Analisis pemilihan strategi bersaing primkopti kotamadya Bogor setelah penghapusan monopoli tataniaga kedelai oleh bulog

RINGKASAN
DlEN EVlTA HENDRIANA. ANALISIS PEMlLlHAN STRATEGI BERSAING
PRlMKOPTl KOTAMADYA BOGOR SETELAH PENGHAPUSAN MONOPOLI
TATANIAGA KEDELAI OLEH BULOG.
(Dibawah Bimbingan NUNUNG
NURYARTONO)
Kedelai sebagai bahan baku utarna tahu dan ternpe rnernpunyai peranan
yang sangat penting.

Oleh karena itu Prirnkopti, sebagai koperasi yang

beranggotakan perajin tahu ternpe, hams bisa rnenjarnin kontinyuitas pengadaan
kedelai untuk anggotanya. Kegiatan produksi tahu ternpe yang dilakukan secara
terus rnenerus rnenuntut suplai kedelai, sebagai bahan baku utarna, secara kontinyu
dan terjarnin.
Sejak dihapuskannya tataniaga kedelai rnelalui Bulog sejak 1 Januari 1998
berdasarkan deregulasi pernerintah tanggal 3 November 1997, rnengakibatkan
harga kedelai sepenuhnya diserahkan kepada rnekanisrne pasar dan siapa saja
diberi kebebasan untuk rnengirnpor kedelai. Prirnkopti rnenghadapi persaingan yang
ketat untuk rnernpertahankan keberadaannya sebagai pernasok kedelai tunggal bagi
anggotanya.

Penelitian ini bertujuan untuk : rnengidentiiikasi faktor eksternal dan internal
Prirnkopti, rnenentukan posisi persaingan Prirnkopti dalarn pasar bebas kedelai, dan
rnernilih alternatif strategi bersaing bagi Prirnkopti dalarn upaya rnernpertahankan
dan rneningkatkan posisi persaingan Prirnkopti sebagai pernasok tunggal kedelai
bagi anggotanya. Analisis BCG digunakan untuk rnenentukan posisi persaingan
Prirnkopti Kotarnadya Bogor dan penentuan strategi bersaing rnenggunakan rnetode
Proses Hirarki Analitik (PHA). Data yang dipergunakan adalah data primer dan
sekunder yang bersifat kualitatif rnaupun kuantitatif.
Prirnkopti rnasih rnenerirna alokasi kedelai dari Bulog pada tahun 1998.
Perturnbuhan pasar Prirnkopti pada tahun 1998 adalah 20.14% per bulan dan
rnenguasai pangsa pasar 43.66%. Pesaing Prirnkopti, pedagang besar di Lawang

Saketeng, rnernpunyai pangsa pasar 3% dan pesaing lain sebesar 53.34%. Pangsa
pasar relatif Prirnkopti terhadap pedagang besar adalah 14.3 kali sehingga posisi

- persaingan Prirnkopti berada dalarn kuadran (star) bintang. Prirnkopti sarnpai
dengan bulan April 1999 rnasih rnenerirna alokasi kedalai dari Bulog, narnun
perturnbuhan pasarnya rnenurun rnenjadi 37.08%.

Apabila


diasurnsikan

perturnbuhan pasar pedagang besar 0%, rnaka perturnbuhan pasar pesaing lain
rneningkat rnenjadi 30.35%. Pangsa pasar relatif Prirnkopti bulan April 1999 posisi
persaingan Prirnkopti pada kuadran sapi perah dengan perturnbuhan pasar rendah
dan pangsa pasar relatif tinggi (9.61 kali). Setelah rnernasuki pasar bebas, posisi
persaingan Prirnkopti berada pada kuadran (cash cow) sapi perah dengan laju
perturnbuhan pasar rnengalarni penurunan rnenjadi 20.59% dan pangsa pasar relatif
terhadap pedagang besar adalah 7.27 kali. Strategi yang digunakan untuk bisnis
pada kuadran sapi perah adalah strategi pertahankan.
Pada pernilihan strategi bersaingnya faktor kunci internal diberikan prioritas
lebih besar (0.833) dibandingkan faktor kunci eksternal (0.167). Elernen surnberdaya
rnanusia diberikan prioritas utarna (0.318) karena rnerupakan penggerak Prirnkopti
dan prioritas berikutnya diberikan kepada elernen keuangan.

