ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT BPR TUMPANG PRIMA ARTOREJO

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADAPT BPR TUMPANG PRIMA
ARTOREJO
Oleh: Laily Nurhanifah ( 05610240 )
Management
Dibuat: 2010-04-07 , dengan 3 file(s).

Keywords: Kata Kunci: Analisis Kinerja Keuangan, Lembaga Keuangan, Nasabah.
ABSTRAKSI
Penelitian ini merupakan studi kasus pada PT BPR Tumpang Prima Artorejo dengan judul
“Analisis Kinerja Keuangan Pada PT BPR Tumpang Prima Artorejo”. Bank Perkreditan Rakyat
itu sendiri merupakan bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau
berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa lalu lintas
pembayaran, tetapi hanya melayani kredit, tabungan serta deposito. Bank ini seperti bank umum,
namun wilayah operasinya terbatas diwilayah tertentu misalnya kabupaten.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kinerja keuangan selama periode tahun
2006-2008 berkategori sehat atau tidak sehat, yang ada pada PT BPR Tumpang Prima Artorejo
di Tumpang. BPR ini merupakan perusahaan dengan jenis perseroan terbatas yang bergerak
dibidang jasa keuangan (perbankan) sebagai lembaga keuangan perantara antara penyimpanan
dana dalam bentuk tabungan atau deposito dengan para pengguna dan dalam bentuk pinjaman
atau kredit.
Ukuran kinerja bank yang digunakan dalam penelitian ini adalah tertuju pada aspek keuangan.

Analisis rasio keuangan tersebut yaitu CAEL meliputi Permodalan (Capital), Kualitas Aset
(Asset Quality), Rentabilitas (Earning), dan Likuiditas (Liquidity). Selain itu untuk menghitung
Tingkat Kesehatan Bank (TKB) dapat dinilai dengan pendekatan kuantitatif atas berbagai faktor
yang berpengaruh terhadap kondisi dan perkembangan suatu bank. Atas setiap faktor yang
dinilai itu diberikan pembobotannya untuk masing-masing satu atau beberapa komponen
penelitian.
Dari rasio keuangan tersebut digunakan sebagai alat untuk menghitung kinerja keuangan pada
PT BPR Tumpang Prima Artorejo. Keberadaan lembaga Bank Perkreditan Rakyat, ini tepat
sebagai pencerminan adanya ekonomi dualistik di Indonesia. Sesuai dengan kemampuan
permodalan yang lemah dari masyarakat umumnya,BPR merupakan bentuk yang tepat untuk
didirikan di Indonesia, sekaligus sebagai lembaga keuangan untuk pemerataan kesejahteraan
masyarakat golongan ekonomi lemah.
Hasil perhitungan dengan alat analisis rasio keuangan untuk menghitung kinerja keuangan bank
periode tahun 2006-2008 meliputi aspek Permodalan, Kualitas Aset, Rentabilitas, dan
likuiditasnya. Pada PT BPR Tumpang Prima Artorejo ini dapat dikategorikan sebagai bank yang
sehat, yang dapat dilihat dari volume penghimpunan dana maupun penyaluran kredit, modal serta
likuiditasnya yang baik.
Berdasarkan uraian di atas, penulis dapat mengimplikasikan bahwa untuk meningkatkan kinerja
bank dalam hal pelayanan, penawaran fasilitas dan kemudahan untuk para nasabah, sebaiknya
PT BPR Tumpang Prima Artorejo lebih mengefektifkan penerapan sistem “Jemput Bola”, yaitu

dengan cara petugas berkeliling dan terjun langsung ke pasar-pasar untuk melakukan transaksi
penyetoran maupun penarikan dari para nasabah. Dengan penerapan sistem tersebut, akan
membantu PT BPR Tumpang Prima Artorejo tetap mampu mempertahankan kredibilitasnya
yaitu dengan cara mendapatkan keuntungan yang lebih besar dari kelancaran proses transaksi

para nasabah dan bisa memperkecil resiko-resiko kredit yang mungkin tidak dapat dikembalikan
lebih besar pula oleh nasabah bank yang bersangkutan.

ABSTRACT
The research was case study at PT. BPR Tumpang Prima Artorejo titled: “Analysis of Financial
Performance in PT BPR Tumpang Prima Artorejo”. PeopleDebt Bank itself is a Bank which is
done its activity in conventional way and/or according to syariah principle. In its activity it
doesn't give payment traffic service, but also debt, saging, and deposit. This bank is similar as
general bank, but its operational only in certain region, like residence.
The research purpose is to find out whether financial performance in 2006-2008 period could be
categorized health or unhealth, which existed in PT. BPR Tumpang Prima Artorejo in Tumpang.
This bank is a company with limited company form, run in financial service as financial
institution between fund saving in savings or deposits with user and debt.
The bank performance measurement used in this research aimed in financial aspect. Financial
ratio analysis are CAEL, consisted of capital, quality asset, Rentability (earning) and liquidity.

Beside, to calculate the health level of Bank, there could be used quantitative approach through
various factors influenced in condition and development of a bank. Every factor determined is
given the determination for one or some research components.
The financial ratio used as a tool to calculate financial performance at PT BPR Tumpang Prima
Artorejo.The existence of People Debt Bank, fit with the weak capital ability from general
people. BPR is a correct form to be built in Indonesia, also as financial institution to increase
weak economy society.
Calculation with financial ratio analysis tool to calculate bank financial performance year 20062008 consisted of capital aspect, asset quality, rentability, and liquidity. In PT. BPR Tumpang
Prima Artorejo, it could be grouped as healthy bank, could be seen from fund collection and debt
circulation, capital, and good liquidity.
According to above explanation, the writer implied that to increase bank performance in service,
facility offer, and facility for customer, it would be better for PT. BPR Tumpang Prima Artorejo
get more effective 'ball taking' system application, by going directly to markets and helping
transaction, whether saving or taking from customer. By the system, PT. BPR Tumpang Prima
Artorejo would be able to defend its credibility, by getting bigger profit from transaction process
of customer and reducing debt risk which couldn't be paid bigger than related customers.