18. C3 KI KD XIII SISTEM KENDALI KONTROL PROSES
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
(SMK/MAK)
MATA PELAJARAN C3
SISTEM KENDALI PROSES
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA, 2016
0
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
BIDANG KEAHLIAN
: TEKNOLOGI DAN REKAYASA
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK INSTRUMENTASI INDUSTRI
PAKET KEAHLIAN : INSTRUMENTASI DAN KONTROL PROSES
MATA PELAJARAN : SISTEM KENDALI PROSES
KELAS: XIII
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
1. Memahami, menerapkan
2. Mengolah, menalar, dan menyaji
danmenganalisispengetahuan
dalam ranah konkret dan ranah
faktual, konseptual, dan
abstrak terkait dengan
prosedural berdasarkan rasa ingin
pengembangan dari yang
tahunya tentang ilmu
dipelajarinya di sekolah secara
pengetahuan, teknologi, seni,
mandiri, dan
budaya, dan humaniora dalam
mampumelaksanakantugasspesifik
wawasan kemanusiaan,
di bawahpengawasanlangsung.
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian dalam
bidangkerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
KOMPETENSI DASAR
3.1. Menerapkan dasar karakteristik
KOMPETENSI DASAR
4.1.
respon pengendalian dengan
simulasi software pada sistem
kontrol proses.
1
Mengoperasikan berbagai aksi
sistem kendali proses dengan
simulasi menggunakan software.
3.2. Menerapkan sistem pemrograman
mikrokontroler untuk aplikasi
open loop dan closed loop
system pada kontrol proses.
3.3. Menerapkan sistem dan
komponen PLC / DCS untuk
aplikasi open loop dan closed
loop system pada kontrol
proses
3.4. Menerapkan pemrograman
PLC /DCS pada kontrol proses
3.5. Menerapkan sistem kendali loop
cascade dengan menggunakan
PLC pada kontrol proses
3.6. Menerapkan system kendali PLC
atau kontroler untuk
pemanfaatan
masukan/keluaran analog
(ADC/dan DAC).
3.7. Merancang aplikasi PLC /DCS
pada kontrol proses.
3.8. Menganalisis karakteristik
pada sistem pengendalian
besaran proses.
3.9. Menerapkan jenis jenis loop
sistem pengendalian kontrol
proses
3.10. Menerapkan macammacam
mode pengendalian kontinyu
pada sistem instrumentasi
dan kontrol proses.
3.11.
Menganalisis sistem
pengendalian cascade pada
besaran instrumentasi dan
kontrol proses.
3.12. Menganalisis sistem
pengendalian ratio pada
besaran instrumentasi dan
kontrol proses.
3.13. Menerapkan arsitektur DCS
pada sistem pengendalian
besaran proses.
3.14.
4.2.
4.3
Menganalisa system pemrograman
mikrokontroler untuk aplikasi
open loop; dan closed loop system
pada kontrol proses
Mengoperasikan sistem dan
komponen PLC / DCS untuk
aplikasi open loop dan closed
loop system pada kontrol proses
Membuat program PLC /DCS
pada kontrol proses
1.5. Mengoperasikan system kendali
loop cascade dengan
menggunakan PLC pada kontrol
proses
1.6. Mengoperasikan system kendali
PLC atau kontroler untuk
pemanfaatan masukan/keluaran
analog (ADC/dan DAC)
1.4.
Commissioning PLC /DCS pada
kontrol proses
1.8. Mengoperasikan sistem
pengendalian besaran dengan
peralatan instrumentasi kontrol
proses.
1.9. Mengoperasikan jenisjenis
pengendalian besaran pada sistem
instrumentasi dan kontrol proses.
1.10. Mengoperasikan macammacam
mode pengendalian kontinyu
pada sistem instrumentasi dan
kontrol proses
1.11. Mengoperasikan sistem
pengendalian cascade pada
besaran instrumentasi dan
kontrol proses.
1.12. Mengoperasikan sistem
pengendalian ratio pada besaran
instrumentasi dan kontrol proses
1.7.
1.13. Mengoperasikan DCS sebagai
pengendalian besaran pada
sistem instrumentasi dan control
proses
Menerapkan kendali
1.14. Mengoperasikan kendali
sederhana system SCADA dan
sederhana system SCADA dan
DCS menggunakan beberapa
DCS menggunakan beberapa PLC
PLC atau beberapa kontroler.
atau beberapa kontroler.
