ANALISIS PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN IPA DI SDN 02 NGARES TREGGALEK
i
ANALISIS PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR DALAM
PEMBELAJARAN IPA DI SDN 02 NGARES TREGGALEK
SKRIPSI
OLEH: LENY YULIANI 201210430311131
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
JULI 2016
(2)
i
ANALISIS PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR DALAM PEMBELAJARAN IPA DI SDN 02 NGARES TRENGGALEK
SKRIPSI
Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar
OLEH: LENY YULIANI 201210430311131
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016
(3)
(4)
(5)
(6)
v
PERSEMBAHAN
Rasa syukur kepada Allah SWT yang memberikan Rahmat-Nya, nikmat-Nya dan hidayah-nikmat-Nya dan Rasulullah SAW yang memberikan petunjuk kejalan terang dan benar sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Kupersembahkan skripsi ini untuk:
1. Kedua orang tuaku yang sangat kusayangi (Bapak Molyono dan Ibu Sulasih). Terimakasih telah menjadi orang tua yang sangat luar biasa buatku, yang tiada hentinya mendoakanku, yang selalu membimbingku, mendampingiku, mensuport aku dan selalu memberikan yang terbaik buatku.
2. Untuk Danur Widura, terimakasih atas kasih sayang, dukungan, nasehat, motivasi dan doa yang selama ini kau berikan.
3. Untuk Sahabat-sahabatku, terimakasih atas motivasi, semangat dan doa yang kalian berikan. Terimakasih atas kebersamaannya dikala suka maupun duka.
(7)
vi MOTTO
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar
(QS. Al-Baqarah 153)
Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya (QS. Al-Baqarah: 286)
Niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat
(8)
ix
KATA PENGANTAR
Puji sykur kehadirat Allah SWT penulis panjatkan karena hanya berkat rahmat, hidayah-Nya skripsi dengan judul “Analisis Pemanfaatan Media Gambar
Dalam Pembealajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek” dapat terselesaikan
dengan baik. Sholawat serta salam tidak lupa selalu tercurahkan kepada junjungan kita, Nabiyullah Muhammad SAW.
Peneliti menyadari bahwa skripsi ini dapat diselesaikan berkat bimbingan, bantuan dan dorongan dar berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada yang terhormat:
1. Drs. H. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memfasilitasi selama berada di Universitas Muhammadiyah Malang. 2. Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan yang telah memberi izin dalam proses penelitian.
3. Dr. Ichsan Ansory AM, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang telah membantu dalam proses penyelesaian segala urusan administrasi yang peneliti perlukan dalam menyusun skripsi.
4. Dr. Moh Mahfud Effendi, M.M selaku Pembimbing I yang telah memberikan bibingan, motivasi, dan kesabaran dalam membimbing penulis.
5. Ari Dwi Haryono, M.Pd selaku Pembimbing II yang telah sabar memberikan arahan, masukan dan bimbingan dalam membimbing penulis.
6. Bapak Wardjito, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 02 Ngares Trenggalek yang berkenan memberikan izin untuk melakukan penelitian.
7. Ibu V. Wiji Asri S.Pd selaku wali kelas IV SDN 02 Ngares Trenggalek yang telah membantu memberikan informasi demi terselesaikannya tugas akhir ini. 8. Ibu Dra. Sri Yudiyanti selaku wali kelas V SDN 02 Ngares Trenggalek yang
telah membantu memberikan informasi demi terselesaikannya tugas akhir ini. 9. Ayahanda Molyono, Ibunda Sulasih, dan Nenek Mitun yang senantiasa
mendoakan penulis dalam menuntut ilmu.
10. Sahabat-sahabat yang selalu memberikan semangat dan motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
(9)
x
11. Mahasiswa PGSD angkatan 2012 yang selalu memberikan semangat dan motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
12. Semua pihak yang terkait yang tidak mungkin dapat penulis sebutkan satu per satu.
Semoga apa yang telah diberikan kepada peneliti, senantiasa mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT. Penulis sadar bahwa penelitian ini masih belum sempurna maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi peneliti lain maupun bagi orang lain yang membacanya saat ini ataupun di kemudian hari.
