efek demagnetisasi dari reaksi jangkar. Pengurangan ini dapat di atasi dengan peningkatan arus medan yang sesuai. Tegangan terminal V
t
akan lebih kecil daripada ggl E yang dibangkitkan, sebesar I
a
.R
a
, dimana R
a
adalah resistansi rangkaian jangkar. Penurunan tegangan ini dapat dengan suatu segitiga yang
disebut segitiga portier, yang sisinya sebanding I
a
. karena I
a
konstan maka segitiga ini konstan dalam batas-batas belum jenuh. Menurunnya tegangan
terminal V
t
ini akan menyebabkan arus medan I
f
turun, dan E
a
juga akan mengalami penurunan.
Dengan demikian, perlu dilakukan pengujian generator DC penguatan bebas dengan generator DC shunt berupa analisa data-data yang diambil dari
laboratorium. Pengujian ini dilakukan untuk membandingkan karakteristik berbeban dari kedua jenis generator DC tersebut.
I.2. Tujuan Dan Manfaat Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui perbandingan karakeristik berbeban dari generator DC penguatan bebas dengan
generator DC shunt. Manfaat penulisan tugas akhir ini bagi penulis adalah mendapatkan
pengertian dan penjelasan tentang karakteristik generator DC penguatan bebas dan generator DC shunt untuk keadaan beban yang berubah-ubah. Sedangkan
bagi para pembaca, diharapkan semoga tugas akhir ini dapat menjadi sumbangan dalam memperkaya pengetahuan dan memberikan kesempatan
untuk mempelajarinya lebih lanjut.
Universitas Sumatera Utara
I.3. Batasan Masalah
Untuk membatasi materi yang akan dibicarakan pada tugas akhir ini, maka penulis perlu membuat batasan cakupan masalah yang akan dibahas. Hal
ini diperbuat supaya isi dan pembahasan dari tugas akhir ini menjadi lebih terarah dan dapat mencapai hasil yang diharapkan. Adapun batasan masalah
pada penulisan tugas akhir ini adalah : 1.
Jenis generator yang digunakan dalam percobaan ini adalah generator DC penguatan bebas dan generator DC shunt.
2. Tidak membahas motor arus searah DC .
3. Beban yang digunakan hanya berupa beban resistif.
4. Tidak membahas karakteristik beban nol dan karakteristik luar dari
generator DC. 5.
Spesifikasi generator DC yang digunakan untuk percobaan adalah generator DC pada Laboratorium Konversi Energi Listrik FT USU.
I.4. Metode Penulisan
Untuk dapat menyelesaikan tugas akhir ini maka penulis menerapkan beberapa metode studi diantaranya :
1. Studi literatur yaitu dengan membaca teori-teori yang berkaitan
dengan topik tugas akhir ini dari buku-buku referensi baik yang dimiliki oleh penulis atau di perpustakaan dan juga dari artikel-artikel,
jurnal dan lain-lain.
Universitas Sumatera Utara
2. Studi laboratorium yaitu dengan melaksanakan percobaan di
Laboratorium Konversi Energi Listrik Departemen Teknik Elektro USU.
3. Studi bimbingan yaitu dengan melakukan diskusi tentang topik tugas
akhir ini dengan dosen pembimbing yang telah ditunjuk oleh pihak departemen Teknik Elektro USU, asisten Laboratorium Konversi
Energi Listrik dan teman-teman sesama mahasiswa.
I.5. Sistematika Penulisan