Adanya kualitas

surnberdaya rnanusia (0.175) yang bagus diharapkan bisa rnernbuat Prirnkopti lebih
siap rnenghadapi persaingan. Prirnkopti tidak rnerniliki ketergantungan terhadap

modal luar, oleh karena itu surnber modal (0.232) diberikan prioritas utarna pada
elernen kunci keuangan. Perhatian berikutnya diberikan kepada pengeluaran usaha
(0.060) yang cenderung rneningkat selarna rnasa krisis. Pada elernen kunci

pernasaran produktivitas penjualan (0.039) rnenjadi prioritas utarna Prirnkopti
rnengingat kegiatan utarna Prirnkopti adalah penjualahn kedelai.

Sistern

pernbayaran kedelai dan kualitas kedelai (0.030) rnerupakan prioritas berikutnya
karena pernbelilkonsurnen rnernerlukan kedelai dengan kualitas baik agar hasil
produksinya baik.

Perhatian Primkopti terhadap lingkungan eksternal diberikan lebih besar
terhadap faktor ekonomi (0.047) mengingat faktor ekonomi mempengaruhi kinerja
anggaran Primkopti, terutama situasi perekonomian nasional (0,023). Pada elemen
kunci pemasok, elemen strategis harga kedelai pemasok (0.009) memperoleh
prioritas utama karena berpengaruh terhadap perubahan jual kedelai Primkopti yang
bisa mempengaruhi tingkat penjualan. Elemen kunci pesaing mernberikan prioritas
utama pada keragaman jenis pesaing (0.015), terutama pedagang perantara yang

biasanya angsung mendatangi dapur produksi.
Hasil pengolahan vertikal memperlihatkan dengan bobot internal sebesar
(0.833) dapat dikatakan bahwa manajemen Primkopti merniliki kekuatan internal
lebih besar (0.624) daripada kelemahan internalnya (0.209). Secara proporsional
sebesar 74.9% faktor internal berisi elemen-elemen strategis yang merupakan
kekuatan dan 25.1% merupakan kelemahannya. Faktor eksternal mempunyai bobot
peluang lebih besar (0.085) dibandingkan bobot ancaman (0.082) atau 50.9%
elemen-elemen strategis dalam faktor eksternal mentpakan peluang dan 49.1%
merupakan ancaman.
Jenis strategi yang diambil Primkopti berdasarkan hasil pengolahan pada
level 6 adalah jenis strategi ST (0.399). Hasil pengolahan hirarki keputusan
pemilihan jenis strategi bersaing Primkopti Kotamadya Bogor menempatkan jenis
strategi ST sebagai prioritas utama. Apabila dibandingkan dengan strategi yang
diperoleh berdasarkan posisi persaingan Pimkopti menggunakan matriks BCG, yaitu
strategi pertahankan, maka jenis strategi ST cukup sesuai untuk diterapkan saat
posisi Primkopti berada pada kuadran sapi perah. Alternatif strategi yang bisa dipilih
untuk mempertahankan pangsa pasar adalah dengan meningkatkan mutu
pelayanan kepada konsumen khususnya, yaitu anggota Primkopti Kotamadya
Bogor, melakukan impor kedelai bersama lnkopti, dan melakukan survei pasar.