Malang, 29 Juni 2016
(10)
xi DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
SURAT PERNYATAAN ... iv
PERSEMBAHAN ... v
MOTTO ... .. vi
ABSTRAK ... vii
ABSTRACT ... viii
KATA PENGANTAR ... ix
DAFTAR ISI ... xi
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 5
C. Tujuan Penelitian ... 5
D. Manfaat Penelitian ... 5
E. Batasan Penelitian ... 6
BAB II LANDASAN TEORI A. Tujuan Pembelajaran IPA ... 7
B. Perencanaan Pembelajaran ... 9
C. Materi IPA di SD ... 14
D. Media Pembelajaran ... 15
E. Media Gambar ... 19
1. Jenis-jenis Media Gambar ... 19
2. Kelebihan dan Kelemahan Media Gambar ... 20
3. Fungsi Media Gambar ... 22
4. Syarat-Syarat Dalam Pemilihan Media Gambar ... 23
F. Pemanfaatan Media Gambar ... 24
(11)
xii BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian ... 27
B. Kehadiran Peneliti ... 27
C. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 28
D. Data dan Sumber Data ... 28
E. Teknik Pengumpulan Data ... 29
F. Instrumen Penelitian ... 30
G. Analisis Data ... 32
H. Pengecekan Keabsahan Data ... 34
I. Prosedur Data ... 35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pemanfaatan Media Gambar Pada Pembelajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek ... 38
1. Perencanaan ... 38
2. Pelaksanaan ... 42
B. Kendala Pemanfaatan Media Gambar Dalam Pelaksanaan Pembelajaran di SDN 02 Ngares Trenggalek ... 51
1. Perencanaan ... 51
2. Pelaksanaan ... 53
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 56
B. Saran ... 57
DAFTAR PUSTAKA ... 58
(12)
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Kelas IV dan V ... 15 Tabel 3.1. Indikator dan Deskriptor Lembar Dokumen ... 30 Tabel 2.2. Indikator dan Deskriptor Lembar Observasi ... 30
(13)
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Kerangka Pikir ... 26
Gambar 3.1. Analisis Kualitatif Interaktif ... 33
Gambar 3.2 Prosedur Penelitian ... 37
Gambar 4.1. Media gambar kelas IV “Angin Laut” ... 40
Gambar 4.2 Media Gambar kelas V “Pesawat Sederhana” ... 40
Gambar 4.3. Guru kelas IV menggunakan media gambar “Angin Laut” ... 43
Gambar 4.4. Guru kelas V menggunakan media gambar “Pesawat Sederhana” 44 Gambar 4.5. Guru kelas V memanfaatkan media gambar dari internet ... 47
Gambar 4.6 Guru kelas V memanfaatkan media/benda nyata di sekitar ... 47
Gambar 4.7 Wawancara dengan guru kelas IV ... 50
Gambar 4.8 Wawancara dengan guru kelas V ... 50
(14)
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Lembar Dokumen ... 60
Lampiran 2. Lembar Wawancara ... 62
Lampiran 3. Lembar Observasi ... 71
Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) ... 75
(15)
xvi
DAFTAR PUSTAKA
Afriyanti Ismi. 2012. Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar.(Online),(http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/viewFile/1049/ pdf). Diakses tanggal 05 Maret 2016.
Arikunto, S. 2008. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arsyad Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Gunawan, Heri. 2012. Pendidikan Karakter Konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta. Haryono. 2013. Pembelajaran IPA yang Menarik dan Mengasyikkan. Yogyakarta:
Kepel Press.
Hermawan, Asep Hery Dkk. 2008. Pembelajaran Terpadu di SD. Jakarta: Universitas Terbuka.
