Metode Penelitian Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian Definisi Operasional

Erfiani Nurbaeni, 2013 Manfaat Hasil Belajar Pencapan Kasa Datar Sebagai Kesiapan Menjadi Operator Screen Printing Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Metode ini berpusat pada permasalahan aktual yang akan dibahas dengan memusatkan diri pada pemecahan masalah yang terjadi masa sekarang dan sedang berlangsung. Penelitian ini membahas mengenai manfaat hasil belajar pencapan kasa datar sebagai kesiapan menjadi operator screen printing, dengan membatasi penelitian pada peserta didik tingkat II tahun ajaran 20122013 Program Studi Keahlian Teknologi Tekstil SMKN 1 Soreang Bandung, yang di dukung dengan kegiatan mulai dari pengumpulan, penyusunan, dan penjelasan data yang diperoleh dari responden yang telah mengisi angket.

B. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian

1. Lokasi Lokasi penelitian yang dipilih yaitu SMK Negeri 1 Soreang Bandung merupakan FILIAL SMK Negeri 1 Katapang Bandung, beralamat Jl. Ceuri Terusan Kopo Km.13,5 Katapang Kabupaten Bandung. Alasan penulis memilih lokasi tersebut karena lokasinya strategis mudah dijangkau oleh peneliti. 2. Populasi Populasi yang penulis tentukan dalam penelitian ini adalah peserta didik tingkat II tahun ajaran 20122013 bidang keahlian Teknologi Tekstil SMKN 1 Soreang Bandung yang berjumlah 32 orang dan telah mengikuti pelajaran melaksanakan pencapan kasa datarsablon. 3. Sampel Sampel adalah keseluruhan unit analisis yang akan diteliti dan dianggap dapat menggambarkan karakteristik populasi. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sampel total, yaitu seluruh peserta didik tingkat II tahun ajaran 20122013 Program Studi Keahlian Teknologi Tekstil SMKN 1 Soreang Bandung yang sebanyak 32 orang. Erfiani Nurbaeni, 2013 Manfaat Hasil Belajar Pencapan Kasa Datar Sebagai Kesiapan Menjadi Operator Screen Printing Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Definisi Operasional

Definisi operasional dalam penelitian sangat diperlukan untuk menghindari kesalahpahaman antara penulis dan pembaca. Adapun beberapa istilah yang harus dijelaskan dari judul penelitian “Manfaat Hasil Belajar Pencapan Kasa Datar Sebagai Kesiapan Menjadi Operator Screen Printing ” antara lain: 1. Manfaat Hasil Belajar Pencapan Kasa Datar Sablon a. Manfaat diartikan sebagai “guna atau faedah.” Surayin, 2011:288 b. Hasil belajar adalah “kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya.” Nana Sudjana,2011:22 c. Proses Pencapan Kasa datarSablon Pencapan menurut H.Arifin Lubis, dkk 1998 “suatu proses pewarnaan pada bahan tekstil secara tidak merata setempat dengan menurut motifcorak tertentu dengan hasil warna diharapkan bersifat permanen ”. Kasa DatarSablon menurut Sunarto 2008:240 yaitu “kasa screen yang memiliki rangka datarflat berbentuk persegi empat dengan ukuran tergantung pada jenis desain yang dicetak pada kain dan lebar kainnya rangka screen dapat dibuat dari kayu dengan persyaratan tertentu maupun logam seperti alumunium, kain kasa dibentangkan pada rangka, selanjutnya kasa dilapisi dengan larutan peka cahaya, gambar diletakkan di atas kasa yang telah dilapisi larutan peka cahaya, disinari kemudian dibangkitkan dengan air sehingga terbentuk motif yang berlubang pada kasa. ” Definisi operasional dari manfaat hasil belajar melaksanakan pencapan kasa datarsablon dalam penelitian ini mengacu pada pengertian yang telah dikemukakan di atas adalah faedah dari kemampuan yang dimiliki peserta didik yang diperoleh setelah mengikuti standar kompetensi melaksanakan pencapan kasa datarsablon yang merupakan salah satu kompetensi produktif yang mempelajari mulai dari konsep dasar melaksanakan pencapan kasa datarsablon sampai pada pengeringan hasil pencapan sablon. Erfiani Nurbaeni, 2013 Manfaat Hasil Belajar Pencapan Kasa Datar Sebagai Kesiapan Menjadi Operator Screen Printing Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Kesiapan Menjadi Operator Screen Printing. a. “Kesiapan adalah keseluruhan kondisi seseorang yang membuatnya siap untuk memberi respon jawaban di dalam cara tertentu terhadap suatu situasi yang mencangkup tiga aspek: kondisi fisik, mental dan emosional sebagai kesiapan internal, kebutuhan motif dan tujuan sebagai kesiapan eksternal, keterampilan dan pengetahuan ”. Slameto 2010:113. b. Operator Screen Printing adalah tenaga kerja tingkat terampil yang mampu melakukan pekerjaan dibidang pencapan sablon dan mengoperasikan alat pencapan, baik di dalam maupun di luar hubungan kerja, guna menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun masyarakat, yang mampu melakukan pekerjaan pencapan dari proses hingga hasil produksi, diantaranya operator memiliki kemampuan mendefinisi jenis kain, zat warna, mempersiapkan bahan pencapan, menimbang zat warna yg diperlukan dan melakukan proses pencapan sablon dengan baik. Koko K.Arifien 2011:2 Definisi operasional kesiapan menjadi operator screen printing dalam penelitian ini mengacu pada pengertian yang telah dikemukakan di atas yaitu keseluruhan kondisi siap pada peserta didik dalam mengikuti tes tindakan tes keterampilan untuk melihat kemampuan peserta didik sejauh mana menguasai suatu kompetensi yang diberikan, agar dapat melanjutkan ke tingkat keterampilan yang lebih tinggi. Operator screen printing mampu melaksanakan pencapan kasa datar sebaik dan serapi mungkin sehingga dapat menghasilkan nilai jual tinggi pada produk sablon.

D. Instrumen Penelitian