Penataan Kebun TOGA Tanaman Obat Keluarga PKK Desa Ekasari

19 c. Hasil Hasil dari program ini adalah menempatkan 4 buah tong sampah di Desa Ekasari. Adapun Tempat penempatan tongsampah yang dimana tempat tersebut kami alokasikan di Kantor Kepala Desa, Wantilan Desa Ekasari, SDN 1 Ekasari dan SDN 2 Ekasari di Desa Ekasari. d. Kendala Kendala yang dihadapi pada saat program pengadaan tong sampah adalah pada harga tongsampah yang kita temui yang harganya kurang terjangkau. e. Solusi Solusi yang bisa dilakukan adalah mencari tempat sampah diberbagai tempat dengan harga yang sedikit lebih terjangkau. Gambar 9. Pemberian tong sampah ke SD Negeri 1 dan 2 Ekasari

3.2.2 Penataan Kebun TOGA Tanaman Obat Keluarga PKK Desa Ekasari

Kebun TOGA tanaman obat keluarga PKK Desa Ekasari berada di sebelah selatan kantor kepala Desa Ekasari. Kondisi kebun TOGA PKK Desa Ekasari ketika dikunjungi kembali oleh Kelompok KKN-PPM Udayana XIII tahun 2016 Desa Ekasari dalam keadaan berantakan dan tidak terawat dimana rerumputan tumbuh rimbun menutupi tanaman TOGA yang ada. 20 Kebun toga PKK Desa Ekasari dibuat agar masyarakat dapat memanfaatkan tanaman sebagai pengobatan alternatif herbal untuk meredakan atau mengatasi penyakit-penyakit tertentu atau dapat dimanfaatkan sebagai bumbu dapur. Namun, lambat laun kondisi kebun toga PKK Desa Ekasari memprihatinkan karena tidak dirawat yang menyebabkan menurunnya nilai estetika kebun, masyarakat enggan sekedar berkunjung ke kebun dan enggan memanfaatkan tanaman tersebut untuk pengobatan atau bumbu dapur karena tidak mengetahui khasiatnya. Jenis tanaman toga yang ada di kebun TOGA PKK Desa Ekasari cukup banyak, yaitu Belimbing Wuluh, Mengkudu, Pepaya, Andong, Kayu Manis, Kencur, Jahe, Kunyit, Lengkuas, Jeruk Nipis, Lidah Buaya, Cocor Bebek, Patah Tulang, Kumis Kucing dan Kayu Manis. Akan sangat sayang sekali apabila tanaman TOGA tersebut tidak dimanfaatkan khasiatnya untuk mengobati penyakit-penyakit tertentu. Maka daripada itu, kami berinisiatif untuk melakukan penataan kebun toga PKK Desa Ekasari. Pertama, dilakukan pembersihan kebun toga dengan mencabut rumput- rumput liar yang menutupi tanaman TOGA, dilanjutkan dengan pemagaran kembali area kebun TOGA dengan menggunakan bambu yang tersedia disekitar kantor desa. Kemudian dilakukan pencantuman dengan pembuatan palang yang berisi informasi jenis dan kegunaan tanaman TOGA. A. Persiapan Adapun runtutan persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan kegiatan penataan toga PKK Desa Ekasari yaitu: - Disampaikan ide untuk melakukan penataan kebun tanaman toga kembali PKK Desa Ekasari ke Kepala Desa Ekasari, I Gede Puja, berdasarkan latar belakang di atas dan beliau menaggapi dengan antusias terhadap ide yang ditawarkan. - Disusun rencana pelaksanaan kegiatan penataan kebun TOGA PKK Desa Ekasari dan dijatuhkan akan dilaksanakan pada Kamis 4 Agustus 2016. - Dipersiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk menata kebun TOGA PKK Desa Ekasari yaitu diantaranya: cangkul, sabit, bambu dan tong Sampah Alat dan bahan diperoleh dari