Irjen. 2008. Optimalisasi Proses dan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Pada SD/MI. (Online), 1 (1): 11 (http://download.portalgaruda.org/article. Php/article=115744&val=5278). Diakses 28 Januari 2016.
Kustandi, Sutjipto. 2011. Media Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.
Lexy. 2012. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Musfiqon. 2012. Pengembangan Media dan Sumber Pembelajaran. Jakarta:
PT.Prestasi Pustakaraya.
Nuryanti Tutik. 2012. Penggunaan Media Gambar Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Kelas IV
SDN Ujung VIII/33 Surabaya. (Online), (https://core.ac.uk/
download/files/478/12348792.pdf). Diakses tanggal 05 Maret 2016
Sahlan, Asmaun & Angga Teguh Prastyo. 2012. Desain Pembelajaran Berbasis Pendidikan Karakter. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Sudjana, Rivai. 2015. Media Pembelajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Sadiman, Dkk. 2010. Media Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
Susanto Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenandamedia Group.
Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Tim Prestasi Pustaka.
Yulita. 2012. Penggunaan Media Visual. (Online) (http:// yulitayulita. blogspot.co.id/ 2012/12/ penggunaan-media-visual-gambar-untuk_ 28.html). Diakses tanggal 08 Maret 2016.
(16)
1 BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Pendidikan merupakan pemberian pengalaman belajar yang dapat berlangsung didalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat dengan tujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki siswa. Oleh karena itu pendidikan berfungsi membantu siswa dalam pengembangan ke arah yang baik. Pendidikan bukan sekedar memberikan pengetahuan, nilai-nilai atau melatih keterampilan, tetapi pendidikan juga berfungsi mengembangkan apa yang secara potensial dan aktual telah dimiliki siswa, sebab siswa bukanlah gelas kosong yang harus diisi, tetepi dia merupakan makhluk yang memiliki bemacam-macam potensi yang harus dikembangkan (Sukmadinata, 2003: 4).
Mutu pendidikan harus dapat ditingkatkan, misalnya dengan memperbaiki proses belajar didalam maupun di luar kelas. Oleh karena itu guru harus mampu meningkatkan pembelajaran yang dilakukan. Sebagai pelaku dalam proses pembelajaran, maka didikan dan bimbingan yang diberikan guru menjadi penentu dalam menghantarkan kesuksesan pendidikan siswa. Dalam mengahantarkan kesuksesan guru pun membutuhkan media pembelajaran sebagai sarana untuk pendukung pembelajarannya.
Pemanfaatan media pembelajaran di SD merupakan hal yang penting karena dapat mempermudah interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran lebih aktif dan efisien. Ada beberapa jenis media yang biasa digunakan yaitu media grafis, media tiga dimensi, media proyeksi dan
(17)
2
penggunaan lingkungan. Pemanfaatan media grafis ini dalam pembelajaran dapat mengomunikasikan fakta-fakta dan gagasan-gagasan secara jelas melalui pepaduan antara pengungkapan kata-kata dan gambar.
Keberadaan media dapat memahamkan seseorang terhadap suatu konsep tertentu, lebih menarik, bahkan efektif dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Terkait dengan hal tersebut secara khusus Hairudin (2008: 7.1) mengidentifikasi manfaat media dalam pembelajaran, yaitu: 1) penyampaian materi dapat diseragamkan, 2) proses pembelajaran menjadi jelas bahkan menarik, 3) proses pembelajaran menjadi lebih interatif, 4) pemakaian waktu dan tenaga lebih efektif dan efisien, 5) kualitas hasil belajar siswa meningkat, 6) proses belajar dapat dilakukan dimana dan kapan saja, 7) menumbuhkan sifat positif siswa terhadap proses belajar, dan 8) mengubah peran guru ke arah lebih positif dan produktif.
