Perkawinan Adat Masyarakat Ogan

4.1.5.1. Pola Perkawinan Belaki a. Pengertian Pola Perkawinan Belaki

Pola perkawinan belakiadalah pola perkawinan yang bersifat patrilineal, yang dimaksud dengan pola ini adalah pola perkawinanyang dilakukan dengan pembayaran duit jujur. Dengan diterimanya duit jujur atau barang jujur oleh pihak perempuan maka berarti setelah menikah wanita akan mengalihkan kedudukannya kedalam kekerabatan suami dan tinggal bersama keluarga suami serta tanggungjawab sepenuhnya diberikan kepada keluarga suami. Menurut bapak Jakpar , pada dasarnya pola perkawinan ini membuat semua tanggungjawab keluarga wanita akan diambil alih oleh keluarga pria karena setelah menikah mempelai wanita akan tinggal bersama mempelai pria dan keluarganya. Pola perkawinan ini adalah pola perkawinan yang biasanya diinginkan oleh calon mempelai pria yang merupakan anak tertua di keluarganya ataupun anak tunggal. wawancara dengan jakpar 20 Februari 2016.Dibawah ini hasil wawancara mengenai pengertian pola perkawinan belakipada masyarakat Ogan di Desa Singapura Kecamatan Semidang Aji. Dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 6. Menurut anda apakah yang dimaksud dengan pola perkawinan belaki pada Masyarakat Ogan ? No Informan Menurut anda apakah yang dimaksud dengan pola perkawinan belakipada Masyarakat Ogan ? 1 A.Rohim Yang dimaksud dengan pola perkawinan belakiadalah pola perkawinan yang mengatur bahwa perempuan setelah menikah ikut dengan suaminya. 2 Asnawi Pola perkawinan belaki adalah istri harus ikut suami dan tinggal serta menetap dengan keluarga suami. 3 Idris Pada pola perkawinan belaki diwajibkan setelah menikah maka kedua mempelai akan tinggal bersama keluarga mempelai pria dan segala sesuatu terkait mereka menjadi tanggungjawab keluarga mempelai pria. 4 Abib Bakaroni Tanggungjawab keluarga mempelai wanita akan lepas setelah seorang wanita menikah dan menerapkan pola perkawinan belaki, si wanita menjadi tanggungan pria secara keseluruhan. 5 Jakpar pada dasarnya pola perkawinan ini membuat semua tanggungjawab keluarga wanita akan diambil alih oleh keluarga pria karena setelah menikah mempelai wanita akan tinggal bersama mempelai pria dan keluarganya.