2.7 PHP Personal Home Page
PHP adalah akronim dari Hypertext Preprocessor, yaitu suatu bahasa pemrograman berbasiskan kode-kode script yang digunakan untuk mengolah
suatu data dan mengirimkannya kembali ke web browser menjadi kode HTML. Kode PHP mempunyai ciri khusus yaitu :
a. Hanya dapat dijalankan menggunakan web server, misalnya Apache.
b. Kode PHP diletakkan dan dijalankan di web server.
c. Kode PHP dapat digunakan untuk mengakses database, seperti : MySQL,
PostgreSQL, Oracle, dan lain-lain. d.
Merupakan software yang bersifat open source. e.
Gratis untuk di-download dan digunakan. f.
Memiliki sifat multiplatform, artinya dapat dijalankan menggunakan system
operasi apapun, seperti: Linux, Unix, Windows, dan lain-lain. Diar Puji Oktavian, 2010
2.7.1 Sejarah Singkat PHP
PHP pertama kali diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahui siapa saja
pengunjung pada homepage-nya. Rasmus lerdorf adalah seorang pendukung open source
. Oleh karena itu, ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan PHP 1.0 dan meluncurkan PHP
2.0.
Universitas Sumatera Utara
Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam website didunia. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Zuraski,
Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo dan Jim Winstead bekerjasama untuk menyempurnakan PHP 2.0. Akhirnya, pada tahun 1998, PHP 3.0 diluncurkan.
Penyempurnaan terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 diluncurkan PHP 4.0.
Tahun 2004 bulan juli dirilis PHP dengan inti Zend Engine 2.0 PHP 5 adalah versi PHP terbaru yang mendukung penuh object-oriented programming
OOP, integrasi XML, mendukung semua eksistensi terbaru MySQL, pengembangan web service dengan SOAP dan REST, serta ratusan peningkatan
lainnya dibandingkan dengan versi sebelumnya PHP 4.0 Kasiman Peranginangin, 2006.
2.7.2 Konsep Dasar PHP
Kode PHP diawali dengan tanda lebih kecil dan diakhiri dengan tanda lebih besar . Ada beberapa cara untuk menuliskan skrip PHP yaitu:
1. ?
…..skrip PHP ?
2. ?php
…..skrip PHP ?
Universitas Sumatera Utara
3. script language=”PHP”
…..skrip PHP script
4. …..skrip PHP
Pemisah antar instruksi adalah tanda titik koma ; dan untuk membuat atau menambahkan komentarstandar penulisan adalah: komentar ,
komentar, komentar. Untuk menuliskan skrip PHP ada dua cara yang sering digunakan yaitu Embedded Script dan Non-Embedded Script.
a. Embedded Script adalah script PHP yang disisipkan diantara tag dokumen
html. Contoh penulisan dari Embedded Script: html
headtitleEmbedded Scripttitlehead body
?php echo “Hallo, selamat menggunakan PHP”;
? body
html
Universitas Sumatera Utara
b. Non-Embedded Script adalah skrip PHP murni, tag html yang digunakan untuk
membuat dokumen merupakan bagian dari skrip PHP. Contoh penulisan dari Non-Embedded Script
: ?php
echo “html”: echo “head”:
echo “titleMengenal PHPtitle”: echo “head”:
e cho “body”:
echo “pPHP itu mudahp”: echo “body”:
echo “html”: ?
Script yang dibuat dengan PHP disimpan dengan nama file dan diikuti dengan ekstensi .php, misalnya : coba.php. Bila skrip PHP diakses melalui komputer
local maka file PHP disimpan di folder htdocs di web server. Sama halnya dengan penaman dokumen html, pemberian nama dokumen yang sama tetapi
dituliskan dengan case yang berbeda akan dianggap sebagai dokumen yang berbeda. Skrip dapat disisipkan di bagian manapun dalam dokumen html,
begitu pula sebaiknya skrip HTML dapat diletakkan di antara skrip PHP Kasiman Peranginangin, 2006
Universitas Sumatera Utara
2.7.3 Kelebihan PHP
PHP memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa script sejenis. PHP difokuskan pada pembuatan Script Server-Side, yang bisa melakukan apa saja
yang dapat dilakukan oleh CGI, seperti mengumpulkan data dari form, menghasilkan isi halaman web dinamis, dan kemampuan mengirim serta
menerima cookies, bahkan lebih daripada kemampuan CGI.
PHP dapat digunakan pada semua sistem operasi, antara lain Linux, Unix, Microsoft Windows, Mac OS X, RISC OS. PHP juga mendukung banyak Web
Server, seperti bahkan lebih daripada kemampuan CGI.
PHP dapat digunakan pada semua sistem operasi, antara lain Linux, Unix, Microsoft Windows, Mac OS X, RISC OS. PHP juga mendukung banyak Web
Server, seperti Apache, Microsoft Internet Information Server MIIS, Personal Web Server PWS, Netscape and iPlanet servers dan masih banyak lainnya.
PHP tidak hanya terbatas pada hasil keluaran HTML HyperText Markup Languages. PHP juga memiliki kemampuan untuk mengolah keluaran gambar,
filePDF, dan movies Flash. PHP juga dapat mnghasilkan teks seperti XHTML dan XML lainnya.
Universitas Sumatera Utara
Fitur-fitur yang banyak dapat daiandalkan oleh PHP adalah dukungannya terhadap banyak database Preanginangin, Kasiman. 2006. Berikut database yang
dapat didukung oleh PHP : 1.
Adabas D 2.
dBase 3.
Direct MS-SQL 4.
Empress 5.
FilePro read only 6.
frontBase 7.
Hyperware 8.
IBM DB2 9.
Informix 10.
MSQL 11.
MySQL 12.
ODBC 13.
Oracllet OC17 dan OC18 14.
PostgrSQL 15.
Unix DBM 16.
Solid 17.
Sybase 18.
Velocis
Universitas Sumatera Utara
2.8 Database MySQL