Pemilihan media harus mempertimbangkan perkembangan kognitif anak. Tingkatan operasional konkrit dan abstrak memerlukan media yang berbeda, tentu saja semakin rendah tingkatan kognitif semakin membutuhkan media. Menurut Piaget (dalam Mohammad Asrori, 2008: 50) perkembangan kognitif anak 7-11 tahun atau anak SD berada dalam tahapan operasional kongkrit. Artinya dalam proses pembelajaran ini harus disertai dengan menggunakan media. Media pempelajaran dapat meningkatkan minat, motivasi, dan semangat belajar sehingga dengan otomatis akan meningkatkan pembelajaran yang diberikan oleh guru. Alasan lain dengan media pembelajaran siswa akan berfikir logis.
(18)
3
Pemanfaatan media pembelajaran yang kurang variatif dan penggunaan metode ceramah serta penggunaan media pembelajaran yang tidak sesuai justru dapat menurunkan semangat belajar siswa, terutama dalam pelajaran IPA. Sampai saat ini hasil minat siswa dalam belajar IPA masih kurang, terbukti dari antisipasi siswa dalam mengikuti pelajaran IPA di kelas. Hal ini sebagai akibat verbalisme dari pelajaran IPA yang diterima siswa. Oleh karena itu permasalahan yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana meningkatkan perhatian dan minat belajar siswa terhadap pelajaran IPA.
Kurangnya minat dan motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran tersebut menjadi penyebab proses pembelajaran kurang efektif. Dilihat dari siswa yang masih suka bermain sendiri saat pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu peran guru sangat menentukan terutama dalam melakukan tindakan pemanfaatan media untuk mengaktifkan pembelajaran dikelas agar siswa yang sebelumnya pasif menjadi aktif. Salah satu upaya yang harus dilakukan guru adalah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan media gambar karena media ini dapat menerjemahkan suatu yang abstrak menjadi nyata sehingga siswa lebih mudah memahami dan tertarik dengan tampilan media yang telah disiapkan oleh guru.
Penelitian tentang pemanfaatan media juga pernah dilakukan Enik Purwaningsih tahun 2014 dengan judul “Pemanfaatan media gambar sebagai sumber belajar pada pelajaran IPA sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Bedahlawak 11 Kec. Tumbeng Kab. Jombang”. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dengan hasil penelitian yaitu bahwa pemanfaatan media gambar dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar
(19)
4
siswa pada pembelajaran IPA dengan materi “Perubahan Kenampakan Bumi”. Sedangkan penelitian yang akan dilakukan ini berbeda dengan penelitian tersebut. Penelitian kedua tentang pemanfaatan media juga pernah dilakukan Bagus Febri Setiawan tahun 2014 dengan judul “Analisis Perbandingan Penggunaan Media Gambar dan Media Audio Visual Terhadap hasil belajar IPA siswa kelas 5 SDN Kedungpengaron 1 Kec. Mado Kab. Lamongan”. Penelitian ini merupakan analisis. Hasil penelitian yaitu kelas yang diajar menggunakan media audio visual kemampuannya lebih tinggi dibandingan dengan kelas yang diajarkan menggunakan media gambar. Sedangkan perbedaannya penelitian ini menganalisis tentang perbandingan media gambar dan media audio visual.
Terkait dengan hal tersebut di SDN 02 Ngares Trenggalek kelas IV dan V, peneliti banyak menemukan media gambar IPA yang dapat digunakan untuk memudahkan dalam menyampaikan materi. Media gambar IPA yang ada dikelas IV, yaitu gambar struktur kerangka manusia, gambar hewan herbivora, gambar hewan karnivora, gambar hewan omnivora, gambar arah mata angin, gambar macam-macam jenis serangga dan gambar angin laut. Sedangkan pada kelas V, yaitu gambar proses daur air, gambar pencernaan manusia, gambar jantung manusia, gambar struktur bumi dan gambar pesawat sederhana. Kenyataannya media gambar yang ada dikelas IV dan V hanya dipasang didinding kelas tanpa dirawat atau disimpan di lemari. Media gambar juga masih kurang atau belum banyak dimanfaatkan dalam pembelajaran IPA. Oleh karena itu peneliti memandang perlu untuk mengkaji pemanfaatan media gambar dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran IPA.
