19
2.7 Deskriptor HKSA
Deskriptor merupakan parameter-parameter yang digunakan dalam model HKSA. Kajian HKSA menggunakan deskriptor untuk menjelaskan struktur dari
masing-masing senyawa yang dikaji. Deskriptor-deskriptor yang digunakan dalam kajian ini dapat berupa deskriptor sterik, hidrofobik dan, elektronik Rozaq, 2008.
Penentuan deskriptor merupakan langkah pertama yang sangat penting. Deskriptor memberikan kontribusi yang positif dalam HKSA dengan parameter-parameter
tersebut. Apabila terdapat hubungan yang kuat antara deskriptor dan aktivitas, maka aktivitas akan dapat diprediksi, tetapi jika hubungannya lemah, maka tidak
bisa diprediksi, oleh karena itu deskriptor yang dipilih haruslah mempunyai hubungan yang erat terhadap aktivitas dari senyawa yang diteliti dan nilai
parameter-parameter tersebut.
D
eskriptor sterik dalam kajian HKSA, diterjemahkan menjadi parameter topologi. Deskriptor elektronik merupakan deskriptor cukup
berperan penting dalam kajian antioksidan. Hal tersebut didasarkan pada keterkaitan proses transfer elektron dengan mekanisme antioksidan dalam
menangkap radikal bebas sangatlah kuat. Digunakan deskriptor hidrofobik karena parameter hidrofobik dapat digunakan sebagai rujukan dalam penelitian
lanjutan secara eksperimental maupun penerapan dalam kajian biomedis.
2.7.1 Deskriptor Sterik
Deskriptor sterik yang digunakan dalam penelitian ini berupa indeks topologi. Pada hampir setiap kasus, para kimiawan lebih memilih untuk
menggunakan indeks topologi sebagai deskriptor molekular untuk melakukan evaluasi terhadap toksisitas dan untuk memprediksi aktivitas biologi. Hal ini karena
20
indeks topologi menawarkan cara yang mudah dalam pengukuran cabang molekul, bentuk, ukuran, siklisitas, simetri, sentrisitas, dan kompleksitas Devillers, 1997.
Topologi molekul dapat digunakan sebagai deskriptor molekul numerik dalam HKSA atau HKSS.
Indeks topologi menjelaskan bahwa suatu struktur kimia, disebut sebagai grafik kimia, yaitu suatu model kimia yang digunakan untuk menjelaskan sifat
interaksi antara obyek-obyek kimia atom, ikatan, gugusan atom, molekul, pasangan molekul, dan sebagainya . Parameter topologi didasarkan pada
perhitungan molekuler graf. Perhitungan dilakukan dengan menyederhanakan molekul berdasarkan puncaksimpul vertices dan tepisisi edges. Notasi G
adalah grafik molekuler G yang berfungsi merepresentasikan senyawa kimia. G secara sederhana dianggap tidak bermasa dan terhubung oleh grafik yang terdiri
atas kumpulan puncak VG dan kumpulan tepi EG. Puncak adalah atom dan tepi adalah ikatan antar atom. Grafik molekuler menekankan bahwa senyawa organik
yang berisi heteroatom dapat direpresentasikan dalam bentuk grafik. Grafik hanya menggambarkan konektivitas molekul dan tidak dipengaruhi adanya
heteroatom, jenis ikatan dan mengesampingkan ikatan hidrogen. Penelitian ini, digunakan indeks Platt, indeks Wiener, indeks Randic, indeks Balaban, dan indeks
Harary.
2.7.2 Deskriptor hidrofobik
Parameter hidrofobikhidrofilik adalah sifat yang sangat penting dalam aplikasi biomedis. Sebagai contoh aplikasinya adalah untuk memperkirakan
21
distribusi obat dalam tubuh. Obat-obat yang bersifat hidrofobik dengan koefisien partisi tinggi akan terdistribusi pada komponen yang bersifat hidrofobik pula,
misalnya lapisan lemak. Sedangkan obat-obat yang bersifat hidrofilik dengan koefisien partisi rendah akan terdistribusi pada kompartemen hidrofilik, misalnya
serum darah. Penelitian ini, menggunakan deskriptor hidrofobik berupa Log P, Molekuler Surface Area MSA. Koefisien partisi yang dinyatakan dalam log P
merupakan standar kuantitas untuk menentukan sifat hidrofobikhidrofilik suatu molekul. Parameter hidrofobikhidrofilik adalah sifat yang sangat penting dalam
aplikasi biomedis Katritzky et al., 1996.Pendekatan untuk memprediksi luas permukaan suatu senyawa diterangakan memalui molekuler surface area MSA.
Molekuler surface area didefinisikan sebagai luas daerah permukaan yang timbul dari atom-atom yang terikat pada suatu molekul Clark, 1999.
2.7.3 Deskriptor elektronik