ANALISIS PEMlLlHAN STRATEGI BERSAING
PRlMKOPTl KOTAMADYA BOGOR SETELAH PENGHAPUSAN
MONOPOLI TATANIAGA KEDELAI OLEH BULOG

OLEH
DlEN EVlTA HENDRIANA
A07495083

SKRlPSl
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mernperoleh Gelar
SARJANA PERTANIAN
Pada
Fakultas Pertanian IPB

JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2000

PERNYATAAN

DENGAN IN1 SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI IN1 MERUPAKAN HASlL
KARYA SAYA SENDlRl YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI
PADA SUATU PERGURUAN TlNGGl ATAU LEMBAGA MANAPUN

Bogor, Januari 2000

Dien Evita Hendriana
A07495083

JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Dengan ini rnenyatakan bahwa skripsi yang ditulis oleh
Narna Mahasiswa

:

Dien Evita Hendriana

Nornor Pokok


:

A07495083

Judul

:

Analisis Pernilihan Strategi Bersaing Prirnkopti Kotarnadya
Bogor Setelah Penghapusan Monopoli Tataniaga Kedelai oleh
Bulog

Dapat diterima sebagai syarat untuk rnendapatkan gelar Sarjana Pertanian pada
Fakultas Pertanian, lnstitut Pertanian Bogor.

Bogor, Januari 2000
Menyetujui,
Dosen Pernbirnbing


Ir. ~ u h u n abart to no. MSi
P
132 104 952
Menaetahui,

Tanggal Kelulusan : 31 Januari 2000

Penulis dilahirkan di Keburnen, Propinsi Jawa Tengah tanggal 14 Juli 1977.
Penulis dilahirkan dari pasangan Bapak Hartowinarno (Alrn) dan lbu Kastinah.
Tahun 1981 penulis rnernasuki bangku tarnan kanak-kanak di TK Tunas
Harapan Keburnen dan rnenyelesaikannya pada tahun 1983. Kemudian penulis
diterirna sebagai siswa SDN Pejagoan II Keburnen dan lulus pada tahun 1989.
Penulis kernudian rnelanjutkan studi ke SMP Negeri 3 Keburnen dan lulus pada
tahun 1992. Pada tahun tersebut Penulis diterirna di SMA Negeri I Keburnen dan
lulus pada tahun 1995.
Penulis rnelanjutkan pendidikan ke program S-1 di lnstitut Pertanian Bogor
rnelalui jalur UMPTN pada tahun 1995. Penulis rnasuk pada Jurusan llrnu-lirnu
Sosial Ekonorni Pertanian, Program Studi Agribisnis.

KATA PENGANTAR


Bismillaahirrahmannirrahhiim.......
Segala puji syukur Penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas
rahrnat dan hidayah-Nya Penulis bisa rnenyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi
yang berjudul "Analisis Pernilihan Strategi Bersaing Prirnkopti Kotarnadya Bogor
Setelah Penghapusan Monopoli Tataniaga Kedelai oleh Bulog" rnerupakan syarat
untuk rnendapatkan gelar Sarjana Pertanian pada Jurusan Ilrnu-llrnu Sosial Ekonorni
Pertanian Program Studi Agribisnis, lnstitut Pertanian Bogor.
Penelitian bertujuan untuk rnenentukan posisi persaingan pada saat
Prirnkopti Kotarnadya Bogor tidak rnendapat alokasi kedelai dari Bulog serta rnernilih
strategi bersaing yang bisa dikernbangkan oleh Prirnkopti Kotarnadya Bogor.
Strategi ditentukan setelah rnelakukan identiikasi terhadap lingkungan eksternal dan
internal Prirnkopti dengan rnenggunakan model hirarki.
Penulis rnenyadari bahwa penulisan skripsi ini rnasih jauh dari sernpurna,
oleh karena itu Penulis senantiasa rnengharapkan kritik dan saran yang rnernbangun
dari sernua pihak untuk perbaikan dan penulisan berikutnya. Penulis berharap agar
skripsi ini bisa berrnanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan dan rnernberikan
ide untuk penulisan lebih lanjut rnengenai topik yang sarna di rnasa rnendatang.

Bogor, Januari 2000