Jenis Penelitian Variabel Penelitian

57

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode korelasional. Penelitian dengan pendekatan kuantitatif menekankan analisisnya pada data-data numerikal angka yang diolah dengan metode statistika Azwar, 2003:5. Menurut Azwar 2003:5 penelitian korelasional ini bertujuan untuk menyelidiki sejauh mana variasi pada satu variabel berkaitan dengan variasi pada satu atau variabel yang lain, berdasarkan koefisien korelasi. Pada penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki sejauh mana variabel dukungan sosial orang tua berkaitan dengan variabel kepercayaan diri. Dengan penelitian korelasional ini, pengukuran terhadap beberapa variabel serta saling hubungan diantara variabel tersebut dapat dilakukan serentak dalam kondisi yang realistik.

3.2 Variabel Penelitian

3.2.1 Identifikasi Variabel Penelitian Identifikasi variabel penelitian perlu dilakukan untuk menetapkan rancangan penelitian. Adapun variabel yang terlibat dalam penelitian ini yaitu: 1. Variabel Bebas : Dukungan Orang Tua 2. Variabel Tergantung : Kepercayaan Diri 3.2.2 Definisi Operasional Antar Variabel 58 Definisi operasional dari variabel ini harus ditentukan untuk mempermudah suatu penelitian. Dalam penelitian ini, definisi operasional variabel penelitian sebagai berikut : 1. Kepercayaan diri adalah suatu keyakinan yang dimiliki individu atas kemampuan diri sendiri dalam melakukan sesuatu sesuai dengan kemampuannya, dapat berfikir positif serta mempunyai kemandirian, kemampuan untuk mencapai sesuatu yang diinginkan sehingga mampu menghadapi segala sesuatu dengan tenang dan dapat bertanggung jawab terhadap keputusan yang telah diambilnya. Adapun aspek-aspek dari kepercayaan diri adalah sebagai berikut: 1 Aspek keyakinan akan kemampuan diri yang dapat berupa paham akan diri sendiri, mampu menghadapi tugas atau masalah yang sedang dihadapi, dan kemandirian. 2 Aspek optimis berupa keyakinan pada diri sendiri, untuk tidak mudah menyerah, dan selalu berfikir positif dalam menghadapi sesuatu. 3 Aspek bertanggung jawab berupa adanya pikiran untuk tidak mengharapkan bantuan orang lain atau tidak bergantung pada orang lain, menyelesaikan tugas atau masalah yang dihadapi dengan baik. 4 Aspek rasional dan realitas berupa adanya pengendalian diri yang baik bersikap tenang, mampu menyesuaikan diri bersosialisasi. 5 Aspek obyektif dapat berupa adanya pandangan tentang keberhasilan dan kegagalan tergantung dari usaha sendiri atau dapat juga berarti adanya reaksi positif terhadap masalah. 2. Dukungan orang tua adalah bantuan atau dukungan yang diberikan oleh orang tua yang bermanfaat bagi individu untuk merespon kebutuhan orang 59 lain. Disamping itu, dukungan orang tua dapat diberikan melalui penyediaan informasi dan evaluasi serta meningkatkan perasaan mampu untuk menghadapi suatu situasi karena kesediaan orang-orang didekatnya terutama orang tua memberikan bantuan jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Adapun aspek-aspek dari dukungan orang tua yaitu: 1 Dukungan emosional yang berupa ungkapan empati, kepedulian, dan perhatian terhadap individu. 2 Dukungan penghargaan berupa adanya penghargaan positif terhadap individu, dorongan untuk maju, perbandingan yang positif individu dengan individu yang lain. 3 Dukungan instrumental yang berupa adanya bantuan fisik secara langsung terhadap individu. 4 Dukungan informatif berupa pemberian bantuan evaluasi terhadap individu. 3.2.3 Hubungan Antar Variabel Hubungan antar variabel adalah hal yang penting untuk dilihat dalam suatu penelitian. Di dalam hubungan antar variabel ini dapat dilihat bahwa satu variabel mempengaruhi variabel lain. Variabel tergantung dalam penelitian ini adalah kepercayaan diri dan variabel bebasnya adalah dukungan sosial orang tua. Hubungan kedua variabel dapat dilihat dari kerangka berikut ini: Dukungan Sosial Kepercayaan Diri Variabel bebas X Variabel tergantung Y Gambar 3.1 Hubungan antar Variabel 60

3.3 Populasi dan Sampel