Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

51 Sedangkan data tambahan adalah dalam bentuk non manusia kaitannya dalam penelitian ini sumber utama yaitu manusia pihak internal dan eksternal yang terkait dengan Motivasi Residen Mengikuti Program Pelatihan Otomotif Di Panti Sosial Permadi Putra Purwomartani Kalasan Kabupaten Sleman. Bedasarkan pendekatan dalam penelitian ini, analisis data secara kualitatif digunakan untuk mendiskripsikan serta mengamati sejauh mana motivasi residen dalam mengikuti program pelatihan otomotif yang ada di Panti Sosial Pamardi Putra.

G. Teknik Keabsahan Data

Kredibilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan cara triangulasi. Menurut Moleong, 2005: 330 triangulasi adalah teknik pemeriksa keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data tersebut dengan tujuan mengetahui adanya alasan-alasan terjadinya perbedaan. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Proses triangulasi sumber yang dilakukan dalam penelitian ini dengan cara mengecek kembali data yang telah diperoleh dengan membandingkan hasil wawancara residen yang mengikuti pelatihan dan dengan residen lainnya yang juga mengikuti pelatihan otomotif di Panti Sosial Pamardi Putra PSPP. 52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

1. Profil Panti Sosial Pamardi Putra Yogyakarta D.I Yogyakarta sebagai kota pelajar atau pendidikan, kota budaya, pariwisata dan predikat lainnya memiliki tingkat heterogenitas dan mobilitas yang tinggi, sehingga kondisi masyarakatnya juga menjadi kompleks. Hal ini dikarenakan di D.I Yogyakarta menjadi tempat berkumpulnya para pelajar atau mahasiswa dari seluruh Indonesia, para wisatawan asing dan domestik maupun mereka yang mencari nafkah di D.I Yogyakarta. Dengan terjadinnya interaksi lintas wilayah, lintas budaya maupun lintas kepentingan inilah menjadikan D.I Yogyakarta sebagai daerah yang rawan terhadap permasalahan penyalahgunaan Napza. Dalam rangka menekan laju perkembangan penyalahgunaan Napza dan membantu merehabilitasi korbannya, D.I Yogyakarta sejak tahun 2003 atas prakarsa Gubernur didirikan panti rehabilitasi sosial korban penyalahgunaan Napza yaitu, Panti Sosial Pamardi Putra di purwomartani, kalasan, sleman dan mulai oprasional tahun 2004. Kemudian pada tahun 2009 menjadi UPTD Dinas, diakses dari http:dinsos.jogjsprov.go.idpspp-sehat-mandiri .