Tahun Akademik 20152016
25 a.2. Pada akhir tahun pertama mengumpulkan sebanyak ≥ 27 sks tetapi IPK yang dicapai
2,00. a.3. Pada masa akhir studi maksimal 8 semester, tidak mampu mengumpulkan jumlah sks
sesuai dengan yang disyaratkan, minimal108 sks. a.4. Pada masa akhir studi maksimal 8 semester telah mengumpulkan sks sesuai dengan
yang disyaratkan akan tetapi mempunyai IPK 2,00 atau mempunyai nilai E atau memiliki nilai D 10 total sks minimal yang disyaratkan.
a.5. Tidak membayar Biaya UKT Semester pada jadwal yang telah ditentukan dan tidak mengajukan SO
b. Mahasiswa Program Sarjana S1 dinyatakan putus studi apabila:
b.1. Pada akhir tahun kedua tidak dapat mengumpulkan kredit sebanyak 52 sks atau; b.2. Pada akhir tahun kedua mengumpulkan kredit sebanyak ≥ 52 sks tetapi IPK yang dicapai
2,00. b.3. Pada masa akhir studi maksimal 10 semester, tidak mampu mengumpulkan jumlah sks
sesuai dengan yang disyaratkan, minimal144 sks. b.4. Pada masa akhir studi maksimal 10 semester telah mengumpulkan sks sesuai dengan
yang disyaratkan akan tetapi mempunyai nilai E atau memiliki nilai D 10 total sks minimal yang disyaratkan.
b.5. Tidak membayar Biaya UKT Semester pada jadwal yang telah ditentukan dan tidak mengajukan SO
c. Mahasiswa Program Magister S2 dinyatakan putus studi apabila:
c.1. Pada akhir semester dua tidak dapat mengumpulkan kredit sebanyak 18 sks atau telah mengumpulkan ≥ 18 sks tetapi mempunyai IPK 2.76;
c.2. Pada akhir semester tiga belum melaksanakan ujian proposal. c.3. Pada akhir semester empat tidak dapat mengumpulkan kredit sebesar 37 sks atau telah
mengumpulkan kredit ≥ 37 sks tetapi mempunyai IPK 2.76 atau tidak lulus ujian proposal;
c.4. Setelah menempuh enam semester tidak dapat menunjukkan kemampuan untuk menyelesaikan tugas akhirtesis.
c.5. Setelah berakhirnya masa studi delapan semester tidak dapat menyelesaikan studinya. c.6. Tidak membayar Biaya UKT Semester pada jadwal yang telah ditentukan dan tidak
mengajukan SO.
d. Mahasiswa Program Doktor S3 dinyatakan putus studi apabila:
d.1. Telah mendapat 3 kali peringatan, dan setiap peringatan dikeluarkan secara tertulis oleh DekanDirektur Program Pascasarjana apabila pada semester yang ditempuhnya
mendapat IPK 3,25; d.2. Pada akhir semester empat belum melaksanakan ujian proposal.
d.3. Pada akhir semester lima tidak lulus ujian proposal. d.4. Tidak lulus ujian kualifikasi kandidat doktor setelah menempuh maksimal tiga kali ujian
kualifikasi; d.5. Setelah menempuh tujuh semester tidak dapat menunjukkan kemampuan untuk
menyelesaikan tugas akhirDisertasi. d.6. Pada akhir masa studi maksimal yang boleh ditempuhnya tidak dapat memenuhi
persyaratan jumlah sks dan atau IPK 3,25 atau tidak dapat menunjukkan kemampuan untuk menyelesaikan tugas akhirdisertasi.
d.7. Tidak membayar Biaya UKT Semester pada jadwal yang telah ditentukan dan tidak mengajukan SO
e. Mahasiswa putus studi karena Drop Out DO, akan dikeluarkan dari Universitas Sriwijaya by
System dengan Teknologi Informasi IT secara outomatis akan terblok danatau dapat juga dilakukan dengan surat keputusan Rektor Universitas Sriwijaya berdasarkan usulan dari
FakultasProgram Pascasarjana .
f. Mahasiswa yang dinyatakan putus studi Karen Drop Out DO Tidak Dapat diterima
kembali untuk menjadi mahasiswa di Universitas Sriwijaya
. g. Mahasiswa mengundurkan diri sebagai mahasiswa Universitas Sriwijaya dilakukan
dengan surat keputusan Rektor Universitas Sriwijaya berdasarkan usulan dari FakultasProgram Pascasarjana
.
Tahun Akademik 20152016
26
3.9. Penundaan Kegiatan Akademik PKA atau Stop Out SO
Penundaan kegiatan Akademik PKA, cuti kuliah, atau stop out SO adalah status mahasiswa yang berhenti sementara dalam mengikuti program pendidikan. Ketentuan PKA atau SO adalah
sebagai berikut: a. PKA atau SO dapat dilakukan dengan alasan kesehatansakit dengan surat keterangan resmi
dari dokter atau alasan lain sesuai dengan ketentuan dan persetujuan dari FakultasJurusanProgram.
b. PKA atau SO tidak dapat dilakukan oleh mahasiswa baru semester pertama. c. Pada masa PKA atau SO, mahasiswa tidak membayar biaya pendidikan SPP dan tidak
diperkenankan melakukan kegiatan akademik, tidak diperkenankan menggunakan fasilitas pendidikan, dan tidak dapat bimbingan dari dosen pembimbing.
d. Lama PKA atau SO maksimum 1 semester bagi program Diploma dan Program Sarjana. e. Lama PKA atau SO maksimum 2 semester bagi program Magister dan Doktor.
f. Lama PKA atau SO diperhitungkan sebagai masa studi. g. Prosedur permohonan, pengajuan, dan penetapan PKA atau SO dilakukan setiap semester
sesuai batas waktu yang ditetapkan. h. Penetapan PKA atau SO dilakukan melalui SK Rektor sesuai pengajuan dari FakultasJurusan
Program atau permohonan dari mahasiswa yang bersangkutan dengan persetujuan dari fakultas jurusanprogram.
i. Apabila SK Rektor Unsri tentang mahasiswa yang dinyatakan SO telah terbit, maka permohonan untuk PKA tidak dapat dikabulkan, kecuali bagi mahasiswa dengan alasan sakit
yang mendapat keterangan dari dokter.
3.10. Perpindahan Mahasiswa a. Perpindahan mahasiswa dalam Universitas Sriwijaya
