Keluarga Berencana PENINGKATAN PRESTASI MEMBACA BRAILLE DENGAN METODE FERNALD BAGI SISWA TUNA NETRA KELAS II SEMESTER GANJIL SDLB NEGERI KOTA PEKALONGAN TAHUN PELAJARAN 2009 2010

1 Pendidikan Pendidikan adalah sebuah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok serta usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. Semakin tinggi tingkat pendidikan semakin banyak ilmu dan pengetahuan yang didapatkan. 2 Keterpaparan informasi Informasi sebagai transfer pengetahuan. Informasi dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari serta diteruskan melalui komunikasi interpersonal atau melalui media massa antara lain televisi, radio, koran, majalah, dan internet. 3 Pengalaman Pengalaman merupakan upaya memperoleh pengetahuan. Sejalan dengan bertambahnya usia seseorang maka pengalaman juga semakin bertambah. Seseorang cenderung menerapkan pengalamannya terdahulu untuk memecahkan masalah yang dihadapi.

2. Keluarga Berencana

Keluarga Berencana adalah suatu usaha untuk menjarangkan atau merencanakan jumlah dan jarak kehamilan dengan memakai kontrasepsi. Kontrasepsi berasal dari dua kata yaitu kontra dan konsepsi. Kontra berarti mencegah, menolak, melawan. Konsepsi berarti pertemuan antara sel telur dan sperma, sehingga terjadi pembuahan dan kehamilan. Dengan demikian kontrasepsi berarti upaya untuk mencegah terjadinya pertemuan sel telur dan sperma sehingga tidak terjadi pembuahan dan kehamilan Mochtar, 2002. Mansjoer 2007 menjelaskan bahwa kotrasepsi adalah upaya untuk mencegah kehamilan yang bersifat sementara maupun menetap. Kontrasepsi dapat dilakukan dengan tanpa menggunakan alat, secara mekanis, menggunakan obat atau alat, atau dengan operasi. Pemilihan jenis kontrasepsi didasarkan pada tujuan pemakaian kontrasepsi, yaitu: 1 Menunda kehamilan Pasangan dengan istri berusia dibawah 20 tahun dianjurkan menunda kehamilannya. Ciri-ciri kontrasepsi yang diperlukan: a. Reversibilitas yang tinggi karena akseptor orang yang menjalani kontrasepsi belum mempunyai anak. b. Efektivitas yang cukup tinggi, penting karena dapat menyebabkan kehamilan resiko tinggi. Jenis kontrasepsi yang sesuai adalah pil, alat kontrasepsi dalam rahim AKDR mini, cara sederhana. 2 Menjarangkan kehamilan atau mengatur kesuburan Masa saat istri berusia 20-30 tahun adalah yang paling baik untuk melahirkan 2 anak dengan jarak kelahiran 3-4 tahun. Ciri-ciri kontrasepsi yang diperlukan: a. Reversibilitas cukup tinggi b. Efektivitas cukup tinggi karena akseptor masih mengharapkan mempunyai anak c. Dapat dipakai 3-4 tahun d. Tidak menghambat produksi air susu ibu ASI. Kontrasepsi yang sesuai adalah AKDR, pil, suntik, cara sederhana, susuk KB. 3 Mengakhiri kesuburan tidak ingin hamil lagi Saat usia istri diatas 30 tahun dianjurkan untuk mengakhiri kesuburan setelah memiliki 2 anak. Ciri-ciri kontrasepsi yang diperlukan: a. Efektivitas sangat tinngi karena kegagalan dapat menyebabkan kehamilan dengan resiko tinggi bagi ibu dan anak b. Reversibilitas rendah c. Dapat dipakai untuk jangka panjang d. Tidak menambah kelainan yang sudah ada. Kontrasepsi yang sesuai adalah kontrasepsi mantap, susuk KB, AKDR, suntikan, pil, dan cara sederhana.

3. Kontrasepsi Suntik

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES PADA SISWA KELAS V TUNA GRAHITA SLB NEGERI SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2008 2009

0 5 93

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS SARANA TRANSPORTASI MELALUI MEDIA HIASAN DINDING KREATIFITAS PADA ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS 2 SDLB NEGERI KOTA TEGAL SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2008 – 2009

0 40 56

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF MELALUI POINT BAGI SISWA KELAS VI SD NEGERI MOJO KECAMATAN SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 21 46

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA PENGUKURAN WAKTU MELALUI ALAT PERAGA JAM GANDA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS IV SEMESTER II SDLB NEGERI KOTA TEGAL TAHUN PELAJARAN 2008 2009

0 41 75

METODE BELAJAR MEMBACA AL-QURAN BRAILLE BAGI ANAK TUNA NETRA DI SLB/A YAYASAN KESEJAHTERAAN TUNA NETRA ISLAM (YAKETUNIS) YOGYAKARTA

0 3 122

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENGAJARAN REMEDIAL BAGI SISWA TUNA GRAHITA KELAS V SEMESTER II DI SLB C PBM MOJOSONGO KOTA SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2008 2009

0 4 78

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN BAHASA INDONESIA DENGAN METODE DRILL PADA SISWA KELAS II TUNAGRAHITA SDLB NEGERI BLORA SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 6 17

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN HASIL BELAJAR IPS DALAM MEMBACA PETA MELALUI TEHNIK PERMAINAN KARTU BERWARNA BAGI SISWA TUNA RUNGU WICARA KELAS III SDLB NEGERI KOTA PEKALONGAN TAHUN PELAJARAN 2010 2011

1 6 70

PENINGKATAN KETRAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI PENERAPAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA TUNADAKSA KELAS IV SEMESTER II SDLB NEGERI KOTA PEKALONGAN TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 9 71

Peningkatan prestasi belajar mata pelajaran IPS dengan metode kerja kelompok bagi siswa kelas II semester 2 SD Kanisius Sorowajan tahun pelajaran 2009/2010 - USD Repository

0 0 107