11
Tabel 2.1 Tabel Asal Mula Huruf Katakana katoo,1992 :228
阿 伊
ウ宁 江
於 加
幾 ク久
介 己
散 之
ス湏 曽
多 千
川 天
止 奈
二 祢
乃 八
比 部
保 万
三 牟
毛 也
由 與
利 流
礼 ロ呂
ワ輪 又
和
2.1.3 Cara Penulisan Huruf Katakana
Cara penulisan huruf katakana sangat penting untuk diingat, karena masing-masing suku huruf katakana memiliki jumlah tarikan yang berbeda. Bila
kita bisa menulis suku kata huruf katakana maka mudah untuk menuliskan suku kata berikutnya, maka mudah juga membaca kata dalam kalimat. Disamping itu
perlu juga mengingat urutan huruf suku kata katakana dengan menghafal huruf urutan suku kata awal yaitu dari huruf a, ka, sa, ta, na, ha, ma, ya, ra, wa, wo, n
setelah itu maka diurutkan menjadi a, i, u, e, o, ka, ki, ku, ke, ko dan seterusnya mengikuti sesuai dengan huruf vokal
12
Table 2.2 Tabel Cara Penulisan Huruf Katakana
Huruf katakana ada 46 huruf, tetapi huruf wo tidak dipakai maka ada
45 huruf katakana yang dipakai dalam kata-kata bahasa jepang. Bunyi huruf katakana sama dengan bunyi huruf hiragana yaitu, mempunyai bunyi seion, bunyi
dakuon, bunyi youon, rangkap konsonan dan vokal panjang. Untuk bunyi panjang huruf hiragana menggunakan huruf あa、い
i ,う
u ,え
e ,
o sedangkan bunyi panjang huruf katakana dinyatakan dengan tanda ー garis.
Tanda ini berarti suku-kata sebelumnya diucapkan secara panjang. Penulisan huruf katakana pada kata-kata yang berasal dari bahasa asing tidak ditulis menurut
ucapan asli kata asing, tetapi sesuai dengan ucapan oleh penuturnya orang Jepang.
Bunyi seion adalah bunyi huruf katakana dasar. Contoh:
13
Table 2.3 Table Huruf Katakana Dasar
a i
ウ u e
o ka
ki ク ku
ke ko
sa shi
ス su se
so ta
chi tsu
te to
na ni
nu ne
no ha
hi fu
he ho
ma mi
mu me
mo ya
― yu
― yo
ra ri
ru re
ロ ro ワ wa
― ―
― wo
n ―
― ―
―
2.1.4 Penulisan huruf Katakana Dakuon
Bunyi Dakuon adalah bunyi huruf katakana dasar dengan menambahkan [ `` ] tanda tenten titik dua yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf hiragana
dasar. Dan [o] tanda maru lingkaran kecil yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf hiragana dasar. Contoh:
14
Tabel 2.4 Tabel huruf katakana dakuon
huruf-huruf dasar yang menggunakan [``] tanda tenten adalah huruf ka、
sa、 ta dan
ha sedangkan huruf dasar yang menggunakan [o] tanda maru bulatan kecil adalah huruf
ha.
2.1.5 Penulisan huruf Katakana Yoon
Bunyi Yoon adalah bunyi huruf katakana dasar dengan menambahkan huruf ya
yu dan yo yang ditulis lebih kecil daripada huruf dasar. Apabila
huruf ya、
yu dan yo ditulis sama dengan huruf dasar maka akan
terbaca masing-masing hurufnya, misalnya huruf hiya berbeda dengan
hya. Untuk itu perlu diperhatikan penulisan huruf tersebut. Huruf dasar yang menggunakan huruf
ya、 yu dan
yo adalah huruf dasar urutan kedua, misalnya; huruf
ki、 shi、
chi、 ni、
hi、 mi、dan
ri. Contoh: ga
gi gu
ge go
za ji
zu ze
zo da
ji zu
de ド do
ba bi
bu be
bo pa
pi pu
pe po