK Negeri 8 Medan cenderung
tinggi. Tingkat kecenderrungan kemampuan perawatan kulit kering secara manual
siswa kelas X Tata Kecantikan kulit SMK Negeri 8 Medan cenderung tinggi.
Tingkat kecenderrungan minat berwirausaha dibidang kecantikan siswa kelas X

Tata Kecantikan kulit SMK Negeri 8 Medan cenderung tinggi. Terdapat hubungan
yang signifikan antara kreativitas belajar perawatan kulit kering secara manual
dengan minat berwirausaha dibidang kecantikan pada siswa kelas X Tata
Kecantikan Kulit SMK Negeri 8 Medan. Hal ini dibuktikan dari nilai pengujian
hipotesis diperoleh nilai rtabel (5%) = 0,367, sedangkan r hitung = = 0.54, karena r
hitung ˃ r table maka koefisien korelasi X1 terhadap Y adalah signifikan. Artinya
terdapat hubungan kreativitas belajar perawatan kulit kering secara manual
terhadap minat berwirausaha dibidang kecantikan. Terdapat hubungan yang
signifikan antara kemampuan perawatan kulit kering secara manual dengan minat
berwirausaha di bidang kecantikan pada siswa kelas X Tata Kecantikan Kulit
SMK Negeri 8 Medan. Hal ini dibuktikan dari nilai pengujian hipotesis diperoleh
nilai rtabel (5%) = 0,367, sedangkan rhitung = = 0.64, karena r hitung ˃ r table maka
koefisien korelasi X terhadap Y adalah signifikan. Artinya terdapat hubungan
kemampuan perawatan kulit kering secara manual terhadap minat berwirausahadi
bidang kecantikan.Terdapat hubungan yang signifikan antara kreativitas
perawatan kulit kering secara manual dan kemampuan perawatan kulit kering
secara manual dengan minat berwirausaha dibidang kecantikan pada siswa kelas
X Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan. Hal ini dibuktikan dari nilai Dari table
product momen diperoleh rtabel (5%) = 0,367, sedangkan r yx1,2 = = 0.54, karena r
hitung ˃ r table maka koefisien korelasi X1 dan X2 terhadap Y adalah signifikan.

Artinya terdapat hubungan secara bersama-sama kreativitas belajar dan
kemampuan perawatan kulit kering secara manual terhadap minat berwirausaha
dibidang kecantikan.
Kata Kunci : Kreativitas Belajar, Kemampuan Perawatan Wajah Secara
Manual, Minat Berwirausaha di Bidang Kecantikan

i

ABSTRACT
Onmayaki Rahmawati Saragi: Relationships and Creativity Learning Ability Face
Care Manual Of Interest Entrepreneurship Class X Tata Beauty Skin SMK Negeri
8 Medan. Essay. Faculty of Engineering, University of Medan in 2017.
The purpose of this study was to determine the relationship of learning
creativity manually dry skin care and learning ability manul dry skin care to the
interest in entrepreneurship in the field of class X Tata Beauty Skin Beauty SMK
Negeri 8 Medan. Samples of this research were 30 students.
This research is a correlational study. Research instrument used was a
questionnaire and observation sheet. The questionnaire used to determine the
creativity of students learning and interest in entrepreneurship while the
observation sheet used to determine the ability of dry skin treatment process

manually students. Techniques used the analysis of data correlation test double.
The results of this study is to learn creativity level manually dry skin care
class X Tata Beauty skin SMK Negeri 8 Medan in the category tends to be high.
The level of ability to manually dry skin care class X Tata Beauty skin SMK
Negeri 8 Medan in the category tends to be high. The level of interest in
entrepreneurship in the field of class X Tata beauty Skin beauty SMK Negeri 8
Medan in the category tends to be high. There is a significant relationship between
learning creativity manually dry skin care with an interest in entrepreneurship in
the field of beauty in class X Tata Beauty Skin SMK Negeri 8 Medan. This is
evidenced from the value of hypothesis testing rtabel values obtained (5%) =
0,367, while rhitung = 0:54, because the count r r ˃ table then the correlation
coefficient X1 to Y is significant. This means that there is a relationship learning
creativity manually dry skin care to the interest in entrepreneurship in the field
kecantikan.Terdapat significant relationship between the ability to manually dry
skin care with an interest in entrepreneurship in the field of beauty in class X Tata
Beauty Skin SMK Negeri 8 Medan. This is evidenced from the value of
hypothesis testing rtabel values obtained (5%) = 0,367, while rhitung = = 0.64,
since the count r r ˃ table then the correlation coefficient of X to Y is significant.
This means that there is a relationship ability to manually dry skin care to
berwirausahadi interest in the field of beauty. There is a significant relationship