(20)
5
B.Rumusan Masalah
Pemanfaatan media gambar dalam pembelajaran harus sesuai dengan tujuan kompetensi yang diharapkan dan sesuai dengan materi yang diajarkan. Hal ini tidak mudah dalam memilih jenis medianya, selain kendala-kendala dalam pemanfatannya. Atas dasar inilah maka masalah dalam penelitaian ini dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana pemanfaatan media gambar pada pembelajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek?
2. Bagaimana kendala pemanfaatan media gambar dalam pelaksanaan pembelajaran di SDN 02 Ngares Trenggalek?
C.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, pencapaian tujuan penelitian merupakan aspek yang memiliki peran yang sangat penting dalam mencapai hasil yang maksimal. Oleh sebab itu, tujuan dalam mendukung jawaban dari permasalahan yang dipilih, adalah:
1. Mendeskripsikan bagaimana pemanfaatan media gambar pada pembelajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek, dan
2. Mendeskripsikan kendala-kendala dalam pemanfaatan media tersebut khususnya dalam pembelajaran di SDN 02 Ngares Trenggalek.
D.Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun secara praktis dalam peningkatan proses dan hasil pembelajaran. Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan
(21)
6
sumbangan pengetahuan dalam pemanfaatan media gambar khususnya pembelajaran IPA di SD, tentu saja diharapkan dapat dikembangkan pada jenjang-jenjang berikutnya. Sedangkan secara praktis, diharapkan penelitian ini memberikan gambaran pemanfaatan media gambar dan kendalanya sehingga dapat dijadikan alternatif pilihan dalam memilih dan memanfaatkan media gambar khususnya dalam pembelajaran IPA di SD. Bagi peneliti sendiri dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan tentang pemanfaatan media gambar dan kendalanya dalam pembelajaran IPA di SD.
E.Batasan Masalah
Agar penelitian ini memiliki arah dan fokus maka masalah yang dibahas/dikaji dibatasi sebagai berikut:
1. Penelitian ini dilakukan di kelas IV dan V dengan materi pembelajaran IPA Kurikulum 2006.
2. Penelitian ini meneliti tentang pemanfaatan media gambar dan kendala pemanfaatan media gambar dalam pembelajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek.
3. Materi pembelajaran untuk kelas IV tentang perubahan lingkungan dan untuk kelas V tantang energi dan perubahannya.
(1)
1 A.Latar Belakang
Pendidikan merupakan pemberian pengalaman belajar yang dapat berlangsung didalam lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat dengan tujuan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki siswa. Oleh karena itu pendidikan berfungsi membantu siswa dalam pengembangan ke arah yang baik. Pendidikan bukan sekedar memberikan pengetahuan, nilai-nilai atau melatih keterampilan, tetapi pendidikan juga berfungsi mengembangkan apa yang secara potensial dan aktual telah dimiliki siswa, sebab siswa bukanlah gelas kosong yang harus diisi, tetepi dia merupakan makhluk yang memiliki bemacam-macam potensi yang harus dikembangkan (Sukmadinata, 2003: 4).
Mutu pendidikan harus dapat ditingkatkan, misalnya dengan memperbaiki proses belajar didalam maupun di luar kelas. Oleh karena itu guru harus mampu meningkatkan pembelajaran yang dilakukan. Sebagai pelaku dalam proses pembelajaran, maka didikan dan bimbingan yang diberikan guru menjadi penentu dalam menghantarkan kesuksesan pendidikan siswa. Dalam mengahantarkan kesuksesan guru pun membutuhkan media pembelajaran sebagai sarana untuk pendukung pembelajarannya.
