Pasar Status pasar Potensi pasar

27 penyediaan lahan berupa kios, los dan pelatarandasaran terbuka yang khusus disediakan untuk pedagang. Sedangkan yang tidak merupakan objek retribusi pasar adalah pelayanan penyediaan fasilitas yang dimiliki dan atau dikelola oleh pihak swasta. Subjek retribusi pasar adalah orang pribadi atau badan yang menggunakanmenikmati jasa pelayanan dan penggunaan fasilitas di dalam lingkungan pasar.

2.1.2.1 Pasar

Peraturan daerah kota semarang Nomor 4 Tahun 2004 yang mengatur tentang pasar, pengertian pasar adalah suatu tempat yang disediakan oleh pemerintah daerah sebagai tempat jual beli umum dan seara langsung memperdagangkan barang dan jasa.

2.1.2.2 Status pasar

Dari segi penguasaan status pasar dapat dibagi menjadi tiga status kelompok yaitu : 1 Pasar kota Pasar kota adalah pasar yang ruang lingkup pelayanannya meliputi wilayah kota. 2 Pasar wilayah Pasar Wilayah adalah pasar yang ruang lingkup pelayanannya meliputi beberapa wilayah lingkungan pemukiman. 3 Pasar lingkungan Pasar Lingkungan adalah pasar yang ruang lingkup pelayanaannya meliputi suatu lingkungan pemukiman disekitar pasar tersebut. 28

2.1.2.3 Potensi pasar

Potensi adalah daya, kekuatan atau kesanggupan untuk menghasilkan penerimaan daerah atau kemampuan yang pantas diterima dalam keadaan seratus persen. Potensi penerimaan daerah dapat diukur melalui dua pendekatan yakni : berdasarkan fungsi penerimaan dan berdasarkan atas indikator sosial ekonomi, pengukuran potensi pajakretribusi sangat dipengaruhi oleh semua tahap kegiatan fungsi administrasi pendapata pajakretribusi seperti tahap – tahap pendapatan, penetapan penyetotan dan pembukuan. Potensi retribusi pasar ditentukan oleh komponen jenis tempat kios, los dan dasaran terbuka, jumlah kios, los dan dasaran terbuka, tarif dan penyediaan fasilitas lainnya. Kios adalah bangunan tempat dasaran dilingkungan pasar berbentuk rungan dengan ukuran tertentu, dengan batas ruangan yang jelas. Misalnya tembok, papan dan sebagainya. Los adalah bangunan berbentuk lajur – lajur yang terbagi menjadi beberapa petak dasaran. Dasaran terbuka adalah tempat dasaran berbentuk pelataran di pasar sebagai fasilitas tempat berjualan pedagang tidak tetap. Tarif adalah besarnya bayaran yang harus dibayarka oleh subjek atas penggunaan dari jasa tertntu. Pada dasarnya disesuaikan dengan peraturan perundang – undangan yang berlaku mengenai janis – jenis retribusi yang berhubungan kepentingan nasional. 29 Fasilitas lainnya adalah penyediaan air, telepon, gudang, alat pemadam kebakaran dan sarana kebersihan. Dengan potensi ini dimaksudkan sebagai kekuatan atau kemampuan untuk menghasilkan retribusi atau kemampuan yang pantas dikenakan retribusi dalam keadaan 100. Maka dapat dihitung potensi pasar : luas tempat x tarifm x hari.

2.1.2.4 Struktur dan Besarnya Tarif Retribusi Pasar