Latar Belakang ART Radiant V Imbar Natalia Pembuatan aplikasi berbasis web Full text

75 Pembuatan Aplikasi Berbasis Web pada Produksi Weaving Spun di PT. X Unit Kain 1 Radiant Victor Imbar, 2 Natalia Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Maranatha Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri no. 65 Bandung 40164 Email: 1 radiant.vieng.maranatha.edu, 2 yen_li_yayahoo.com Abstract A Grey Spun is a base material for making fabric to spun. Fabric division of PT X is the division which handles production process for grey spun fabric. This division uses manual method for filling the production data. Some of the data like the using of base material for production process and the result of production process need to be uploading into SAP System Application and Product in data processing. Therefore, a web base application is designed for grey spun fabric production. With this application, we can upload and download the data tofrom SAP more easily. Keywords: Production Process, Web Application, Download File, Textile Company

1. Latar Belakang

PT. X merupakan gabungan dari beberapa perusahaan yang bergerak di bidang industri tekstil yang berlokasi di berbagai kota. Salah satu perusahaan yang tergabung dalam PT. X adalah PT. X unit kain, yang berlokasi di Bandung. PT. X unit kain ini merupakan perusahaan tekstil yang melakukan proses produksi weaving spun, dengan hasil produksi berupa kain grey spun kain spun setengah jadi yang dikirim ke PT. X unit lain atau dikirim ke perusahaan lain sebagai pembeli. Karena lokasi PT. X unit kain cukup jauh, maka penggunaan SAP System Application and Product in data processing sebagai sistem informasi belum memungkinkan. Sistem informasi dilakukan secara manual dengan Microsoft Excel. Data lapangan akan dibuat menjadi laporan produksi setiap harinya oleh seseorang yang diberi kepercayaan. Laporan tersebut menjadi pegangan bagi perusahaan, tetapi sering terjadi kelalaian dalam penyimpanan laporan yang mengakibatkan hilangnya laporan produksi sebelumnya. Data-data yang telah dibuat akan dikirimkan pada ISD Information System Division PT. X untuk dimasukkan ke dalam SAP via email. Dari masalah yang timbul, PT. X unit kain memerlukan suatu sistem yang baru untuk membantu dalam pendataan proses produksinya. Sistem akan dibuat menggunakan aplikasi berbasis web yang mencakup proses persiapan, weaving Air Jet Loom AJL, sampai dengan inspeksi secara keseluruhan setiap harinya, Pembuatan Aplikasi Berbasis Web Imbar dan Natalia 76 Jurnal Teknologi Informasi-Aiti, Vol. 6. No. 1, Februari 2009: 1-100 sehingga aplikasi ini membantu PT. X dalam pemasukan data transaksi bahan produksi secara goods receipt dan goods issue untuk suatu desain kain grey spun, pembuatan laporan-laporan, dan pembuatan surat pengantar kain grey spun. Data setiap proses dapat dengan mudah dilihat, laporan-laporan dapat diunduh, dan pemasukan data yang diperlukan dapat dilakukan dengan mudah. Pembatasan masalah untuk aplikasi ini dibagi menjadi tiga yaitu 1 Dari segi perangkat lunak, sistem operasi yang digunakan adalah Linux Mandriva, sistem basis data yang digunakan adalah MySQL, bahasa scripting yang digunakan adalah PHP, AJAX, HTML, JavaScript, dan Css, editor pemrograman yang digunakan adalah Macromedia Dreamweaver, browser yang digunakan adalah Mozilla Firefox, dan web server yang digunakan adalah HeidiSQL; 2 Dari segi perangkat keras, yang meliputi PC dengan Pentium IV, prosesor Intel Celeron 900 MB GHz, memori 512 MB, harddisk 60 GB; 3 Dari segi aplikasi, yaitu aplikasi ini digunakan pada perusahaan tekstil di Bandung, yaitu PT. X unit kain, aplikasi berhubungan dengan data-data Management Material MM dan Planning Production PP di PT. X unit kain, aplikasi ini hanya mencakup bagian produksi kain grey, dimulai dari penggunaan bahan produksi sampai kain grey dikirim ke gudangperusahaan lain, aplikasi mengakses dan meng-update data stok barang pada gudang, aplikasi akan disimpan pada server yang terpisah dengan komputer client, dan laporan yang dapat dilihat dan diunduh adalah daftar transaksi, current stock, goods issue, cacat, inspection production, dan inspeksi cacat harian.

2. Kajian Pustaka