meminjam dengan keluarga anggota Kelompok KKN-PPM XIII tahun 2016 Desa Ekasari yang memiliki tempat tinggal di Desa Ekasari. B. Pelaksanaan 21 Kegiatan penataan kebun toga PKK Desa Ekasari dilaksanakan selama 2 kali mulai tanggal 4 Agustus 2016 dan 14 Agustus 2016. Adapun runtutan pelaksanaan kegiatan penataan kebun TOGA PKK Desa Ekasari yaitu: - Dilakukan pengidentifikasian jenis-jenis tanaman toga yang ada di kebun TOGA PKK Desa Ekasari. - Dilakukan pembersihan rumput-rumput liar di kebun TOGA PKK Desa Ekasari dengan menggunakan cangkul, sabit dan secara manual dengan tangan. - Dipotong-potong bambu untuk pembuatan pagar kebun TOGA PKK Desa Ekasari. - Diletakkan palang yang berisi informasi jenis tanaman dan kegunaannya di depan tanaman. Adapun jadwal kegiatan penataan kebun toga PKK Desa Ekasari ditunjukkan oleh tabel berikut. No Kegiatan Tanggal 1. Memohon ijin ke Kepala Desa Ekasari untuk melakukan pembersihan dan penataan kebun tanaman toga PKK Desa Ekasari. Rabu, 3 Agustus 2016 2. a. Mengidentifikasi jenis-jenis tanaman toga yang ada di kebun toga PKK Desa Ekasari. b. Mencari informasi mengenai nama ilmiah dan kegunaan tanaman toga yang ada. c. Membuat plang tanaman toga. d. Melakukan pembersihan tanaman toga. e. Melakukan penataan tanaman toga. Kamis, 4 Agustus 2016 3. a. Melakukan pembersihan tanaman toga. b. Melakukan penataan tanaman toga. c. Memasang plang nama tanaman, nama ilmiah dan kegunaannya. Minggu, 14 Agustus 2016 C. Hasil 22 Hasil dari kegiatan penataan toga PKK Desa Ekasari yaitu : - Meningkatkan nilai estetika kebun TOGA PKK Desa Ekasari. - Meningkatkan kunjungan masyarakat ke kebun TOGA PKK Desa Ekasari. - Tersedianya informasi mengenai jenis tanaman dan kegunaannya. - Memberikan edukasi ke anak-anak SD yang mengunjungi kebun TOGA PKK Desa Ekasari akan masing-masing kegunaan tanaman TOGA yang ada. D. Kendala - Tidak ada kendala yang berarti dalam persiapan, pelaksanaan, dan akhir dari program penataan kebun toga PKK Desa Ekasari ini. 23 Gambar 10. Menanam TOGA di kebun Kantor Kepala Desa 3.2.3 Pemanfaatan hasil pertanian menjadi nilai tambah bagi masyarakat “ Penyuluhan Tentang Pohon Pisang dan Pemanfaatan Hasil Pertanian Pisang menjadi Selai Pisang “ Pisang adalah tanaman buah, sumber vitamin, mineral, dan karbohidrat. Salah satu hasil pertanian di Desa Ekasari adalah Pohon Pisang, mayoritas warga Desa Ekasari memiliki tanaman Pohon Pisang. Dari hasil survey KKN PPM XIII Desa Ekasari melihat bahwa penanaman Pohon Pisang dilakukan beberapa ada yang menanam di kebun dalam jumlah yang banyak, dan ada beberapa warga Desa Ekasari menanam Pohon Pisang dalam jumlah yang sedikit yang hanya ditanam sekedar di belakang rumah penduduk Desa Ekasari untuk konsumsi harian Rumah tangga saja. Desa Ekasari termasuk daerah yang cocok untuk melakukan penanaman karena suhu, iklim ,dan ketinggian daerah di Ekasari cocok untuk melakukan penanaman Pohon Pisang. Harga dari penjualan hasil panen buah pisang juga termasuk stabil, namun masih banyak warga yang tidak menjual pisang, namun menjadi konsumsi harian rumah