between creativity manually dry skin care and ability to manually dry skin care
with an interest in entrepreneurship in the field of beauty in class X Tata Beauty
SMK Negeri 8 Medan. This is evidenced from the value obtained from table
product moment rtabel (5%) = 0,367, while r yx1,2 = = 0:54, because the count r r
˃ table then the correlation coefficient X1 and X2 to Y is significant. This means
that there is a relationship together creativity in learning and the ability to
manually dry skin care to the interest in entrepreneurship in the field of beauty.
Keywords : Creativity Learning, Facial Treatment Capabilities In Manual,
interest in entrepreneurship in the Field of Beauty

ii

KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas kasih
dan berkatNya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Hubungan
Kreativitas Belajar Siswa dan Kemampuan Perawatan Wajah Secara Manual
Terhadap Minat Berwirausaha di Bidang Kecantikan Pada Siswa Kelas X Tata
Kecantikan Kulit SMK Negeri 8 Medan”.
Penulisan skripsi ini bertujuan untuk menambah salah satu syarat mutlak
memperoleh gelar Sarjana Kependidikan bagi mahasiswa Program Studi

Pendidikan Tata Rias Jurusan PKK Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari banyak kekurangan baik dari segi isi, susunan maupun
tata bahasa. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Walaupun demikian besar harapan
penulis agar hasil studi ini dapat bermanfaat bagi pihak yang membacanya.
Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih
sedalam-dalamnya kepada ibu Dra. Yetti Pangaribuan ,M.Pd, selaku Dosen
Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan waktu , arahan , bimbingan
dan saran yang sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini. Teristimewa kepada
Ayahanda Manginar Saragi dan Ibunda Bedina Sagala yang tak henti mengukir
doa dan terus memotivasi penulis dalam menyelesaikan studi di Universitas
Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapat dukungan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Dan pada kesempatan ini penulis menyampaikan
rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
iii

1. Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku dekan Fakultas Teknik
Universitas Negeri Medan.
2. Ibu Dr. Rosnelli,M.Pd, selaku Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas

Teknik UNIMED.
3. Ibu Dr.Dina Ampera,M.Pd selaku ketua jurusan Pendidikan Kesejahteraan
Keluarga
4. Dra . Siti Wahidah , M.Si, selaku Ketua Prodi Pendidikan Tata Rias
Universitas Negeri Medan dan Dosen penguji (Narasumber) yang telah
banyak memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana
penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini.
5. Dra. Lina Pangaribuan ,M.Pd, selaku Dosen Penguji (Narasumber) yang
telah banyak memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana
penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini.
6. Dra.Nurmaya Napitu,M.Si, selaku Dosen Penguji (Narasumber) yang telah
banyak memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana
penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini.
7. Seluruh Dosen jurusan PKK yang telah membimbing penulis selama
mengikuti perkuliahan.
8. Kepala Sekolah SMK Negeri 8 Medan yang bersedia menerima saya
melakukan penelitian di SMK Negeri 8 Medan dan juga buat ibu Linda
selaku ketua jurusan Tata Kecantikan SMK N 8 Medan
9.


Dan buat kakak saya Melva Saragi,S.KM yang telah memberikan
dukungan kepada saya selama perkuliahan.

10. Sahabat-sahabat

yang selalu memberikan semangat, dan banyak

membantu saya dalam penyelesaian skripsi ini Anggreina Wahyuni N,
Intan Qua Vadis Sinaga,S.Pd , Elen GYS Silaban,S.Pd, Santy SR
Sagala,S.Pd, Siti Kholizah S.Pd, Sri Ulina, Ani Lubis, S.Pd, Rowly,
iv

YS,S.Pd, Ismawati Siregar,S.Pd Syahrizal Panjaitan, S.Pd dan semua
teman sekelas saya tata rias 2012.
11. Terkhusus kepada Jeremy Jose Purba,S.Pd yang telah banyak membantu
dan memberikan dukungan kepada saya selama menyelesaikan skripsi ini
Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh
dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun untuk kesempurnaan skripsi ini.
Penulis selalu berharap semoga skripsi ini bermanfaat khususnya bagi

penulis dan pembaca pada umumnya. Akhir kata, penulis mengucapkan banyak
terima kasih.

