BAHAN UTS AGAMA

BAB 1
KONSEP TUHAN MENURUT ISLAM
Pengertian Tuhan
1. Menurut PLATO Tuhan adalah idea prima, sumber segala hal, penggerak dari
segala.
2. Menurut Al Kindi, haqqul awwalun, sumber kebenaran, sumber segala sesuatu
Sejarah Pemikiran Tuhan
a. Masa nomaden /zaman primitif
1. Hidup berpindah-pindah (food gathering)
2. Percaya pada roh nenek moyang yang dianggap mempunyai kekuatan sehingga
mampu menolong dari segala kesulitan hidup
b. Masa Cocok Tanam
1. Kekuatan alam adalah Tuhan.bulan, bintang, matahari, bumi.
2. Periode ini juga ditandai adanya kepercayaan terhadap kekuatan roh
c. Masa negara
1. Kepercayaan bahwa raja sebagai titisan dewa
2. Adanya animisme
3. Adanya dinamisme
d. Masa 611 M
Periode ini konsep Tuhan secara sempurna telah disampaikan oleh Nabi Muhammad
SAW. Perubahan konsep Tuhan dari polytheisme menjadi monotheisme. Surat al Ikhlas

merivisi dari konsep Tuhan yang sebelumnya
Pembuktian Wujud Tuhan
1. Keindahan alam semesta
2. Pikiran, ilmu dan filsafat
3. Hidup
4. Jalan Tasawuf
5. Fitrah
Keindahan alam semesta
Alam merupakan bentuk ciptaan Allah, mulai dari fenomena wajar sampai adanya
fenomena aneh yang terjadi dalam kehidupan ini. Pegunungan, samudra, lautan, sungai,
flora-fauna dan seluruh alam raya ini adalah bukti adanya Tuhan bagi orang yang beriman
Pikiran, ilmu dan filsafat
1. Perkembangan ilmu pengetahuan, kedokteran, astronomi, biologi, fisika. Perputaran
bulan ke bumi dan bumi serta bulan mengitari matahari dengan garis yang teratur,
berjarak 600.000 mil.
2. Melalui pikiran dan filsafat sebagai metode Tuhan dibuktikan dengan melihat sesuatu
yang hakikat
kehidupan
1. Unsur jasad manusia yang terdiri dari unsur-unsur kimiawi
2. Menghidupkan bumi yang mati, andaikan tidak ada hujan sama sekali di dunia ini


Metode tasawuf
Suatu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan cara-cara tertentu. Banyaknya
gerakan toriqah di Indonesia menjadi contohnya.
Metode Fitrah Manusia
Potensi Manusia mengakui adanya Allah sebenarnya ada sejak janin berusia 3 bulan di
dalam kandungan. Ketika ruh ditiupkan, janin dijanji oleh bahwa dia mengakui keberadaan
Tuhannya. Setelah lahir dan menjadi manusia kemudian berinteraksi dengan alam semesta
di sinilah manusia mengalami suatu kebutuhan mencari perlindungan terhadap
problematika kehidupannya

BAB 2
Pengertian iman
1. HATI
2. LISAN
3. PERBUATAN
Membenarkan dalam hati mengikrarkan dengan lisan dan mengamalkan dalam bentuk
perbuatan
Wujud Keimanan
Semua pelaksanaan dalam bentuk perbuatan yang didasarkan pada hati, lisan dan

perbuatan yang berlandaskan pada Allah

1.
2.
3.
4.

Proses terbentuk dan berkembangnya keimanan
Sejak janin usia 3 bulan, surat as sajdah, 9
Keluarga
Lingkungan
Sekolah

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.


Pengaruh Keimanan dalam kehidupan
Menjauhkan diri dari pandangan licik dan sempit
Percaya diri
Jujur dan adil
Teguh, sabar, tabah, optimis dan kontinu
Tidak takut dengan siapapun kecuali pada Allah
Hidup damai dengan penuh keihklasan
Patuh pada seluruh aturan agama
Pengertian Taqwa

Secara bahasa takut, memelihara, menjaga dan melindungi
Menurut istilah, memelihara iman dengan menjalankan ajaran Islam secara utuh dan
konsisten
1.
2.
3.
4.
5.


Ciri-ciri orang bertaqwa menurut surat al baqarah, 177
Percaya pada rukun iman
Melakukan amal soleh dimanapun berada
Menjalankan syari`at Islam dengan sempurna
Menepati janji dan memlihara kehoramatan
Sabar dalam segala suasana

Korelasi antara iman dan taqwa
Iman sebagai pondasi manusia untuk berkata dan berbuat, sedang taqwa adalah
perkataan dan perbuatan manusia yang sesuai dengan apa yang diimaninya. Dengan
demikian iman akan memunculkan taqwa dan taqwa yang menjaga keimanan seseorang

BAB 3
Problematika Implementasi Imtaq dalam Kehidupan Modern
Problem, Tantangan, dan Resiko dalam kehidupan Modern :
1. Ciri kemajuan tehnologi dan ilmu
2. Keringnya kehidupan dari nilai ketuhanan dan humanisme
3. Ketidakberdayaan manusia menghadapi kemajuan saince dan tehnologi

1.

