73
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini peneliti menguraikan simpulan, implikasi, keterbatasan penelitan, dan saran yang disusun berdasarkan seluruh kegiatan penelitian
mengenai kinerja teknisi alumni program pelatihan Hino Technician Management Trainee HTMT di workshop dealer PT. Hino Motors Sales Indonesia
Tangerang.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian yang dikemukakan di bab sebelumnya, maka kesimpulan sebagai jawaban dari pertanyaan penelitian ini
adalah sebagai berikut: Kinerja teknisi alumni program pelatihan Hino Technician Managemen
Trainee HTMT dinyatakan baik. Terbukti mampu mencapai tuntutan-tuntutan pekerjaannya di workshop dealer PT.HMSI Tangerang. Dari skor rerata
sembilan aspek tujuan pelatihan sekaligus sebagai Sembilan tuntutan pekerjaannya di workshop dealer yang diukur, aspek kecelakaan, aspek
efisiensi, aspek pelayanan, aspek moral dan aspek karir mendapat kategori hasil sangat sesuai. Sedangkan aspek produktifitas, aspek konseptual, aspek
kerusakan dan aspek kepemimpinan mendapat kategori hasil sesuai. Dari skor empirik tiap responden dan skor total tiap responden, juga menunjukkan
ketercapaian tuntutan pekerjaan workshop dealer PT.HMSI Tangerang. Hal ini berarti Sembilan aspek yang dinyatakan sebagai Sembilan tuntutan pekerjaan
di workshop dealer mampu dicapai oleh teknisi alumni HTMT.
74
B. Implikasi Penelitian
Hasil penelitian yang menunjukkan adanya ketercapaian kinerja teknisi terhadap tuntutan pekerjaan di workshop dealer PT.HMSI Tangerang sebagai
dampak positif dari pelatihan HTMT yang pernah mereka jalani, mengandung implikasi bahwa pentingnya dilakukan evaluasi terhadap lulusan pelatihan
untuk melihat kinerja mereka menjalani tuntutan pekerjaan di tempat mereka bekerja. Hasil dari evaluasi sangat diperlukan untuk mengetahui apakah
kegiatan pelatihan yang mereka ikuti sebelumnya mampu memberi dampak positif untuk menjalani tuntutan pekerjaan yang mereka hadapi sekarang.
Dengan kata lain, keberhasilan mereka menghadapi tuntutan pekerjaan sebagai bagian dari keberhasilan program pelatihan saat membekali mereka pada
pelatihan kerja.
C. Keterbatasan Penelitian
Perlu disadari akan beberapa keterbatasan penelitian ini walaupun telah dilakukan usaha yang maksimal, antara lain:
1. Program pelatihan HTMT belum mampu melayani seluruh permintaan pihak dealer dikarenakan adanya keterbatasan ruang.
2. Evaluasi program pelatihan HTMT terhadap alumni di workshop dealer terealisasi untuk lokasi penempatan lulusan di PT. HMSI tangerang saja.
3. Tidak dapat dipungkiri bahwa banyak data-data pendukung yang seharusnya bisa penulis tampilkan pada laporan penelitian ini. Namun karena adanya
peraturan perusahaan yang harus patuhi terkait keamanan aset perusahaan,
75
maka penulis hanya bisa menyampaikan seadanya sesuai filtrasi data oleh perusahaan.
4. Penggunaan angket guna mendapatkan data dari responden sangatlah riskan terhadap munculnya subyektifitas responden. Apalagi aspek dalam angket
yang diukur lebih mengarah ke pencintraan responden, maka penulis menyatakan data melalui angket penelitian ini sangat sulit dikontrol.
D. Saran