2
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
(SMK/MAK)
MATA PELAJARAN C3
SISTEM KENDALI PROSES
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA, 2016
0
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
BIDANG KEAHLIAN
: TEKNOLOGI DAN REKAYASA
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK INSTRUMENTASI INDUSTRI
PAKET KEAHLIAN : INSTRUMENTASI DAN KONTROL PROSES
MATA PELAJARAN : SISTEM KENDALI PROSES
KELAS: XIII
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi
sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya
sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan
dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan
guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
1. Memahami, menerapkan
2. Mengolah, menalar, dan menyaji
danmenganalisispengetahuan
dalam ranah konkret dan ranah
faktual, konseptual, dan
abstrak terkait dengan
prosedural berdasarkan rasa ingin
pengembangan dari yang
tahunya tentang ilmu
dipelajarinya di sekolah secara
pengetahuan, teknologi, seni,
mandiri, dan
budaya, dan humaniora dalam
mampumelaksanakantugasspesifik
wawasan kemanusiaan,
di bawahpengawasanlangsung.
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian dalam
bidangkerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
KOMPETENSI DASAR
3.1. Menerapkan dasar karakteristik
KOMPETENSI DASAR
4.1.
respon pengendalian dengan
simulasi software pada sistem
kontrol proses.
1
Mengoperasikan berbagai aksi
sistem kendali proses dengan
simulasi menggunakan software.
3.2. Menerapkan sistem pemrograman
mikrokontroler untuk aplikasi
open loop dan closed loop
system pada kontrol proses.
3.3. Menerapkan sistem dan
komponen PLC / DCS untuk
aplikasi open loop dan closed
loop system pada kontrol
proses
3.4. Menerapkan pemrograman
PLC /DCS pada kontrol proses
3.5. Menerapkan sistem kendali loop
cascade dengan menggunakan
PLC pada kontrol proses
3.6. Menerapkan system kendali PLC
atau kontroler untuk
pemanfaatan
masukan/keluaran analog
(ADC/dan DAC).
3.7. Merancang aplikasi PLC /DCS
pada kontrol proses.
3.8. Menganalisis karakteristik
pada sistem pengendalian
besaran proses.
3.9. Menerapkan jenis jenis loop
sistem pengendalian kontrol
proses
3.10. Menerapkan macammacam
mode pengendalian kontinyu
pada sistem instrumentasi
dan kontrol proses.
3.11.
Menganalisis sistem
pengendalian cascade pada
besaran instrumentasi dan
kontrol proses.
3.12. Menganalisis sistem
pengendalian ratio pada
besaran instrumentasi dan
kontrol proses.
3.13. Menerapkan arsitektur DCS
pada sistem pengendalian
besaran proses.
3.14.
4.2.
4.3
Menganalisa system pemrograman
mikrokontroler untuk aplikasi
open loop; dan closed loop system
pada kontrol proses
Mengoperasikan sistem dan
komponen PLC / DCS untuk
aplikasi open loop dan closed
loop system pada kontrol proses
Membuat program PLC /DCS
pada kontrol proses
1.5. Mengoperasikan system kendali
loop cascade dengan
menggunakan PLC pada kontrol
proses
1.6. Mengoperasikan system kendali
PLC atau kontroler untuk
pemanfaatan masukan/keluaran
analog (ADC/dan DAC)
1.4.
Commissioning PLC /DCS pada
kontrol proses
1.8. Mengoperasikan sistem
pengendalian besaran dengan
peralatan instrumentasi kontrol
proses.
1.9. Mengoperasikan jenisjenis
pengendalian besaran pada sistem
instrumentasi dan kontrol proses.
1.10. Mengoperasikan macammacam
mode pengendalian kontinyu
pada sistem instrumentasi dan
kontrol proses
1.11. Mengoperasikan sistem
pengendalian cascade pada
besaran instrumentasi dan
kontrol proses.
1.12. Mengoperasikan sistem
pengendalian ratio pada besaran
instrumentasi dan kontrol proses
1.7.
1.13. Mengoperasikan DCS sebagai
pengendalian besaran pada
sistem instrumentasi dan control
proses
Menerapkan kendali
1.14. Mengoperasikan kendali
sederhana system SCADA dan
sederhana system SCADA dan
DCS menggunakan beberapa
DCS menggunakan beberapa PLC
PLC atau beberapa kontroler.
atau beberapa kontroler.
2