yangga di Desa Ekasari. Maka kami selaku mahasiswa KKN PPM XIII Desa Ekasari melakukan Penyuluhan tentang bagaimana budidaya Pohon Pisang dan Pemanafaatan Hasil Buah 24 Pisang dengan tujuan mahasiswa bisa saling bertukar pikiran dengan masyarakat tentang keluhan pohon pisang dan bagaimana pemanfaatan hasil buah pisang menjadi selai pisang, yang bisa menjadi menambah hasil pendapatan masyarakat Desa Ekasari. Rencana awal metode yang kami gunakan adalah dengan melakukan penyuluhan bersama dengan mengumpulkan warga yang umumnya Ibu – Ibu PKK perwakilan setiap banjar pada satu titik temu yaitu di Kantor Perbekel Desa Ekasari dan melakukan penyuluhan dengan praktek langsung kepada Ibu – Ibu tentang cara pembuatan selai pisang, namun dikarenakan banyak halangan dan rintangan dari pihak Ibu – Ibu PKK akhirnya kami melakukan metode yang lain yaitu dengan Metode yang kami gunakan dalam melakukan program kerja kami yaitu dengan cara Penyuluhan dengan menyambangi beberapa rumah – rumah warga di seluruh Banjar yang ada di Desa Ekasari . A. Persiapan Persiapan yang dilakukan untuk melakukan penyuluhan ini antara lain : - Menyampaikan program kerja kepada Bapak Kepala Desa yaitu Bapak I Gede Puja, dan berdasarkan alasan dan latar belakang program kerja tersebut Bapak I Gede Puja memberi respon yang baik dan menyetujui program kerja yang kami laksanakan - Menentukan tanggal pelaksanaan Penyuluhan yang awalnya tanggal 18 Agustus 2016, menjadi tanggal 16 Agustus 2016 , waktu penyuluhan maju dikarenakan banyaknya kegiatan di Desa, kemudian dengan kesepakatan antara Kepala Desa dan TIM KKN menyepakati tanggal 16 Agustus 2016. - Kemudian melakukan perencanaan wilayah Banjar – banjar yang akan disambangi oleh Tim KKN PPM XIII Desa Ekasari, Banjar – banjar yang kami lakukan penyuluhan yaitu : 1. Banjar Palarejo 2. Banjar Palasari 3. Banjar Wargasari 4. Banjar Parwatasari 25 5. Banjar Wanasari 6. Banjar Sadnyasari 7. Banjar Anggasari 8. Banjar Adnyasari 9. Banjar Palalinggah 10. Banjar Karangsari - Mempersiapakan bahan penyuluhan dengan menyiapkan media penyuluhan dengan membuat flyer atau brosur yang berisi tentang informasi selai pisang dan kandungan gizi selai pisang, kemudian mempersiapkan bahan penyuluhan yaitu selai pisang yang dibuat oleh TIM KKN PPM XIII Desa Ekasari bidang Peningkatan Produksi 26 Gambar 11. FlyerBrosur Selai Pisang G Gambar 12. Proses Pembuatan Selai Pisang E. Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan Budidaya Pohon Pisang dan Pemanfaatan Hasil Pertanian yaitu menjadi selai pisang di laksanakan pada tanggal 16 Agustus 2016 selama 8 jam kerja. 27 28 Gambar 13. Pelaksanaan peenyuluhan ke seluruh Banjar Di Desa Ekasari Jadwal kegiatan Penyuluhan Budidaya Pohon Pisang dan Pemanfaatan Hasil Pertanian: No. Tanggal Kegiatan 1. Senin, 8 Agustus 2016 Menyampaikan rencana Program Kerja kepada Bapak Kepala Desa I Gede Puja dan berkoordinasi dengan pihak Desa. 2. Selasa,9 Agustus 2016 Mendesain flyerbrosur sebagai media Penyuluhan 3. Rabu, 10 Agustus 2016 Mencetak flyerbrosur yang digunakan sebai media Penyuluhan 