Medan,

Februari 2017

Penulis,

Onmayaki Rahmawati Saragi
5123144029

v

DAFTAR TABEL

Tabel
1.

Hal.

Persentase Pengangguran Terbuka berdasarkan Pendidikan
Tertinggi Sumatera Utara .................................................................

3

2.

Ciri-ciri Wirausaha ........................................................................... 15

3.

Pilihan Jawaban Angket Kreativitas ................................................ 40

4.

Kisi-kisi Angket Kreativitas Belajar Siswa ..................................... 40

5.

Kisi-Kisi Penilaian Kemampuan Perawatan Kulit Kering ................ 41


6.

Pilihan Jawaban Angket Minat Berwirausaha diBidang
Kecantian .......................................................................................... 42

7.

Kisi-kisi Angket Minat Berwirausaha .............................................. 42

8.

Daftar Analisis Varians Untuk Uji Keliniearan Regresi .................. 47

9.

Distribusi Frekuensi Kreativitas Belajar Perawatan Kulit Kering
Secara Manual ................................................................................... 51

10.


Tingkat Kecenderungan Kreativitas Belajar Perawatan Kulit
Kering Secara Manual ..................................................................... 53

11.

Uji Kesepakatan Pengamat .............................................................. 54

12.

Distribusi Frekuensi Kemampuan Perawatan Kulit Kering
Secara Manual .................................................................................. 55

13.

Tingkat Kecenderungan Kemampuan Perawatan Kulit Kering
Secara Manual .................................................................................. 56

14.

Distribusi Frekuensi Minat Berwirausaha diBidang Kecantikan ..... 57

15.

Tiingkat Kecenderungan Minat Berwirausaha di Bidang
Kecantikan ........................................................................................ 59

16.

Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data Penelitian ............................. 61

17.

Uji Linearitas Persamaan Regresi Y atas X2

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

1.

Urutan pengolesan susu atau krim pembersih ................................... 22

2.

Teknik dan Arah Pengolesan Pembersih ........................................... 23

3.

Teknik Pemijatan Effleurage ............................................................. 26

4.

Teknik Pemijatan petrisage .............................................................. 26

5.

Teknik Pemijatan Friction ................................................................. 27

6.

Teknik Pemijatan Tapotage ............................................................... 28

7.

Teknik Pemijatan Vibration............................................................... 29

8.

Penutrisian kulit ................................................................................. 30

9.

Teknik Pengaplikasian Masker .......................................................... 30

10.

Pembersihan dan Penyegaran Pasca Pemaskeran .............................. 31

11.

Histogram Kreativitas Belajar Perawatan Kulit Kering Secara
Manual ............................................................................................. 52

12.

Histogram Tingkat Kecenderungan Kreativitas Belajar
Perawatan Kulit Kering Secara Manual ........................................... 53

13.

Histogram Distribusi Frekuensi Kemampuan Perawatan Kulit
Kering Secara Manual ...................................................................... 56

14.

Histogram Tingkat Kecenderungan Kemapuan Perawatan Kulit
Kering Secara Manual ...................................................................... 57

15.

Histogram Distribusi Frekuensi Minat Berwirausaha di Bidang
Kecantikan ........................................................................................ 58

16.

Histogram Tingkat Kecenderungan Minat Berwirausaha di
Bidang Kecantikan ........................................................................... 59

