44 perencanaan
Waktu terlaksana : Juli minggu ke 5 Durasi
perencanaan
: -
Jumlah jam program
: 5 jam
Analisis pelaksanaan
: Belanja dilakukan lebih dari satu kali karena kebutuhan yang selalu bertambah tiap harinya,
terutama kebutuhan untuk menghias PAUD. Pengeluaran
: Rp. 950.000,00 Sumber
Pengeluaran : Swadaya PAUD Pelangi Nusa dan Mahasiswa
Peran Mahasiswa : Pelaksana Program
Faktor Pendukung : Akses belanja mudah karena letak toko saling berdekatan
Faktor Penghambat
: Kesulitan menentukan waktu belanja karena
adanya proker lain yang sedang berjalan
Cara Mengatasi : Pembagian jobdes dengan teman satu kelompok
PPL Hasil Keluaran
: segala kebutuhan yang menunjang terlaksananya program program di SKB terlah terpenuhi dan bisa
digunakan.
d. Pendampingan TBM
Pendampingan TBM di SKB Kulon Progo yakni dengan membersihkan perpustakaan, memilah buku yang terkena banjir, melabeli buku,
melayani warga belajar yang meminjam
C. Analisis Hasil Pelaksanaan Refleksi
Keberhasilan dalam Praktek Pengalaman Lapangan PPL di SKB Kulon Progo tidak terlepas dari partisipasi dan kerjasama dari semua pihak
terutama dari pihak SKB Kulon Progo yang telah memberikan dorongan kepada kami sehingga selama proses pembelajaran kegiatan PPL dapat
berjalan dengan lancar. Peran dari Dosen Pembimbing Lapangan, Kepala SKB Kulon Progo, Pendamping Mahasiswa di SKB Kulon Progo dan
seluruh pamong belajar dan karyawan SKB Kulon Progo yang membantu
45 kami dalam melaksanakan berbagai program baik individu maupun
kelompok. Mahasiswa PPL berperan sebagai perencana, pelaksana, serta
evaluator dalam menjalankan program-programnya. Hal ini tidak terlepas dari bimbingan DPL dan pembimbing lapangan program-program yang
direncanakan dapat berjalan dan tentunya relevan dengan keilmuan PLS. Tidak hanya itu, partisipasi dari pihak SKB Kulon Progo Kab. Kulon Progo,
para pendidik dan petugas administrasi di PAUD Pelangi Nusa dan peserta kelompok sasaran merupakan faktor pendukung dalam menjalankan
program PPL Dengan mengacu pada analisis hasil setelah mengadakan PPL di
SKB Kulon Progo ini dapat disampaikan beberapa hal sebagai berikut : a.
Metode dan pendekatan yang digunakan untuk PPL dengan sasaran yang berbeda-beda, berbeda-beda pula metode dan pendekatan yang
digunakan. b.
Dalam menghadapi anak-anak atau orang dewasa warga Paket berbeda-beda, hal ini berkenaan dengan perkembangan.
c. Metode dan pendekatan yang digunakan dalam menghadapi warga
belajar orang dewasa dalam hal ini warga belajar kursus menjahit yaitu student center
. d.
Setiap peserta didik atau warga belajar baik PAUD atau Kejar Paket memiliki karakteristik yang berbeda dalam minat, kebutuhan dan
kemauan belajar. e.
Evaluasi diberikan baik dengan lisan maupun tertulis menggunakan penskoran untuk mengetahui kelemahan, kelebihan dari program
sehingga kedepannya program terlaksana dengan lebih baik.
46
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kesimpulan akhir selama kami melaksanakan program Praktek Pengalaman Lapangan PPL yang dilaksanakan di Sanggar Kegiatan Belajar
Kulon Progo Kab. Kulon Progo antara lain:
1. Program Utama Kelompok
Program utama kelompok yang kami laksanakan adalah program peningkatan suasana ruang belajar PAUD, Outbond Edukatif, Analisis
Kebutuhan Lembaga, Jum’at bersih, Lomba Mewarnai. Program tersebut telah berhasil dilaksanakan dengan baik. Adapun keberhasilan dari program
yang dilaksanakan tidak terlepas dari bimbingan dan bantuan para pamong yang senantiasa memberikan masukan dan saran guna kelancaran kegiatan.
Penulis berharap semua program yang telah terlaksana dapat memberikan manfaat positif bagi semua pihak. Walaupun terdapat beberapa hambatan
dalam melaksanakan program-program tersebut namun hambatan tersebut berhasil kami atasi dengan baik.
Terjalinnya koordinasi yang baik dapat menunjang pelaksanaan PPL, dengan koordinasi yang baik pula permasalahan yang menyangkut program
PPL dapat segera terpecahkan dengan cepat dan baik.
2. Program Tambahan
Program tambahan yang dilaksanakan meliputi, Penyusunan data dan presensi warga belajar kesetaraan, Apel pagi, Pembuatan Buku Induk,
Lomba dalam rangka memperingati 17 Agustus. Detail dari kegiatan program tambahan di lampirkan dalam lampiran guna melengkapi
informasi. Kami juga berharap dengan terlaksananya program tambahan yang kami telah laksanakan dapat mendatangkan manfaat dan dapat
memberikan kontribusi positif bagi semua pihak yang telibat didalamnya. Melalui Program Praktik Pengalaman Lapangan, kami berusaha
untuk menumbuh kembangkan sikap dan kepribadian sebagai seorang pendidik, dan fasilitator yang memiliki sikap dewasa dalam bertindak dan
berpikir serta disiplin dalam melaksanakan tugas dan kewajiban selain itu