MENGENALI BIAYA UNTUK TIAP PILIHAN

9.5 MENGENALI BIAYA UNTUK TIAP PILIHAN

Semua pilihan yang dikemukakan pada Panduan Geoteknik ini yang tidak ditolak pada tahap awal proses pengambilan keputusan di atas kemudian harus dianalisis untuk mengidentifikasi biaya setiap faktor. Perhitungan biaya membutuhkan

desain awal suatu kaji ulang terhadap desain untuk mengenali biaya.

Dalam konteks ini “Biaya” tidak hanya berkaitan dengan biaya dalam arti moneter. Hal ini termasuk dampak lingkungan, sosial dan resiko. Sejauh ini suatu nilai moneter telah diberikan pada semua dampak tersebut sehingga didapatkan biaya moneter yang sebenarnya untuk dinilai. Meskipun begitu, untuk proyek pembangunan jalan pada saat ini tidak ada suatu model yang dikembangkan yang menyertakan banyak variabel. Bahkan jika model yang sangat sederhana diterapkan, pemilihan informasi yang cocok yang relevan untuk Indonesia untuk hal-hal seperti laju penurunan kualitas jalan, biaya penundaan, biaya perawatan dan seterusnya akan merupakan pekerja an yang besar.

Suatu contoh evaluasi diperlihatkan pada Tabel 9-4 yang memperlihatkan hanya dua pilihan, dengan pembobotannya telah ditentukan.

Jalan Penghubung dari X ke Y

Lokasi Zona A: Timbunan Oprit Jembatan

Pilihan 1 Pilihan 2 Faktor

Bobot

Biaya Biaya

Biaya Biaya kapital

Tinggi

Rp8.5juta/ Rp10.4juta/m

lari Biaya Perawatan

m lari

Periode Kontrak Konstruksi

Tinggi

Kualitas permukaan

3 2 perkerasan

Rendah

Resiko Resiko penundaan konstruksi

5 1 Resiko kegagalan selama

2 2 perawatan yang besar setelah konstruksi

Resiko kegagalan atau

Rendah

Dampak Penggunaan bahan-bahan

3 4 Lingkung-

Rendah

alami an

Dampak lalu-lintas akibat

Aliran air permukaan dan

1 1 polusi air tanah

Sangat

rendah

Dampak Kebutuhan Lahan

4 1 Sosial

Tinggi

Pilihan 1 Drainase vertikal dan konstruksi bertahap dengan beban tambahan Pilihan 2 Tiang-tiang kayu dan matras yang diperkuat dengan geogrid

Tabel 9-4 Contoh Mengenali Biaya dari Pilihan

Kecuali biaya kapital, pada contoh ini masing-masing bagian dinilai pada kolom Biaya pada skala dari 1 sampai 5:

1) Biaya/dampak/resiko sangat rendah

2) Biaya/dampak/resiko rendah

3) Biaya/dampak/resiko sedang

4) Biaya/dampak/resiko tinggi

5) Biaya/dampak/resiko sangat tinggi Skala apapun yang memudahkan dapat digunakan.

Menentukan Biaya

Sistem evaluasi dan pembiayaan yang lebih kompleks atau penilaian masing-masing faktor bisa dipertimbangkan jika proyek membenarkan pekerjaan tambahan pekerjaan ini. Terutama:

Pembiayaan seumur hidup Untuk masing-masing desain pembiayaan seumur hidup konstruksi

dihitung. Hal ini melibatkan identifikasi biaya perawatan, biaya kegagalan yang dapat terjadi di masa yang akan datang, termasuk biaya keterlambatan akibat dari kegagalan tersebut. Maka biaya dihitung dengan harga pada saat ini.

Sayangnya sangat sedikit petunjuk terhadap perbedaan biaya-biaya yang akan terjadi selama umur jalan sebagai akibat dari metode konstruksi yang berbeda. Meskipun suatu estimasi bisa dibuat berkenaan dengan penurunan kualitas perkerasan dan bahkan kegagalan, konsekuensi berkenaan dengan biaya tidak bisa secara mudah diestimasi. Oleh karena itu model pembiayaan seumur hidup seperti itu tidak pernah dikembangkan untuk membuat keputusan geoteknik kecuali untuk kasus- kasus yang sangat terbatas.

Penaksiran Resiko Kemungkinan hasil-hasil yang beragam dari tiap tipe desain bisa

diperkirakan melalui penaksiran resiko. Seperti dalam kasus pembiayaan seumur hidup, penaksiran resiko berkenaan dengan hal geoteknik untuk konstruksi jalan tidak begitu maju, dibandingkan dengan bidang lain seperti industri tenaga nuklir dan industri kimia dan perminyakan. Akibatnya penaksiran resiko membutuhkan masukan subyektif yang cukup besar dari seorang Perekayasa geoteknik yang sudah terbiasa dengan

tipe proyek dan prosedur-prosedur penilaian resiko.