ix

71
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Ating, Tedjasutisna. (2004). Kewirausahaan. Bandung : Armico
Badan Pusat Statistik (2016), Tingkat Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Tertinggi
Yang Ditamatkan. Medan -Sumatera Utara
Buchari, Alma (2011). Kewirausahaan. Bandung :Alfabeta
Buchari, Alma. (2006). Entrepreneur is the person who perceives an opportunity and creates
an organization to pursue. Bregreve
Daryanto. (2010). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Dimyati dan Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Endang, Wahyuni. (2008). Upaya Menumbuhkembangkan Kewirausahaan dikalangan
Mahasiswa. Akmenika UPY.
Geoffrey, G. Meredith. (2002). Kewirausahaan Teori Dan Praktek. Jakarta:
Pustaka Binaman Presindo.
Guntoro, Haryo. (2007). Hubungan Prestasi Praktik Kerja Industri Terhadap Minat
Berwirausaha Siswa Kelas II Teknik Otomotif SMK Yapin Bekasi Tahun Ajaran
2006/2007. FT UNNES. Semarang.
Hakim,Nelly.(2001). Kosmetologi Tata Kecantikan Kulit. Jakarta : Wiwin Wiana
Idrayati dkk. (2003). Psikologi Industri. Bandung.
Jawwad.M.Ahmad Abdullah. (2004). Manajemen Diri Panduan Sukses dalam Berorganisasi.
Bandung : Syahmil Cipta Media
Kusantati, Herny. dkk. (2008). Tata Kecantikan Kulit Untuk SMK. Jakarta:
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Kusumadewi. (2002).Perawatan dan Tata Rias Wajah. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
Kasmir.(2007). Kewirausahaan Edisi 1. Jakarta.Raja Grafindo Persada.
Mahesa, Aditya Dion. (2012). Analisis faktor-faktor motivasi yang mempengaruhi Minat
Berwirausaha. Semarang.
Munandar, Utami. (2009).Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta
Nikawati.(2010).Beautypreneurship – Cantiknya Bisnis Kecantikan.Jakarta:Andi Publisher
Ngalimun. (2016). Strategi dan Model Pembelajaran. Jakarta:Aswaja Pressindo
Nurwahid. (2007). Usaha Pengembangan Minat Siswa. Semarang : IKIP Semarang.

72

Rachbini. (2002) “Pentingnya Wirausaha”.
Sanjaya, Wina. (2005). Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi.
Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta :Rineka Cipta.
Soehardi, Sigit.(2003). Esensi Perilaku Organisasi.Yogyakarta : Lukman Offset.
Soelaiman. (2007). Managemen Tenaga Kerja Indonesia. Jakarta : Bumi Aksara
Soesilo,Tritjahjo Danny. (2014)..Yogyakarta: Ombak
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Aditya Bekti.
Sudjana.(2005). Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Sudjana, Nana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung :Remaja
Rosdakarya.
Suryana. (2006). Kewirausahaan Pedoman Praktis. Jakarta : Salemba
Walgito, Bimo. (2004). Pengantar Psikologi Umum.Yogyakarta: Andi.
Winkel, W.S. (2004). Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi
Wina, Sanjaya (2005). Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi.
Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR DASAR KECANTIKAN KULIT SISWA KELAS X TATA KECANTIKAN SMK NEGERI 8 MEDAN.

4 7 23

HUBUNGAN PENGETAHUAN PERAWATAN WAJAH DENGAN PEMILIHAN KOSMETIK PERAWATAN KULIT WAJAH SISWA KELAS XI JURUSAN TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 1 BERINGIN.

5 33 22

HUBUNGAN PENGETAHUAN DASAR KECANTIKAN KULIT DENGAN HASIL PRAKTEK FACIAL SECARA MANUAL WAJAH BERJERAWAT SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM.

0 9 21

HUBUNGAN PENGETAHUAN DASAR KECANTIKAN KULIT DENGAN KEMAMPUAN PERAWATAN KULIT WAJAH MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SISWA XI SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 3 30

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR RIAS WAJAH SEHARI-HARI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 1 BERINGIN.

2 13 27

HUBUNGAN PENGETAHUAN ANATOMI DAN FISIOLOGI DENGAN HASIL BELAJAR PERAWATAN BADAN SISWA KELAS XI TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 2 25

PENGUASAAN TEORI DASAR KECANTIKAN KULIT WAJAH KAITANNYA DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 1 17

ANALISIS KEMAMPUAN PRAKTEK KOREKSI BIBIR PADA MATA TATA KECANTIKAN KULIT DIKELAS X TATA KECANTIKAN SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 6 18

HUBUNGAN PENGETAHUAN MENGGUNAKAN KOSMETIKA DENGAN KESESUAIAN PERAWATAN KULIT WAJAH PADA SISWA TATA KECANTIKAN SMK NEGERI 8 MEDAN T.A 2013/2014.

0 1 28

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PERAWATAN KULIT WAJAH BERMASALAH SECARA MANUAL DI KELAS XI JURUSAN TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 2 24