PENDAHULUAN 1 TINJAUAN PUSTAKA 5 SINTESIS DAN KARAKTERISASI ZEOLIT 13X DARI LIMBAH ABU SEKAM PADI DAN SAMPAH ALUMINIUM FOIL.
3.4.3. Sintesis Zeolit 13X 25
3.4.4. Karakteristik Zeolit Hasil Sintesis 26
3.4.4.1 KarakterisasidenganFourier Transformation Infra Red FTIR 26
3.4.4.2KarakterisasidenganAtomic Absorption
Spectroscopy AAS
untukMenentukan Kadar Al dan Si 26
3.5.4. Bagan Alir Peneltian 27
BAB. IV HASIL DAN PEMBAHASAN 31
4.1. Preparasi Sekam Padi 31
4.1.1. Pengabuan Sekam Padi 31
4.1.2. Pemisahan Abu Sekam secara Maknetik 34
4.2. Preparasi Sampah Aluminium Foil 35
4.3. SintesisZeolit 13X dari Abu SekamPadi Non Magnetik 36
4.3.1. PengaruhPenambahanNaOHPadaSintesisZeolit 13X 37
4.3.2. PengaruhPenambahanAluminium Foil PadaSintesisZeolit 13X 39
4.3.3. PengaruhVariasiSuhuKristalisasiPadaSintesisZeolit 13X 39
4.3.4. Reaksi – reaksipadaSintesisZeolit 13X
41 4.4. KarakterisasiZeolit 13X
42 4.4.1. KarakterisasiDenganFourier Transformation Infra Red FTIR
42 4.4.1.1. HasilSpektra Infra MerahZeolit 13X HasilSintesisPada
PenambahanNaOH 14,5 g 43
4.4.1.2. HasilSpektra Infra MerahZeolit 13X HasilSintesisPada PenambahanNaOH 11,6 g
45 4.4.1.3. HasilSpektra Infra MerahZeolit 13X HasilSintesisPada
PenambahanNaOH 9,7 g 47
4.4.1.4. Perbandingan Data Spektogram IR Zeolit 13X HasilSintesis dari Abu SekamPadidenganSpektogram IR StandarZeolit 13X
50 4.5. Karakterisasi Dengan Atomic Absorption Spectroscopy AAS
52 4.5.1. Analisis Kadar Unsur Si dalam Zeolit 13X Hasil Sintesis
52 4.5.2. Analisis Kadar Unsur Al dalam Zeolit 13X Hasil Sintesis
55 4.5.3. Perbandingan Rasio SiAl Hasil Analisis Zeolit 13X dengan AAS
56
BAB. V KESIMPULAN DAN SARAN 58
5.1. Kesimpulan 58
5.2. Saran 59
DAFTAR PUSTAKA 60
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 2.1.
Komposisi Kimia Sekam Padi 6
Tabel 2.2. Komponen dan Sifat Fisik Abu Sekam Padi
6 Tabel 2.3.
Komposisi Abu Sekam Padi 7
Tabel 2.4. Kandungan Kimia Abu Sekam Padi
7 Tabel 2.5.
Jenis Mineral Zeolit Yang Terdapat Dalam Batuan Zeolit 14
Tabel 2.6. Jenis
– Jenis Zeolit Sintesis 14
Tabel 2.7. Klasifikasi Panjang Gelombang Elektromagnetik
19 Tabel 2.8.
Daerah Vibrasi Inframerah Struktur Kerangka Zeolit 20
Tabel 2.9. Kondisi Kadar Unsur Kimia Untuk Analisa AAS
22 Tabel 4.1.
Kadar Abu Sekam Padi 32
Tabel 4.2. Hasil Pemisahan Abu Sekam Padi Secara Magnetik
34 Tabel 4.3.
Kadar Sampah AluminiumFoil yang Digunakan pada Sintesis Zeolit 13X
36 Tabel 4.4.
Berat Zeolit 13X Hasil Sintesis dengan Variasi Penambahan NaOH
37 Tabel 4.5.
Berat Zeolit 13X Hasil Sintesis dengan Variasi Penambahan Sampah Aluminium Foil
39 Tabel 4.6.
Berat Zeolit 13X Hasil Sintesis dengan Variasi Suhu Kristalisasi
40 Tabel 4.7.
Data Hasil Sintesis Zeolit 13X Berdasarkan Karakterisasi Kristalinitasdengan Menggunakan Spektroskopi Inframerah
49 Tabel 4.8.
Absorbansi Larutan Standar Si pada Konsentrasi Tertentu 52
Tabel 4.9. Hasil Pengukuran Konsentrasi Si dengan AAS
54 Tabel 4.10.
Absorbansi Larutan Standar Si Pada Konsentrasi Tertentu 54
Tabel 4.11. Hasil Pengukuran Konsentrasi Al dengan AAS
56 Tabel 4.12.
Perbandingan Rasio SiAl 56
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1.
