Proses produksi pintu panel di perusahaan bahan bangunan harapan Bogor - Jawa Barat

RINGKASAN
MOAMMAR DAME RAZIE. E23103036. 2008. Proses Produksi Pintu Panel di
Perusahaan Bahan Bangunan Harapan, Bogor - Jawa Barat. Dibawah birnbingan
Ir. Sucahyo Sadiyo, MS.
Kayu inerupakan salah satu bahan yang sangat penting bagi kehidupan
manusia. Oleh karena itu, dalam peinanfaatannya harus digunakan searif mungkin
sehingga tidak terjadi pemborosan. Kayu banyak di-wakan untuk berbagai
keperluan hampir disegala bidang untuk menunjang kehid~lpanmanusia. Hal ini
disebabkan karena kayu mempunyai penampilan yang menarik dan multi guna.
Kegunaan kayu antara lain untuk komponen bahan bangunan seperti kusen, pintu,
jendela, dan lain-lain.
Proses produksi merupakan suatu bentuk kegiatan utama dalam
pelaksanaan produksi pada suatu industri pengolahan kayu. Proses produksi
adalah salah satu teknik atau metode untuk menciptakan atau menambah suatu
kegunaan barang atau jasa dengan menggunakan sumber daya yang ada (Assauri,
1980).
Praktek kerja ~mtuklaporan tugas akhir dilaksanakan di Perusahaan Bahan
Bangunan Harapan pada tanggal 9 Juli 2007 sampai dengan 30 Agustus 2007.
perusahaan ini berlokasi di J1. Sindang Barang Loji No. 236, Bogor, Jawa Barat.
Tujuan utama dari praktek kerja ini adalah untuk memahami kegiatan produksi
lnulai dari pengadaan dan penanganan bahan baku serta proses pengolahan dari

awal hingga akhir, khususnya terhadap proses produksi pintu panel.
Perusahaan Bahan Bangunan Harapan merupakan salah satu perusahaan
yang bergerak dibidang pengolahan kayu dan penjualan bahan-bahan bangunan.
Awalnya perusahaan ini hanya merupakan toko material, kelnudian perusahaan ini
berkembang menjadi usaha pengolahan kayu dengan tne~nproduksikusen, daun
jendela, daun pintu, dan lain-lain.
Kegiatan produksi di Perusahaan Bahan Bangunan Harapan dilakukan
berdasarkan pesanan (job order p~odzcction),sehingga tidak ada jaminan bahwa
permintaan suatu produk tertentu akan berlangsung terus-menerus. Oleh karena
itu, proses produksi berlangsung secara terputus-putus dan tata letak mesin
disusun atas dasar fungsi yang dilengkapi dengan mesin-mesin yang bersifat
umum, sehingga dapat distel untuk berbagai kegunaan atau ukuran.
Pada bahan baku yang digunakan oleh Perusahaan Bahan Bangunan
Harapan untuk pembuatan pintu panel adalah kayu gergajian (sawn timber)
dengan jenis kayu kamper (Dryobalanops spp), kayu amar laut (Shorea spp.) dan
kayu meranti (Shoreu spp.). Kayu-kayu ini diperoleh dalam bentuk papan, reng,
kaso, galar dan balok dengan ukuran dimensi yang beragalri. Kayu-kayu tersebut
dibeli dari pedagang-pedagang kayu di daerah sekitar Surabaya dan Jakarta dalam
keadaan atau telah dioven dengan kadar air 15% atau tergantung permintaan
konsumen.

Pintu panel terdiri dari delapan komponen yaitu 2 komponen tiang dengan
ukuran yang sama yaitu 4 cm x 12 cin x 225 cm, 2 kolnponen a~nbangdengan
ukuran berbeda yang terdiri dari ambang atas dan ambang bawah dengan ukuran
masing-masing 4 cm x 12 cm x 58,l cm dan 4 cm x 25 cm x 58,l cm. Ko~nponen
berikutnya adalah 2 komponen panel atas dengan ukuran 1,s cm x 26,s cm x 9 5 3

*