Pemanfaatan media pembelajaran di SD merupakan hal yang penting karena dapat mempermudah interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran lebih aktif dan efisien. Ada beberapa jenis media yang biasa digunakan yaitu media grafis, media tiga dimensi, media proyeksi dan
(2)
penggunaan lingkungan. Pemanfaatan media grafis ini dalam pembelajaran dapat mengomunikasikan fakta-fakta dan gagasan-gagasan secara jelas melalui pepaduan antara pengungkapan kata-kata dan gambar.
Keberadaan media dapat memahamkan seseorang terhadap suatu konsep tertentu, lebih menarik, bahkan efektif dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Terkait dengan hal tersebut secara khusus Hairudin (2008: 7.1) mengidentifikasi manfaat media dalam pembelajaran, yaitu: 1) penyampaian materi dapat diseragamkan, 2) proses pembelajaran menjadi jelas bahkan menarik, 3) proses pembelajaran menjadi lebih interatif, 4) pemakaian waktu dan tenaga lebih efektif dan efisien, 5) kualitas hasil belajar siswa meningkat, 6) proses belajar dapat dilakukan dimana dan kapan saja, 7) menumbuhkan sifat positif siswa terhadap proses belajar, dan 8) mengubah peran guru ke arah lebih positif dan produktif.
Pemilihan media harus mempertimbangkan perkembangan kognitif anak. Tingkatan operasional konkrit dan abstrak memerlukan media yang berbeda, tentu saja semakin rendah tingkatan kognitif semakin membutuhkan media. Menurut Piaget (dalam Mohammad Asrori, 2008: 50) perkembangan kognitif anak 7-11 tahun atau anak SD berada dalam tahapan operasional kongkrit. Artinya dalam proses pembelajaran ini harus disertai dengan menggunakan media. Media pempelajaran dapat meningkatkan minat, motivasi, dan semangat belajar sehingga dengan otomatis akan meningkatkan pembelajaran yang diberikan oleh guru. Alasan lain dengan media pembelajaran siswa akan berfikir logis.
(3)
Pemanfaatan media pembelajaran yang kurang variatif dan penggunaan metode ceramah serta penggunaan media pembelajaran yang tidak sesuai justru dapat menurunkan semangat belajar siswa, terutama dalam pelajaran IPA. Sampai saat ini hasil minat siswa dalam belajar IPA masih kurang, terbukti dari antisipasi siswa dalam mengikuti pelajaran IPA di kelas. Hal ini sebagai akibat verbalisme dari pelajaran IPA yang diterima siswa. Oleh karena itu permasalahan yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana meningkatkan perhatian dan minat belajar siswa terhadap pelajaran IPA.
Kurangnya minat dan motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran tersebut menjadi penyebab proses pembelajaran kurang efektif. Dilihat dari siswa yang masih suka bermain sendiri saat pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu peran guru sangat menentukan terutama dalam melakukan tindakan pemanfaatan media untuk mengaktifkan pembelajaran dikelas agar siswa yang sebelumnya pasif menjadi aktif. Salah satu upaya yang harus dilakukan guru adalah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan media gambar karena media ini dapat menerjemahkan suatu yang abstrak menjadi nyata sehingga siswa lebih mudah memahami dan tertarik dengan tampilan media yang telah disiapkan oleh guru.
Penelitian tentang pemanfaatan media juga pernah dilakukan Enik Purwaningsih tahun 2014 dengan judul “Pemanfaatan media gambar sebagai sumber belajar pada pelajaran IPA sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Bedahlawak 11 Kec. Tumbeng Kab. Jombang”. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dengan hasil penelitian yaitu bahwa pemanfaatan media gambar dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar
(4)
siswa pada pembelajaran IPA dengan materi “Perubahan Kenampakan Bumi”. Sedangkan penelitian yang akan dilakukan ini berbeda dengan penelitian tersebut. Penelitian kedua tentang pemanfaatan media juga pernah dilakukan Bagus Febri Setiawan tahun 2014 dengan judul “Analisis Perbandingan Penggunaan Media Gambar dan Media Audio Visual Terhadap hasil belajar IPA siswa kelas 5 SDN Kedungpengaron 1 Kec. Mado Kab. Lamongan”. Penelitian ini merupakan analisis. Hasil penelitian yaitu kelas yang diajar menggunakan media audio visual kemampuannya lebih tinggi dibandingan dengan kelas yang diajarkan menggunakan media gambar. Sedangkan perbedaannya penelitian ini menganalisis tentang perbandingan media gambar dan media audio visual.