4. Selasa,16 Agustus 2016 Melakukan aksi Penyuluhan Budidaya Pohon Pisang dan Pemanfaatan Hasil Pertanian yaitu Selai Pisang ke seluruh Banjar di Desa Ekasari F. Hasil Hasil kegiatan Penyuluhan Budidaya Pohon Pisang dan Pemanfaatan Hasil pertanian yaitu Selai Pisang: - Dari hasil penyuluhan kami masyarakat banyak yang mendapatkan informasi tentang penyakit hama yang menyerang pohon pisang dan cara penanggulangannya seperti Ulat daun pada Daun Pisang yaitu dengan penanggulangan memberikan pestisida, penyakit layu pada pohon pisang yang disebabakan oleh Bakteri Bacillus sp, dan dapat 29 ditanggulangi dengan membongkar tanamannya atau membakarnya, hal ini dilakukan agar bakteri yang terkena pada pohon pisang tersebut tidak terkena ke pohon pisang lainya. - Dari hasil penyuluhan TIM KKN juga memberikan manfaat agar masyarakat khususnya ibu – ibu rumah tangga dan ibu – ibu PKK dapat mengolah buah pisang menjadi selai pisang yang dapat bertujuan menambah nilai tambah ataupun menjadi konsumsi rumahan sehari – hari, dan dari hasil penyuluhan ini juga kami memberikan informasi tentang cara mengolah selai pisang yang baik dengan menggunakan bahan – bahan yang sederhana dengan harga dan alat – alat yang terjangkau. - Dari hasil penyuluhan kami, juga masyarakat juga mengetahui informasi tentang buah pisang yang sudah dipanen, apabila harga nya tidak stabil atau tidak laku, tidak perlu di buang atau diberikan makan ternak, yaitu dengan cara buah pisangnya dapat diolah menjadi selai pisang, dan kulit pisangnya dapat di jadikan makan ternak. Kulit pisang dapat diolah menjadi konsumsi ternak dengan diberikan perlakuan terlebih dahulu yaitu dengan cara perebusan dan pada kulit pisang, agar getahnya hilang terlebih dahulu. - Dari hasil penyuluhan TIM KKN juga memberikan manfaat ibu – ibu yang biasanya memiliki hasil panen yang cukup sedikit kemudian diolah menjadi goreng pisang lalu dijual, namun sekarang ibu – ibu di Desa Ekasari bisa beralih dengan membuat selai pisang. G. Kendala - Kendala yang kami hadapi adalah, tidak efektif dan efesiensi baik waktu dan tenaga yang disebabkan karena dengan cara menyambangi rumah perumah di seluruh Banjar yang ada di Eksari, hal ini juga disebabkan karena kurangnya sumber daya manusia TIM KKN PPM XIII Desa Ekasari. - Sebaiknya penyuluan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan warga Desa Ekasari Perwakilan setiap Banjar disatu titik agar dapat mengefesiensi waktu dan tenaga, penyuluhan juga adabiknya dilakukan dengan memberikan media proyektor dengan menampilkan video nyata tentang cara budidaya pohon pisang dan cara membuat selai pisang yang real 30 H. Laporan Keuangan Bidang Budidaya Pisang dan Pemanfaatan Hasil Pertanian Saldo : Rp. 150.000 Pengeluaran : No. Nama Barang Harga 1. Biaya cetak FlyerBrosur Rp. 50.000 2. Pisang Rp. 15.000 3. Pewarna Makanan Rp. 3.000 4. Gula ½ kg Rp. 8.000 5. Tepung Agar – Agar 2 bks Rp. 10. 000 6. Stoples Kaca Rp. 50. 000 TOTAL : Rp. 136. 000 Pemasukan : Rp. 150.000 Pengeluaran : Rp. 136.000 Sisa : Rp. 14. 000 3.3 Program Bantu Non-Tema 3.3.1