2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Iman dan Taqwa sebagai Problem Solver kehidupan
iman dapat menghilangkan kepercayaan terhadap benda.
Iman dapat menghilangkan kepercayaan terhadap benda, dasarnya surat al fatihah
ayat 1-7 yang kita baca 17 kali sehari semalam
Iman menanamkan semangat keberanian
Iman menanamkan sikap berani mati, tanggu dalam menghadapi berbagai suasana,
surat An Nisa ayat 78
Iman menanamkan sikap self help dalam kehidupan
Iman menanamkan sikap self help dalam kehidupan percaya bahwa Allah selalu
memberi rizki dan di pelihara, Surat Al Hud ayat 6
Iman memberikan ketenteraman batin
Iman memberikan ketenteraman batin, beriman membuat hati dan pikiran seimbang,

tenang, Ar Ra`du ayat 28
Iman mewujudkan kehidupan yang baik
Iman memberikan kehidupan yang baik, surat An Nahl ayat 97
Iman melahirkan sikap ikhlas dan konsukuen
Iman melahirkan sikap Ikhlas dan konsukuen, Surat Al An`am ayat 162
Iman dapat memberikan keuntungan
Iman memberikan keberuntungan, Surat Al Baqaroh ayat 5
Iman mencegah penyakit
Iman Mencegah PenyakitTawakal, sabar, berusaha lahir batin adalah contoh sikap
perilaku iman

BAB 4
Pengertian Hukum Islam
Menurut teori hukum Islam
1. Hukum esensinya religius, berjalin secara religius dan bersumber pada syari`at.
2. Dasar dan kerangkanya ditetapkan oleh Allah, yang mengatur hubungan sesama
manusia, manusia dengan Tuhan
3. Hubungan dengan manusia dengan Allah disebut ibadah, hubungan manusia pada
sesama makhluk, muamalah
Karateristik Hukum Islam

1. Bersumber dari Wahyu Allah SWT
Hukum Islam dibuat dan bersumber dari wahyu Allah SWT
2. Mempunyai integritas dengan aqidah dan tauhid
Hukum Islam bersumber dari wahyu Allah SWT
3. Rangkap balasan
hukuman dunia dan balasan akhirat, terkait dengan kekurangan manusia sebagai
penegak hukum di dunia
4. Kolektifisme
mencakup individu dan sosial
5. Holistik dan Komprehensif
holistik, hukum Islam merupakan suatu sistem yang mempunyai saling keterkaitan
satu dengan yang lain.
komprehensif, penjelasan secara detail sehingga masalah-masalah bisa
teridentifikasi.
6 Membentuk akhlak dan moral
adanya penghormatan sesama, dalam hak, dalam kesepakatan
Tujuan hukum Islam
1. Menghilangkan kerusakan yang terjadi di dunia, baik yang belum, sudah dan yang
akan terjadi
2. Mengantisipasi terjadinya kerusakan serta memberikan solusi terhadap suatu

peristiwa yang sudah terjadi.
3. Menegakan kemaslahatan
Prinsip-prinsip hukum Islam
• Tidak memberatkan dan tidak banyak memberi beban
• Penerapan hukum Islam secara bertahap dan berproses
• Menegakkan nilai-nilai kemasyarakatan
1. Keadilan
2. Menyeimbangkan kepentingan individu dan sosial
3. Penghormatan dan ketaatan terhadap hukum ijtihad dan peraturan
negara
Ruang lingkup hukum islam
1. Hukum ibadah
Rukun shalat, haji, aqiqah, rukun Islam
2. Hukum keluarga
hukum pernikahan, warisan, wasiat dan wakaf
3. Hukum privat
• hukum perdata dan pidana
• Hukum dagang

• Hukum acara perdata

• Hukum siyasah atau hukum dusturiyah
• Hukum internasional
1.
2.
3.
4.
5.
6.



Hak asasi dalam Islam
Hak hidup/memiliki jiwa, surat al Isra ayat 33
Hak memiliki akal, Q.S Al maidah ayat 90
Hak memiliki harta, Q.S An Nisa ayat 4
Hak memiliki nasab, keturunan, keluarga. Qur`an dan Hadits memilih jodoh
Hak memeluk agama, Q.S Al Baqarah ayat 256.
Hak memiliki nama baik, Q.S An Nur ayat 24.
Demokrasi dalam islam
Inti demokrasi dalam Islam, surat ali Imron ayat 159, asyuara ayat 38. dalam ayat

tersebut menjelaskan tentang musyawarah, tanggung jawab.
umat Islam diperboleh berijtihad tapi dengan memakai syarat-syarat tertentu