Terkait dengan hal tersebut di SDN 02 Ngares Trenggalek kelas IV dan V, peneliti banyak menemukan media gambar IPA yang dapat digunakan untuk memudahkan dalam menyampaikan materi. Media gambar IPA yang ada dikelas IV, yaitu gambar struktur kerangka manusia, gambar hewan herbivora, gambar hewan karnivora, gambar hewan omnivora, gambar arah mata angin, gambar macam-macam jenis serangga dan gambar angin laut. Sedangkan pada kelas V, yaitu gambar proses daur air, gambar pencernaan manusia, gambar jantung manusia, gambar struktur bumi dan gambar pesawat sederhana. Kenyataannya media gambar yang ada dikelas IV dan V hanya dipasang didinding kelas tanpa dirawat atau disimpan di lemari. Media gambar juga masih kurang atau belum banyak dimanfaatkan dalam pembelajaran IPA. Oleh karena itu peneliti memandang perlu untuk mengkaji pemanfaatan media gambar dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran IPA.
(5)
B.Rumusan Masalah
Pemanfaatan media gambar dalam pembelajaran harus sesuai dengan tujuan kompetensi yang diharapkan dan sesuai dengan materi yang diajarkan. Hal ini tidak mudah dalam memilih jenis medianya, selain kendala-kendala dalam pemanfatannya. Atas dasar inilah maka masalah dalam penelitaian ini dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana pemanfaatan media gambar pada pembelajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek?
2. Bagaimana kendala pemanfaatan media gambar dalam pelaksanaan pembelajaran di SDN 02 Ngares Trenggalek?
C.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, pencapaian tujuan penelitian merupakan aspek yang memiliki peran yang sangat penting dalam mencapai hasil yang maksimal. Oleh sebab itu, tujuan dalam mendukung jawaban dari permasalahan yang dipilih, adalah:
1. Mendeskripsikan bagaimana pemanfaatan media gambar pada pembelajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek, dan
2. Mendeskripsikan kendala-kendala dalam pemanfaatan media tersebut khususnya dalam pembelajaran di SDN 02 Ngares Trenggalek.
D.Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun secara praktis dalam peningkatan proses dan hasil pembelajaran. Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan
(6)
sumbangan pengetahuan dalam pemanfaatan media gambar khususnya pembelajaran IPA di SD, tentu saja diharapkan dapat dikembangkan pada jenjang-jenjang berikutnya. Sedangkan secara praktis, diharapkan penelitian ini memberikan gambaran pemanfaatan media gambar dan kendalanya sehingga dapat dijadikan alternatif pilihan dalam memilih dan memanfaatkan media gambar khususnya dalam pembelajaran IPA di SD. Bagi peneliti sendiri dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan tentang pemanfaatan media gambar dan kendalanya dalam pembelajaran IPA di SD.
E.Batasan Masalah
Agar penelitian ini memiliki arah dan fokus maka masalah yang dibahas/dikaji dibatasi sebagai berikut:
1. Penelitian ini dilakukan di kelas IV dan V dengan materi pembelajaran IPA Kurikulum 2006.
2. Penelitian ini meneliti tentang pemanfaatan media gambar dan kendala pemanfaatan media gambar dalam pembelajaran IPA di SDN 02 Ngares Trenggalek.
3. Materi pembelajaran untuk kelas IV tentang perubahan lingkungan dan untuk kelas V tantang energi dan perubahannya.