Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

C. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

Teknologi informasi dan komunikasi menjanjikan efisiensi, kecepatan penyampaian informasi, jangkauan yang global dan transparansi. Oleh karena itu dalam era otonomi daerah ini untuk mewujudkan pemerintahan yang good governance. Salah satu upayanya adalah menggunakan teknologi komunikasi dan informasi atau yang populer disebut e-Government. Pelaksanaan e-Government yang telah diimplementasikan harus dapat memenuhi harapan dan kebutuhan dari internal pemerintahan, masyarakat dan pihak swasta. Terkait dengan penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD, maka Dinas Komunikasi Informatika dan Pengolahan Data Elektronik Provinsi Riau telah melaksanakan tugas dan fungsi dalam mencapai Visi dan Misi Provinsi Riau sebagaimana tertuang dalam dokumen RPJPD dan RPJMD. Hal ini dapat dilihat dari hasil yang telah dilaksanakan dalam penyelenggaraan tugasnya diantaranya : 1. Pengembangan dan Penataan jaringan IT Pemerintah Provinsi Riau; 2. Pemberdayaan Data; 3. Pelatihan SDM dalam bidang Komunikasi dan Informasi; 4. Pembangunan Jaringan Riau on line; 5. Peningkatan Peran Media Tradisional dan Forum Komunikasi Masyarakat; 6. Koordinasi Teknologi Informasi yang telah terjalin dengan KabKota se Provinsi Riau; 7. Pembentukan Komisi Penyiaran Informasi Daerah KPID. Sementara itu permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi Dinas Komunikasi Dokumen Rencana Kerja SKPD Dinas Kominfo dan PDE Provinsi Riau Tahun 2013 II- 21 Informatika dan Pengolahan Data Elektronik Provinsi Riau berkaitan dengan hal-hal sebagai berikut; 1. Masih banyak daerah-daerah yang terisolirblank serta belum mendapatkan sarana dan prasarana komunikasi dan informasi terutama pada sentra-sentra perekonomian yang ada di seluruh KabupatenKota se Provinsi Riau; 2. Perlunya sarana dan prasarana komunikasi dan informasi yang memadai untuk mendukung suksesnya penyelenggaraan PON XVIII Tahun 2012 di Provinsi Riau; 3. Masih sangat rendahnya dukungan komunikasi untuk publikasi dan promosi potensi mengenai semua yang ada di Provinsi Riau kepada Pemerintah dan Masyarakat serta negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura; 4. Belum tersedianya Grand Design Master Plan TIK Provinsi Riau untuk pembangunan dan pengembangan TIK di seluruh KabupatenKota se Provinsi Riau dikarenakan keterbatasan anggaran. Dengan berbagai permasalahan dan hambatan di atas menyebabkan masih belum maksimalnya produk perencanaan dalam mencapai visi dan misi kepala daerah, terhadap capaian program nasionalinternasional, seperti SPM dan MDGs Millenium Developmnet Goals.

D. Review terhadap Rancangan Awal RKPD