Sekam Padi 5
Gambar 2.2. Struktur Kerangka Zeolit
10 Gambar 2.3.
Kerangka Utama Zeolit 11
Gambar 2.4. Struktur Pori di dalam Zeolit
11 Gambar 2.5.
Skema Pembentukan Struktur Kerangka Zeolit 13X 17
Gambar 2.6. Struktur Zeolit 13X
18 Gambar 2.7.
Perangkat Fourier Transformation Infra Red FTIR 19
Gambar 2.8. Perangkat Atomic Absorption SpectroscopyAAS
21 Gambar 3.1.
Bagan Alir Pengabuan Sekam Padi 28
Gambar 3.2. Bagan Alir Pemisahan Abu Sekam Padi Secara Magnetik
28 Gambar 3.3.
Bagan Preparasi Sampah Aluminium Foil 29
Gambar 3.4. Bagan Sintesis Zeolit 13X
29 Gambar 3.5.
Karakterisasi Zeolit 13X 30
Gambar 4.1. Sekam Padi
33 Gambar 4.2.
Pemisahan Abu Sekam Padi Secara Magnetik 35
Gambar 4.3. Sampah Aluminium Foil Bungkus Susu Bubuk
36 Gambar 4.4.
Spektra IR Zeolit 13X Hasil Sintesis a Sampah Aluminium Foil 2,66 g dan suhu kristalisasi 110
o
C b Sampah Aluminium Foil 2,12 g dan suhu kristalisasi 120
o
C c Sampah Aluminium Foil 1,77 g dan suhu kristalisasi
130
o
C pada Penambahan NaOH sebanyak 14,5 g 43
Gambar 4.5. Spektra IR Zeolit 13X Hasil Sintesis a Sampah
Aluminium Foil 2,66 g dan suhu kristalisasi 110
o
C b Sampah Aluminium Foil 2,12 g dan suhu kristalisasi 120
o
C c Sampah Aluminium Foil 1,77 g dan suhu kristalisasi
130
o
C pada Penambahan NaOH sebanyak 11,6 g 45
Gambar 4.6. Spektra IR Zeolit 13X Hasil Sintesis a Sampah
Aluminium Foil 2,66 g dan suhu kristalisasi 110
o
C b Sampah Aluminium Foil 2,12 g dan suhu kristalisasi 120
o
C c Sampah Aluminium Foil 1,77 g dan suhu kristalisasi
130
o
C pada Penambahan NaOH sebanyak 9,7 g 47
Gambar 4.7. Spektogram Zeolit 13X Yang Terbentuk Sempurna
51 Gambar 4.8.
Kurva Standar Larutan Si 53
Gambar 4.9. Kurva Standar Larutan Al
55
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1.
Perhitungan Kadar Abu Sekam Padi dari Setiap Proses Pengabuan
66 Lampiran 2.
Perhitungan Berat
Sampah AluminiumFoil
yang Ditambahkan Berdasarkan Perbandingan Rasio SiAl
79 Lampiran 3.
Perhitungan Berat NaOH yang Ditambahkan Sebagai Kation Penyeimbang
82 Lampiran 4.
Perhitungan Mol NaOH yang bereaksi 84
Lampiran 5. Perhitungan Perbandingan Mol Si Dan Al Pada Zeolit 13X
Yang Terbentuk 88
Lampiran 6. Spektogram Zeolit X Pembanding Hasil Penelitian
Flanigen, dkk 1971 91
Lampiran 7. Dokumentasi Hasil Penelitian
92 Lampiran 8.
Spektra Inframerah Zeolit 13X Hasil Sintesis 101
Lampiran 9. Hasil Karakterisasi Zeolit 13X Dengan AAS
110 Lampiran 10. Surat Penugasan Dosen Pembimbing Skripsi
119 Lampiran 11. Surat Keterangan Penelitian
120