Data Dasar Standar Teknis

KAK RDTR TIGA RUNGGU , Halaman 2 dari 20 - Meningkatkan daya guna dan hasil pelayanan - Mengarahkan pembangunan kota yang lebih tegas dalam rangka upaya pengendalian pengawasan pelaksanaan pembangunan. - Menetapkan pedoman bagi tertib bangunan dan tertib pengaturan ruang Sementara manfaat tersusunnya RDTR dan Peraturan Zonasi ini, bagi Pemerintah Daerah adalah: - Sebagai pedoman untuk memberikan Ijin Pemanfaatan Ruang IPR; - Sebagai pedoman untuk mengesahkan site plan Rencana Tapak; - Sebagai pedoman bagi pengaturan intensitas bangunan setempat; - Sebagai pedoman bagi pelaksanaan program pembangunan.

3. Sasaran

Terwujudnya kawasan perencanaan yang berkualitas, serasi dan optimal sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daya dukung lingkungan, kondisi sosial masyarakat yang mengacu pada RTRW kabupaten, pedoman dan petunjuk pelaksanaan bidang penataan ruang serta Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah. 4. Lokasi Lokasi pekerjaan adalah pada kawasan perkotaan Tiga Runggu, Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun.

5. Sumber Pendanaan

Sumber pendanaan kegiatan ini berasal dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD Kabupaten Simalungun Tahun 2012

6. Nama dan Organisasi Pengguna BarangJasa

Nama dan Organisasi Pengguna BarangJasa adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Simalungun.

II. DATA PENUNJANG

7. Data Dasar

Kabupaten Simalungun memiliki luas total sebesar 4.386,60 km 2 , yang terdiri dari 32 kecamatan, 22 kelurahan dan 387 nagori desa. Kabupaten Simalungun dengan ibu kota Pamatang Raya adalah sebuah kabupaten di Sumatera Utara, yang secara geografis letaknya diapit oleh 8 delapan kabupatenkota yaitu Deli Serdang, Serdang Bedagai, Karo, Toba Samosir, Samosir, Asahan, Batu Bara dan Pematangsiantar dengan letak astronomisnya antara 02 ˚36′ - 03˚18′ Lintang Utara dan 98˚32′ - 99˚35′ Bujur Timur. Di wilayah ini telah ditetapkan 2 dua Kawasan Strategis Nasional yaitu Kawasan Danau Toba dan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei. Kecamatan Purba dengan ibukotanya Tiga Runggu memiliki luas wilayah 172,00 km², Secara geografis, sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Dolok Silau, sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Dolok Pardamean, sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Silimakuta dan sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Raya. Kecamatan ini terdiri dari 12 duabelas nagoridesa dan 1 satu kelurahan. Kecamatan Purba merupakan Daerah Tangkapan Air Danau Toba. Kecamatan ini juga Kawasan Strategis Kabupaten dari sudut kepentingan social dan budaya yaitu : Kawasan konservasi warisan budaya berupa Rumah Bolon Raja Purba dan kawasan hutan meranti Simertelu Purba. Wilayah ini perlu didorong pertumbuhannya melalui pembangunan pertanian tanaman pangan dan peternakan serta pengembangan pariwisata. KAK RDTR TIGA RUNGGU , Halaman 3 dari 20

8. Standar Teknis

Beberapa standar teknis yang digunakan dalam menyusun rencana tata ruang ini adalah: 1. Peraturan Manteri Pekerjaan Umum No. 16PRTM2009 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten; 2. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 41PRTM2007 tentang Pedoman Kriteria Teknis Kawasan Budidaya; 3. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 20PRTM2007 tentang Pedoman Teknis Analisis Aspek Fisik dan Lingkungan, Ekonomi, Serta Sosial Budaya dalam Penyusunan Rencana Tata Ruang; 4. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 63PRT1993 Tentang Garis Sempadan Sungai, Daerah Manfaat Sungai, Daerah Penguasaan Sungai dan Bekas Sungai. 5. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 15PRTM2009 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi. 6. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 16PRTM2009 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten. 7. Permen PU No.11PRTM Tahun 2009 tentang Pedoman Persetujuan Subtansi Dalam Penetapan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi dan Rencana Tata Ruang Wilayah KabupatenKota, Beserta Rencana Rincinya. 8. Permen PU No. 41 PRT M Tahun 2007 tentang Pedoman Kriteria Teknis Kawasan Budidaya. 9. Permen PU No. XX PRT M Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi KabupatenKota.

9. Studi Terdahulu: